Vandaria Saga: Red Deimos telah memasuki episode terakhir, namun menuju babak baru. Simak pembahasan Vandaria Saga: Red Deimos episode terakhir di sini!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Vandaria Saga Red Deimos episode 14. Memasuki episode terakhir, dalam episode ini, dijelaskan tentang nasib dari tiap karakter yang masih hidup. Episode ini juga mengiringi alur cerita menuju babak baru yang lebih luas.
Episode terbaru dari
Vandaria Saga Red Deimos telah dirilis! Sayangnya, ini adalah episode terakhir. Nero dan Fukhoy-Ri selamat dari serangan teman Nero yang menjadi monster, bagaimana dengan karakter lainnya? Kamu bisa membaca episode keempat belas melalui link di bawah ini:
Vandaria Saga: Red Deimos Episode 14
Jika kamu belum membaca komik
Vandaria Saga: Red Deimos, kamu bisa membacanya di aplikasi Ciayo Comics di smartphone milikmu, ataupun melalui website resminya di Ciayo.com. [read_more id="342096"] Seperti biasa, penulis selalu mengingatkan bahwa pembahasan
Vandaria Saga: Red Deimos episode 14 ini mengandung unsur
spoiler, jadi disarankan untuk kamu yang belum membaca, maka baca terlebih dahulu episode terakhir ini melalui link di atas. Baiklah, mari kita mulai pembahasannya. [page_break no="1" title="Nero dan Fukhoy-Ri"]
Seperti yang dijelaskan di atas, Nero dan Fukhoy-Ri berhasil selamat dari serangan teman-teman Nero yang diubah menjadi monster. Tentunya, Nero sangat ingin membalaskan dendamnya kepada Justina, sayangnya, dia sudah melarikan diri terlebih dahulu. Nero ingin mengejar Justina, menggunakan Armor yang Vengeance yang sebelumnya ia gunakan. Namun, Armor tersebut sudah tidak layak digunakan, dan mau tidak mau, Nero harus memikirkan cara lain untuk membalaskan dendamnya. Fukhoy-Ri menjelaskan bahwa membuat Armor tidaklah mudah, membutuhkan Kristal Sihir dan juga bahan metal khusus, yang mana hanya Justina yang dapat menyediakannya, tentu butuh waktu bagi Fukhoy-Ri untuk membuat versi lainnya. Namun karena Fukhoy-Ri memiliki tujuan yang sama dengan Nero, yaitu membalas Justina, membuat mereka menjadi partner, dan Fukhoy-Ri siap membantu orang yang akan membalas Justina, tak lain dan tak bukan adalah Nero itu sendiri. [page_break no="2" title="Justina dan Nyx"]
Di sisi lain, Justina, Nyx dan pasukan lainnya sedang dalam perjalanan. Nyx bertanya-tanya, kenapa Justina membiarkan Nero ditinggalkan dalam kondisi hidup, padahal dia bisa saja membunuh Nero. Justina memiliki pemikiran yang berbeda, baginya, halangan dan kesusahan berlebihan itu tidak baik, termasuk kemudahan yang berlebihan. Hal itu bisa membuat orang menjadi tumpul karena kemudahan yang didapatkan. Karena alasan itulah dia membiarkan Nero hidup dan berharap suatu hari dia datang kepada Justina dengan dendam yang besar, agar Justina bisa terus tajam dan tidak menganggap semua hal menjadi mudah. Nyx pun setuju dan mengerti dengan pemikiran Justina ini. [page_break no="3" title="Velius Redfang"]
Velius sudah tertinggal beberapa episode. Dia membiarkan Nero pergi ke tempat Justina, dan dia yang akan menahan dan menghadapi semua pasukan ber-Armor yang telah Justina kirim untuk membunuh Nero dan Velius. Di akhir episode ini, Velius masih hidup, dan dia masih memiliki keinginan untuk bertarung. Dia ingin lebih, dan kemungkinan dia akan kembali mengejar Justina maupun Nero dan meminta sebuah pertarungan.
Itulah pembahasan
Vandaria Saga: Red Deimos episode terakhir. Cerita dari Nero masih berlanjut, namun dalam kisah lain. Babak baru dari Vandaria Saga terus berlanjut, yaitu
Agent Irvana yang akan meletakan kisah di jagat Vandaria. Kita nantikan kisah-kisah berikutnya dari Vandaria Saga, ya.