Nostalgia Yuk! Inilah Pesan Moral dari 5 Film DreamWorks Tahun 2000-an

Siapa bilang film animasi hanya untuk hiburan semata. Karena nyatanya, dalam film animasi terkandung banyak pesan moral berharga yang bahkan tidak hanya untuk anak-anak tetapi juga untuk remaja bahkan orang dewasa. Salah satu contohnya adalah sejumlah film DreamWorks tahun 2000-an ini.

Penasaran apakah film DreamWorks tahun 2000-an favorit kalian termasuk? Yuk buruan check artikel ini!

[page_break no="1" title="Shrek (2001)"]

Film DreamWorks tahun 2000-an pertama yang banyak menyimpan pesan moral adalah Shrek.

Kalian semua pasti tahu kalau Shrek adalah orge yang buruk rupa dan selalu dihina-hina orang. Namun berkat ketulusannya, dia mendapatkan kebahagiaan sejati dan berhasil memenangkan hati Putri Fiona. Dari situ penulis film ini ingin menyampaikan bahwa jangan menilai baik atau buruknya seseorang hanya dari penampilannya.

Shrek sendiri bercerita tentang seekor orge hijau yang senang hidup sendirian di sebuah rawa. Tiba-tiba kesendiriannya itu terusik oleh kedatangan karakter-karakter negeri dongeng yang diusir dari tempat asalnya oleh Lord Farquaad.

Untuk mengembalikan ketenangannya yang berharga itu, Shrek ditugaskan oleh Lord Farquaad untuk menyelamatkan Putri Fiona. Tapi ternyata sang putri memiliki rahasia tersembunyi.

Ehmm, kira-kira apa ya rahasia Putri Fiona? Bagi kalian yang pernah nonton Shrek, pasti sudah tahu jawabannya.

Di tahun-tahun berikutnya, DreamWorks juga telah merilis sekuel Shrek dengan judul  Shrek 2 (2004), Shrek the Third (2007), dan Shrek Forever After (2010). Tak hanya itu, film Sherk spesial liburan juga pernah dibuat dengan judul Shrek the Halls and Scared Shrekless, sedangkan spin-off dari film ini yang ceritanya berfokus pada sahabatnya, Puss in Boots dirilis tahun 2011.

Untuk para penggemar Shrek, ada kabar bagus nih, meski belum diketahui tanggal tayang yang pasti, namun menurut informasi Shrek 5 sedang dalam proses pembuatan. Wah, jadi nggak sabar nih nunggu film baru dari Shrek.

[duniaku_baca_juga]

[page_break no="2" title="Kung Fu Panda (2008)"]

Siapa yang bisa lupa dengan Po, si panda yang doyan makan ini? Tingkahnya yang konyol serta bentuk tubuhnya yang menggemaskan sukses mengocok perut penonton saat melihat aksi kocaknya di film Kung Fu Panda dan sekuel-sekuelnya yaitu  Kung Fu Panda 2 (2011) dan  Kung Fu Panda 3 (2016), serta serial TV nya Kung Fu Panda: Legends of Awesomeness.

Cerita dari film ini berpusat pada kehidupan Po yang bermimpi untuk menjadi kung-fu master yang kemudian menjadi kenyataan. Namun, dengan menjadi kungfu master, Po kemudian berkewajiban untuk memenuhi petuah dari nubuat kuno dan belajar kung-fu dari idolanya yaitu Furious Five.

Po membutuhkan kebijaksanaan, kekuatan, dan kemampuan sehingga dia bisa memenuhi nubuat kuno itu dan melindungi seluruh penduduk desa dari macan tutul salju yang jahat.

Tak hanya menghibur, film ini ternyata juga mengajarkan penonton banyak nilai moral, salah satunya adalah belajar untuk tidak mempedulikan apa yang dikatakan atau dipikirkan orang lain.

Seperti dalam film ini, awalnya Furious Five dan guru Po, Master Shifu memandang sebelah mata kemampuan Po. Tapi panda ini tidak ambil pusing dan tetap fokus untuk berlatih keras demi memenuhi tugasnya menjadi kung-fu master.

Belajar dari Po, kita pun juga terkadang harus "cuek" dengan pandangan orang lain dan tetap fokus pada tujuan awal dan mimpi kita.

[page_break no="3" title="Madagascar (2005)"]

Mengangkat tema persabahatan, pesan moral dari film ini pasti sudah bisa ditebak yaitu mengajarkan penonton terutama anak-anak akan pentingnya persahabatan dan kesetiaan sebagai seorang sahabat dalam suka maupun duka.

