Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Untuk generasi yang menghabiskan masa remaja nya di tahun 2000an, pasti tahu dengan film drama percintaan berjudul Ada Apa Dengan Cinta? (AADC). Drama yang mengkisahkan romatika remaja SMA tersebut sangat populer, sehingga sekarang nampaknya jadi bagian yang tak terpisahkan dari memori. Lebih lagi, film monumental itu juga dipuncaki puisi yang membuat hati sejuta wanita meleleh.
Aku Pasti Akan Kembali, Dalam Satu Purnama - Rangga, AADC 2002
Sayang, pernyataan yang begitu 'menjanjikan' tersebut sepertinya urung ditunaikan. Rangga tak jadi pulang ke Jakarta. Sekedar menghubungi pun tidak! Usai sudahkah cerita cinta dua anak manusia tersebut? Ternyata tidak, LINE begitu cerdik memanfaatkan tanda tanya tersebut dengan follow up mini drama yang mengisahkan kehidupan tokoh utamanya 12 tahun kemudian (Baca: Digantung 12 Tahun, LINE Akhirnya Pertemukan Rangga dan Cinta). Nah, di akhir mini drama tersebut, kali ini puisi dari Rangga dibalas oleh Cinta
Jadi beda, satu purnama di New York dengan di Jakarta ? - Cinta, AADC 2014
Statement yang terlihat retoris tersebut ternyata banyak yang memaknai secara kiasan, yaitu sindiran tentang komitmen Rangga yang tidak dipenuhi. Tapi kan kami yang ada di Duniaku.net ini nggak bisa terima begitu saja. Kami berpikir. Beda enggak ya, purnama di Jakarta dan New York. Jangankan nonton Interstellar, nonton AADC-nya LINE pun kami pasti penuh teori, yang tentunya butuh untuk dibuktikan!. Nah, kali ini duniaku.net mencoba melihat kemungkinan lain: Apakah memang beda purnama di New York dan di Jakarta? Ada beberapa perspektif yang bisa digunakan untuk mengetahui perbedaan purnama di kedua kota tersebut. Sudut pandang pertama yang bisa kita gunakan adalah dari teori pergeseran waktu yang ditemukan oleh beberapa ilmuwan di awal abad 20. Teori ini mengatakan bahwa waktu akan berjalan lebih lambat untuk objek yang bergerak mendekati kecepatan cahaya. Pertanyaannya adalah seberapa cepat Rangga harus bergerak ? Berdasarkan perhitungan dari wolfram alpha setidaknya dia harus bergerak secepat 299 785 km/detik supaya satu "purnama" nya Rangga sama dengan Cinta. dari asetiawan.net[/caption] Nah, berasumsi Rangga tidak berbohong, bisa jadi dia itu Alien yang bisa melakukan perjalanan antar bintang. Ada juga kemungkinan dia itu penjelajah waktu ( Baca : Rupanya Time Traveling Sungguh Ada! Berikut 12 Bukti Nyata yang Membuat Menganga! ) yang hanya datang sejenak untuk menimbulkan tanda tanya lagi. Sudut pandang kedua adalah berdasarkan ilmu falak, berdasarkan sudut pandang ini, wajah bulan yang nampak dari kedua kota tersebut memang berbeda, karena satu berposisi di hemisfera utara dan satu dekat dengan ekuator. Ah, jadi terlalu ilmiah. Takutnya malah ga asyik. Gini deh, kita gunakan software ini aja untuk melihat perbedaan wajah bulan antara kedua kota itu. Tepat satu purnama setelah tanggal rilis AADC.
Sedangkan kira kira inilah purnama di Jakarta pada tanggal yang sama...
Tuh kan purnama di New York dan di Jakarta bisa jadi berbeda,... Namun, jangan lupa ! pertanyaan yang lebih penting adalah, apakah Rangga salah? Entahlah. Cuman menurut saya sih, Cinta harusnya nggak cuma bilang "Jadi beda, satu purnama di New York dan Jakarta?" Cmoooon!! Di-PHP-in 12 tahun, gitu doang ngomongnya? Harusnya gini nih yang realistis: "EH BENCONG, 12 taon ngilang, nongol 2 hari doang, dari gw item sampe sekarang kinclong, dari gw SMA sampai sekarang udah S2, dari gw (mungkin) masih perawan sampai dah 2 anak gw, dari ukuran bra gw masih 32A sekarang udah 34C, lo baru dateng? Trus sekarang mau ke mana lagi? Lari ke hutan, belok ke pantai?" Gimana menurutmu, citizen?!