Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
[read_more link="https://static.duniaku.net/2015/08/anime-pertama-11.jpg">
Anime ini memang sempat ditayangkan di Indonesia oleh salah satu stasiun televisi nasional pada awal tahun 2000an. Walaupun akibat beratnya cerita dan animasi yang sedikit dewasa anime ini ditayangkan pada pukul 00.00 dan hanya selama 3 episode. Tidak hanya itu, sempat beredar juga versi resmi VCD subtitle Indonesianya, tapi hanya berisikan 24 dari 26 episode. 2 Episode terakhir dari anime ini memang sedikit lebih berat dan "unik". Tapi bagi para otaku generasi ini serial anime yang ditayangkan di Jepang pada 95 hingga 96 anime ini tidak bisa dilupakan begitu saja. Fenomenalnya anime ini juga masih terasa hingga hari ini berkat versi adaptasinya dalam layar lebar yang masih berjalan dan akan dirilis sekuel ke-3 pada akhir tahun ini. Yah, siapa yang bisa melupakan pergolakan batin Ikari Shinji bersama dengan Asuka Langley Sohryu dan Ayanami Rei menghadapi ancaman para Angel dan Third Impact, sekaligus konfliknya dengan sang ayah memang menjadi salah satu anime dengan tema mecha yang mengusung cerita yang sangat dramatis. Ditambah dengan penggarapan animenya yang sangat luar biasa untuk anime rilisan tahun tersebut jelas tidak mengherankan anime ini merupakan salah satu anime sepanjang masa.
Bisa dibilang Sailor Moon merupakan salah satu template dari anime dengan tema mahou shojo modern. Jika sebelumnya anime mahou shojou berfokus pada para gadis yang menggunakan kekuatan sihir untuk membantu orang disekitarnya maka Sailor Moon menawarkan konsep baru dengan adanya musuh namun tetap dengan ciri khas yang ada pada anime mahou shojo seperti adegan henshin, tongkat ajaib dan tokoh pria tampan. Sepopuler apapun anime mahou shojo saat ini seperti Precure ataupun Madoka magica rasanya tidak akan bisa mengalahkan kepopuleran anime yang mulai tayang di Jepang pada 1992 dan di Indonesia beberapa tahun kemudian ini. Anime ini merupakan adaptasi dari manga rilisan 1991 karya Takeuchi Naoko dan sangat berhasil diterima oleh masyarakat. Tidak hanya sampai anime, sebuah live action pun sempat dirilis untuk Sailor Moon. Sayang Sailor Moon Crystal yang merupakan remake resmi dari anime ini hancur berantakan dan hanya tayang sepanjang 26 episode dengan banyak kritik. Padahal serial anime aslinya tayang selama hampir 5 tahun.
Serial Dragon Ball rasanya pantas disebut sebagai tonggak utama kesuksesan anime shounen hingga hari ini. Tidak hanya generasi ini, tapi rasanya seluruh generasi otaku Indonesia bisa menyanyikan lagu opening Dragon Ball Z. Memang hanya seri Dragon Ball Z yang ditayangkan sejak dahulu oleh stasiun TV lokal sedangkan Dragon Ball yang merupakan seri pendahulunya justu baru saja mulai ditayangkan. Dragon Ball Z sendiri mulai ditayangkan di Jepang pada 1989 meneruskan seri pendahulunya. Di Indonesia sendiri animenya mulai ditayangkan pada era 90an hingga hari ini (atau jika kita hitung seri Dragon Ball yang baru saja mulai tayang baru-baru ini). Hingga hari ini pun sekuel dari serial anime ini terus bermunculan baik movie maupun serial TV seperti Dragon Ball Super yang masih tayang hingga hari ini di Jepang.
Yak, inilah akhir dari sensus otaku edisi "Anime Pertama". Semoga nantinya kami dapat membuat beberapa sensus lain tentunya dengan data yang lebih akurat dan bukan sekedar prediksi seperti ini. Ada ide sensus macam apa yang kalian inginkan? Atau mungkin masih ada anime pertama kalian yang terlewat dari semua edisi sensus kali ini? Kami tunggu semuanya di kolom komentar!