Seperti prediksi sebelumnya, film Warkop DKI Reborn sukses besar, bahkan dinobatkan sebagai film terlaris sepanjang sejarah film Indonesia...
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pencapaian luar biasa diraih oleh film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1. Hanya dalam tempo 12 hari pasca penayangan, film produksi Falcon Pictures itu sukses memecahkan rekor sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa. Dengan jumlah 4.687.000 penonton, film yang mengangkat kembali sosok Dono (Abimana Aryasatya), Kasino (Vino G. Bastian), dan Indro (Tora Sudiro) berhasil menyalip Laskar Pelangi yang mendatangkan sebanyak 4.631.841 penonton. Melihat bagaimana masyarakat Indonesia yang masih sangat antusian menyambut film-film lokal, bukan tidak mungkin rekor film Indonesia terlaris sepanjang masa milik Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 akan semakin terus bertambah. "Puji Tuhan, saya sangat bersyukur film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 bisa menduduki peringkat pertama box office Indonesia sepanjang masa. Terima kasih penonton film Indonesia yang sudah memberikan apresiasi positif untuk kerja keras kami. Terima kasih untuk bioskop di seluruh Indonesia dan rekan-rekan media yang tidak ada henti memberikan dukungan kepada kami," ujar Frederica, produser Falcon Pictures. Dalam beberapa tahun belakangan, Falcon Pictures merupakan salah satu rumah produksi yang ahli membuat film-film berpotensi mendatangkan banyak penonton. Sebut saja seperti film Comic 8: Kasino Kings Part 1 yang meraih 1,2 juta penonton dan Comic 8: Casino Kings Part 2 yang meraup 1,8 juta penonton. Keberhasilan Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss Part 1 sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, tidak diraih dengan mudah. Banyak kendala yang harus dihadapi oleh Frederica cs saat menggarap film dari grup lawak legendaris ini. “Proses paling lama adalah menunggu jawaban setuju dari keluarga besar Warkop DKI yang terdiri dari keluarga Dono, Kasino, dan Indro. Mereka punya banyak pertimbangan," ujar Frederica. Falcon Pictures pun tak main-main dalam masalah promosi film. Tak tanggung-tanggung, dana 15 miliar rupiah mereka gelontorkan untuk sektor promosi film Warkop DKI Reborn. Jumlah tersebut malah melebihi dana produksi filmnya yang memakan dana 10 miliar rupiah. "Konten yang bagus tidak banyak berarti jika tanpa ditunjang promosi. Karena Warkop DKI telah jadi milik semua kalangan, maka kami berusaha mempromosikannya seluas mungkin agar semua orang tahu proyek ini ada," lanjut Frederica. [read_more id="266919"] Keberhasilan film Warkop DKI Reborn: Jangrkik Boss Part 1 menunjukan bagaimana gairah penonton untuk menyaksikan film-film lokal di bioskop semakin meningkat. Bahkan boleh dikatakan jika tahun 2016 ini adalah masa dimana film-film lokal bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Terhitung sampai September, sudah ada 8 film Indonesia yang berhasil menembus satu juta penonton, padahal antara tahun 2013-2015, dari data yang ada film Indonesia hanya mampu meraih maksimal angka 1 jutaan penonton. Kedelapan film tersebut adalah AADC? 2 (3.665.509), My Stupid Boss (3.052.657), Rudy Habibie (2.009.198), Koala Kumal (1.863.541), Comic 8: Casino Kings Part 2 (1.835.644), ILY Form 38.000 FT (1.574.576) dan London Love Story (1.124.876). Selain dinobatkan sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, Warkop DKI Reborn juga meraih penghargaan MURI sebagai film dengan jumlah penonton terbanyak di hari perdana penayangan (270 ribu penonton).