Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Berbeda dengan karakteristik industri pada umumnya, Industri Kreatif merupakan kelompok industri yang terdiri dari gabungan berbagai macam jenis industri. Masing-masing industri tersebut memiliki keterkaitan dalam proses pengeksploitasian ide atau kekayaan intelektual (intellectual property), sehingga selain dapat menjadi nilai ekonomi yang tinggi, juga dapat menciptakan kesejahteraan dan tambahan lapangan pekerjaan yang baru. Perkembangan Industry kreatif di Indonesia, bisa dikatakan saat ini sangat baik dan akan terus berkembang dengan pesat. Ada sekitar 15 subsektor di bidang kreatif yang menjadi fokus perhatian pemerintah untuk tahun 2015 s/d 2025, ke-15 subsektor tersebut diantaranya periklanan, arsitektur, seni rupa, kerajinan, desain, mode, Film,video & fotografi, permainan interaktif, music, seni pertunjukan, penerbitan & percetakan, teknologi informasi, radio&televisi, riset & pengembanggan, dan yang terakhir kuliner. Industri kreatif lebih banyak membutuhkan sumber daya ktearif yang berasal dari kreatifitas manusia daripada sumber daya fisiknya. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia pada tahun 2013 lalu telah menyerap tenaga kerja sebesar 110.801.648 orang. Jumlah ini menurun sekitar 0,01% dibandingkan pada tahun 2012 yang serapan tenaga kerjanya mencapai 110.808.154 orang. Walaupun demikian sektor ekonomi kreatif sendiri pada tahun 2013 mencapai angka 11.872.428 orang. Yang apabila dibandingan dengan tahun sebelumnya, hanya sekitar 11.799.568 orang, sehingga diperoleh indikasi bahwa telah terjadi peningkatan sebesar 0,62%. Bagan diatas menjelaskan, bahwa ekonomi kreatif, telah mengungguli beberapa industry lainnya. Hal ini membuktikan bahwa sektor ekonomi Indonesia yang bergerak di bidang kreatif tidak boleh dianggap remeh, sehingga menjadi fokus perhatian penting pemerintah. Apabila kita lihat tabel dibawah ini,menjelaskan bahwa dari tahun ketahun, ekonomi kreatif dinegara kita mengalami peningkatan. Untuk Industri permainan interaktif sendiri, juga menjadi hal penting sebagai penyumbang di bidang ekonomi kreatif. Hal ini menjadikan permainan interaktif lebih unggul daripada, industry periklanan, pasar barang seni, dan seni pertunjukan, yang sama-sama bergerak di bidang kreatif. Permainan Interaktif merupakan industri yang berkaitan dengan kreasi, produksi, dan distribusi permainan komputer dan video yang bersifat hiburan, ketangkasan, dan edukasi. Kelompok permainan interaktif juga tidak hanya ditujukan sebagai hiburan semata, tetapi juga sebagai alat bantu pembelajaran atau edukasi. Semoga kedepannya ekonomi kreatif negara kita bisa memiliki kualitas serta kuantitas yang lebih baik, sehingga Industri Kreatif di negara kita memiliki nilai daya saing terhadap negara lain. Dan bisa mengekspor lebih banyak lagi hasil dari kreatifitas anak bangsa.