Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tiongkok memiliki beragam cerita, mulai kecanggihan teknologinya hingga pemanfaatan teknologi yang terbilang tabu. Baru-baru ini terdapat sebuah trend baru, yakni cewek jomblo yang memiliki pacar virtual.
Tentu saja ini sangat mengejutkan, terutama bagi kita yang tinggal di Indonesia. Umumnya, miliki pacar identik dengan jalan-jalan, melihat pasar malam, dan nongkrong di jembatan layang, namun tidak bagi para perempuan di Tiongkok.
Mereka ternyata lebih nyaman untuk menjalin hubungan sebatas chat di aplikasi. Hal itulah yang lambat laun menjadi sebuah trend, dan dimanfaatkan untuk menghadirkan pacar virtual.
1. Biayanya ga murah loh!
Apa yang ada dibayangmu ketika memiliki pacar virtual? tampangnya? Bagi kami adalah biayanya, dan benar saja, biaya untuk menjalin hubungan dengan pacar tak kasat mata itu tidaklah murah.
Berdasarkan laporan dari AFP (via france24), seorang gadis muda di berusia 19 tahun di Tiongkok rela mengeluarkan uang sebesar 1000 Yuan atau sekitar Rp1,9 juta untuk dapat memiliki pacar virtual.
Bahkan, dirinya mengatakan hal itu bukanlah sesuatu yang besar. "Jika seseorang mau untuk menemaniku dan bertukar pesan. Aku mau untuk mengeluarkan uang," ucapnya kepada AFP.
Baca Juga: Pemerintah Tiongkok Paksa Pengguna Smartphone untuk Scan WajahÂ
2. Dirasa lebih pengertian dibanding pria beneran
Terdapat sebuah fakta yang mengejutkan, dan nampaknya wajib dipelajari oleh kalian, wahai para pria yang selalu merasa disalahkan. Pasalnya, pacar virtual dinilai lebih pengertian dibandingkan pria sesungguhnya.
Hal kecil yang membuat para wanita Tiongkok terpincut hatinya adalah pesan "hey, bangun". Bagi para lelaki yang sering membanting alarm dan marah-marah sendiri saat telah, termasuk penulis sendiri, mungkin hal itu terdengar biasa saja. Namun, tidak bagi para wanita.
Mereka merasa lebih dimengerti dan diperhatikan. Tentu, ini adalah sebuah hal sederhana yang menimbulkan pilihan yang cukup tabu di Tiongkok.
3. Alasan dibaliknya
Fenomena pacar virtual yang tengah trend di Tiongkok ini telah dipelajari oleh beberapa pihak. Berdasarkan hasil yang dapat ditemui di halaman france24, diketahui jika tingkat stres yang tinggi, baik dari pekerjaan maupun aktifitas di sekolah adalah alasan dibalik maraknya wanita yang memilih pacar virtual.
Menurut beberapa orang yang melakukannya, uang yang dikeluarkan lebih sedikit dan lebih memangkas waktu dibandingkan dengan menjalin hubungan yang sesungguhnya.
Semoga saja trend ini tidak akan ada di Indonesia. Pasalnya, belum ada pacar virtual saja sudah banyak pria-pria tampan yang sendirian.
Baca Juga: GPU Smartphone Baru Ini Siap Lawan Qualcomm, Samsung, dan Huawei