Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
Shunsaku Tamiya dan Tamiya.jpg
Shunsaku Tamiya dan Mini 4WD Tamiya. (Dok. Tamiya, Inc.), ilustrasi potret Tamiya (unsplash.com/Clark Gu)

Intinya sih...

  • Tamiya USA menyampaikan duka cita atas meninggalnya Shunsaku Tamiya pada usia 90 tahun, menggambarkan beliau sebagai inspiratif dan berperan dalam merevolusi industri hobi.

  • Shunsaku Tamiya pensiun dari posisi Presiden Tamiya Corporation sejak 2024, namun tetap terlibat dalam manajemen perusahaan dan kegiatan industri hobi.

  • Shunsaku Tamiya tidak hanya bos perusahaan, melainkan juga berperan penting dalam transformasi Tamiya menjadi produsen model plastik dan peluncuran Mini 4WD yang fenomenal.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Shunsaku Tamiya, sosok legendaris di balik kejayaan merek mainan Tamiya, telah meninggal dunia pada 18 Juli 2025 di usia 90 tahun.

Kabar duka ini diumumkan langsung oleh pihak Tamiya, yang menyebut kepergian Tamiya sebagai kehilangan besar bagi dunia hobi dan komunitas model plastik global.

Dalam pernyataan resmi yang disampaikan Tamiya, Inc., upacara pemakaman privat Shunsaku telah dilaksanakan. Informasi mengenai acara peringatan lainnya akan diumumkan dalam beberapa hari ke depan.

"Tamiya, Inc. memohon agar privasi keluarga dihormati pada saat yang sulit ini. Mohon diperhatikan bahwa kami tidak menerima hadiah atau tanda belasungkawa dalam bentuk apa pun," demikian pesan mereka.

1. Pernyataan resmi situs Tamiya USA

Shunsaku Tamiya (tamiya.com)

Tamiya USA menyampaikan, "Dengan duka yang mendalam dan penyesalan yang besar, kami menyampaikan kabar bahwa Ketua kami yang tercinta, Shunsaku Tamiya, telah meninggal dunia pada tanggal 18 Juli 2025 di usia 90 tahun.

Kami tak dapat mengungkapkan dengan kata-kata betapa kehilangan ini sangat menyedihkan bagi kami. Beliau adalah sosok pemimpin yang inspiratif. Di Tamiya America, setiap kunjungan beliau ke Amerika Serikat selalu menjadi kebahagiaan tersendiri bagi kami, begitu pula saat kami mengunjungi beliau di Jepang dalam berbagai acara hobi yang selalu melibatkan dirinya secara langsung.

Tuan Tamiya selalu memastikan bahwa seluruh stafnya di seluruh dunia merasa dihargai atas kerja keras mereka dalam menjadi pendukung setia perusahaan yang telah ia pimpin sejak diangkat menjadi Presiden pada tahun 1977.

Jika hanya dua kata yang boleh digunakan untuk merangkum hidup beliau, maka dua kata itu adalah “gairah” dan “legenda.”

Gairah, karena beliau menanamkan kepada seluruh tim Tamiya arti dari memiliki semangat dalam menciptakan pengalaman hobi yang memuaskan, melalui komitmennya pada kualitas dan proses perakitan.

Legenda, karena seperti para pemimpin besar dari merek ikonik lainnya, beliau telah merevolusi industri yang, dalam banyak hal, telah beliau bentuk sendiri. Kami sulit membayangkan sosok lain yang namanya sendiri telah menjadi simbol keunggulan. Jika Anda pernah mendengar ungkapan, “Itu kualitas Tamiya,” maka Anda tahu maksud kami.

Kami ingin meninggalkan satu kenangan terakhir tentang Tuan Tamiya. Beliau sangat menyayangi anak-anak. Selama bertahun-tahun, di acara tahunan Shizuoka Hobby Show, yang digelar di dekat kantor pusat Tamiya, hari Jumat selalu dikhususkan sebagai “Hari Khusus Anak-anak.”

Sekolah-sekolah dari seluruh penjuru Kota Shizuoka membawa murid-murid mereka dengan bus untuk datang dan menikmati acara ini, tanpa kehadiran pengunjung dewasa. Sebelum anak-anak itu diperbolehkan masuk ke dalam aula pameran, Tuan Tamiya akan dengan sengaja berdiri di depan pintu masuk, hanya untuk melihat secara langsung ekspresi gembira anak-anak itu.

Senyum yang merekah di wajah Tuan Tamiya adalah sesuatu yang sulit dijelaskan. Bahkan ungkapan “tersenyum dari telinga ke telinga” tak akan cukup menggambarkan momen itu.

Bagi kami yang beruntung pernah mengenal legenda ini, kami tahu dengan pasti bahwa hingga akhir hayatnya, beliau tetaplah seorang anak kecil di dalam hati. Momen itu, dan banyak kenangan lain, akan selamanya menjadi pengingat bagi kami akan pentingnya meneruskan warisan yang beliau tinggalkan.

Beristirahatlah dengan tenang, Shunsaku Tamiya tercinta."

2. Sebelumnya, Shunsaku Tamiya sudah pensiun dari posisinya sejak 2024

ilustrasi potret Tamiya (unsplash.com/Clark Gu)

Dulu Shunsaku Tamiya sempat menyerahkan jabatan bos utama Tamiya kepada menantunya, Masayuki Tamiya. Namun Shunsaku kembali memimpin perusahaan setelah Masayuki wafat pada 2017.

Pada Juni 2024, Shunsaku Tamiya mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Presiden Tamiya Corporation. Di usia 89 tahun, ia menyerahkan tongkat estafet kepemimpinan kepada Nobuo Tamiya (37), suami dari cucunya. Nobuo resmi menjabat sebagai Presiden mulai 1 Juli 2024, sementara Shunsaku tetap menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi dan masih memegang otoritas representatif perusahaan.

Meski mundur dari posisi presiden, Shunsaku sempat dikatakan tetap terlibat dalam manajemen dan kegiatan industri hobi, termasuk menjabat sebagai Ketua Shizuoka Model Teaching Materials Cooperative organisasi yang bertanggung jawab atas gelaran tahunan Shizuoka Hobby Show.

3. Shunsaku Tamiya bukan sekedar bos

ilustrasi potret Tamiya (dok. Tamiya)

Semasa dia masih memimpin, Shunsaku Tamiya bukan sekedar bos perusahaan Tamiya.

Bisa dibilang, banyak identitas Tamiya yang kita kenal sekarang berasal dari dia.

Shunsaku Tamiya bergabung dengan perusahaan pada tahun 1958 dan memainkan peran penting dalam transformasi Tamiya dari produsen model kayu menjadi produsen model plastik, termasuk peluncuran Mini 4WD yang menjadi fenomena global.

Warisan Shunsaku Tamiya akan terus hidup dalam setiap mobil Mini 4WD yang melintasi lintasan, setiap kit plastik yang dirakit dengan cermat, dan setiap anak yang tersenyum saat mengenal dunia hobi.

Dia bukan sekadar legenda Tamiya.

Dia adalah jiwa di baliknya.

Editorial Team