TUTUP

Boss Apple Bangga Jadi Gay, Apa Kata Dunia?!

Lalu apakah para fanboy Apple juga gay?

Beberapa hari lalu, di kolom Bloomberg Businessweek, CEO Apple Tim Cook untuk pertama kalinya buka-bukaan mengakui dirinya adalah seorang gay: "Perlu saya tegaskan: saya bangga menjadi seorang gay, dan saya sadar telah menjadi gay disertai anugerah terbaik yang telah diberikan Tuhan kepada saya." Tentu saja sebagai seorang pimpinan sebuah perusahaan raksasa dunia, pengakuan Cook mendapatkan banyak reaksi. Mulai dari mantan Presiden Amerika Serikat, hingga para CEO industri teknologi, seperti Microsoft dan Facebook.   Mark Zuckerberg, Facebook co-founder and CEO

Bill Clinton, Mantan Presiden Amerika Serikat Satya Nadella, CEO Microsoft   Sundar Pichai, Senior Vice President, Google Richard Branson, Founder of Virgin Group   John Legere, CEO T-Mobile Aaron Levie, CEO Box   Philip W. Schiller, Senior Vice President, Worldwide Marketing, Apple Eddy Cue, Senior Vice President, Internet Software and Services, Apple   Meski kaum lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) masih sangat dikucilkan di Amerika Serikat, nyatanya banyak orang yang memuji keberanian CEO Apple ini. Namun tentu saja, respon sesungguhnya ada di tangan pasar. Akankah Apple kehilangan fans fanatiknya karena pengakuan ini? Padahal, kita tahu fanboy Apple kan tingkahnya kaya begini: Satu post kocak di 9gag, mengingatkan saya akan kasus #bendgate iPhone 6 kemarin (baca: Hati-hati Jangan Mengantongi iPhone 6 di Saku Celana Terlalu Lama!). Jangan-jangan iPhone 6 bisa bengkok seperti ini, karena CEO-nya 'ga lurus'? Juga ini... Hahaha! Ini realita. Setidaknya post jujur ini menunjukkan kalau reaksi dunia sesungguhnya tidak selalu positif. Apalagi kalau nanti fanboy Apple diidentikkan dengan gay. Byuh... Apakah sebaiknya Apple mengembalikan logonya seperti dulu? Lalu bagaimana tanggapanmu? Baca juga: Android dan Windows Phone Permalukan iPhone 6 Plus Melalui Uji #bendgate dan Kumpulan Tweet Paling Lucu Mengenai iPhone 6 Plus #bendgate