Madagascar adalah film yang berpusat pada karakter Alex si singa bersama sahabat-sahabatnya yaitu Marty si zebra, Melman si jerapah, dan Gloria si kuda nil yang merupakan primadona dari kebun binatang New York's Central Park. Selama berada di situ, kehidupan mereka sangatlah nyaman dan membahagiakan.

Hingga suatu hari, Marty merasa bosan dengan kehidupan kebun binatang dan memutuskan melarikan diri. Berkan bantuan para pinguin, dia berhasil kabur dan memulai petualangannya menjelajahi dunia.

Di tengah malam, Alex, Melman, dan Gloria mengetahui bahwa Marty menghilang, sehingga mereka bekerja sama untuk membawanya kembali sebelum pagi hari.

Film ini sendiri mempunyai 2 sekuel yaitu Madagascar: Escape 2 Africa (2008) dan  Madagascar 3: Europe's Most Wanted (2012). Sedangkan, spin-off dari Madagascar juga pernah dirilis dengan judul Penguins of Madagascar di tahun 2014.

Eitss, masih ada 2 film DreamWorks tahun 2000-an lainnya lho di halaman 2! Yuk, buruan lanjut!

[page_break no="4" title="How to Train Your Dragon (2010)"]

Meski How to Train Your Dragon adalah film animasi, namun pesan dari film ini tidak hanya ditujukan untuk anak-anak namun juga untuk remaja bahkan orang dewasa.

Dikisahkan seorang remaja bernama Hiccup yang merupakan calon penerus tahta kepemimpian sebuah pulau yang penduduknya selalu berperang melawan naga.

Kepribadian Hiccup yang dinilai aneh, membuat para penduduk pulau memandangnya sebelah mata. Hingga dia memutuskan untuk berpetualang demi membuktikan bahwa dia bisa menjadi pemimpin sejati.

Tetapi petualangannya itu malah membawanya bertemu seekor naga bernama Toothless dan akhirnya mereka menjadi sahabat. Hiccup pun menemukan jalan untuk memimpin para penduduk dengan caranya sendiri.

Setelah menonton film tersebut, penonton jadi belajar untuk selalu menjadi dirinya sendiri, bukan menjadi apa yang orang lain inginkan. Dalam film itu, Hiccup menyadari kalau dia tidak bisa menjadi pemimpin seperti yang ayahnya dan para penduduk inginkan, mengingat dia bersahabat dengan naga yang merupakan musuh mereka.

Namun akhirnya dia membuktikan bahwa, manusia dan naga bisa hidup bersama, sehingga mereka pun menyadari bahwa ada keistimewaan dalam diri Hiccup yang membuatnya layak menjadi pemimpin.

Film ini sendiri mendapat review yang cukup positif dari penonton yakni 98% versi Rotten Tomatoes dan 8.1/10 versi IMBd. Sekuel dari film ini pun telah dirilis pada di tahun 2014 dengan judul How to Train Your Dragon 2. Sedangkan sekuel keduanya yaitu How to Train Your Dragon 3 dijadwalkan akan dirilis pada 1 Maret 2019 mendatang.

[page_break no="5" title="Chicken Run (2000)"]

Sebagian besar dari kita mungkin masih asing dengan film DreamWorks tahun 2000-an ini. Chicken Run adalah film yang berkisah tentang seekor ayam jantan Amerika yang jatuh cinta pada seekor ayam betina di peternakan Inggris. Pasangan tersebut bertekad untuk kabur dari peternakan. Namun, rencana mereka terhalang oleh seorang petani jahat yang berniat mengurung dan menjadikan mereka sebagai bahan pembuatan sup ayam.

Melihat dari jalan ceritanya yang sederhana, kalian mungkin bertanya-tanya, masak sih ada pesan moral dari film ini?

Bagi kalian menjawab tidak, kalian salah besar. Karena dibalik ceritanya yang so simple, ada segudang pesan moral di dalamnya yang bisa diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya tidak semua hal dapat kita lakukan sendiri.

Dalam Chicken Run dikisahkan kalau ayam-ayam di sana berniat untuk kabur dari si petani. Bayangkan jika ayam-ayam tersebut bekerja sendiri-sendiri, tentu rencana mereka tidak akan berhasil. Hal itu juga bisa terjadi di kehidupan kita.

Kita harus mengakui bahwa tidak semua hal dapat dilakukan seorang diri. Terkadang kita harus mencari orang untuk membantu melakukan sesuatu yang dibutuhkan. Malah terkadang dengan bantuan orang lain, kita justru mendapat hasil yang lebih baik dari ekspetasi awal.

[read_more id="337502"]

Nah itu tadi 5 film DreamWorks tahun 2000-an yang menyimpan banyak pesan moral untuk para penonton. Pesan moral dari film mana nih yang paling "kena" di kalian?

_{Diedit oleh Doni Jaelani}