Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
[page_break no="" title="Penyesuaian Damage"]
- Quick move Bubble mendapat +10 buff dari 15 damage menjadi 25.
- Quick move Rock Smash mendapat +10 buff dari 5 damage menjadi 15.
- Quick move Psycho Cut mendapat -8 nerf dari 15 damage menjadi 7.
- Special move Solar Beam mendapat +55 buff dari 65 damage menjadi 120.
- Special move Hyper Beam mendapat +50 buff dari 70 damage menjadi 120.
- Special move Body Slam mendapat -10 nerf dari 50 damage menjadi 40.
- Special move Iron Head mendapat -10 nerf dari 40 damage menjadi 30.
[page_break no="" title="Jejak Kaki Pokemon, Atasi Masalah, dengan Masalah!"]
Ya, fitur jejak kaki Pokemon ini sudah banyak yang melaporkan menjadi penyebab kerapnya game ini mengalami masalah server. Fitur jejak kaki dalam kolom Nearby ini sebenarnya juga dimanfaatkan banyaknya aplikasi pihak ketiga (bahkan
[page_break no="" title="Masalah Server Ternyata Jauh Lebih Besar!"]
[read_more id="261062"] Namun yang paling kerasa jelas aplikasi yang selama ini menggunakan server Pokemon GO untuk membantu kalian memunculkan data lokasi Pokemon pada peta. Niantic Labs menerapkan SSL Pinning di sini, dengan NianticTrustManager ditambahkan yang bakal menuntut sertifikat yang valid digunakan untuk berkomunikasi dengan server Niantic. Dan kini semua aplikasi tersebut dibatasi. Mereka yang menjalankan scripts atau, seperti menggunakan aplikasi untuk peta Pokemon, pasti menyadari akan lebih lambat proses refresh-nya, atau bahkan, error, dan tidak bisa diakses. Kalian bisa mengecek sendiri semua aplikasi yang membantu mencari Pokemon di Play Store atau App Store, mereka berusaha memperbarui dengan API baru pasca Niantic Labs melakukan pembenahan server mereka menjelang digulirkannya update Pokemon GO 0.31.0. Meskipun imbasnya bagus, server Niantic Labs kini menjanjikan kestabilan, namun untuk pihak luar yang ingin mengaksesnya menjadi lebih susah. Aplikasi yang membantu kalian mencari Pokemon itu pun makin dibatasi, dan hasilnya, dipadukan dengan dihilangkannya fitur jejak kaki, kalian bukanya makin mudah mencari Pokemon. Dan ya, yang lebih penting lagi, langkah Niantic Labs memperketat masalah keamanan server ini adalah juga untuk mengatasi pengguna Fake GPS... meskipun dari pantauan kami, pengguna cheat, bot bahkan sampai yang advance pada taraf root serta menggunakan framework khusus Xposed, tetap saja merajalela dan bisa menggunakan trik tersebut. Bahkan untuk mengakali pemeriksaan sertifikat palsu, modul Xposed-nya pun telah dikembangkan. Syaratnya memang lebih berat dibadingkan trik Fake GPS, karena mutlak butuh akses ROOT, dan juga install framework Xposed, yang lebih berisiko untuk sistem Android. Lanjut ke halaman 2...
[page_break no="" title="Kustomisasi Avatar"]
[gallery columns="2" size="large" ids="261566,261565"] [read_more id="260932"] Jika kalian berpikir sudah salah ketika pertama kali mengkustomisasi avatar, maka update Pokemon GO terbaru ini menjadi solusi untuk mengeditnya kembali. Bagi Niantic Labs, ini adalah "major update" yang menurut sebagian besar pemain mungkin tidak terlalu berimbas besar ke permainan. Kalian bisa menemukan opsi ini melalui menu dalam halaman Profile karakter. Semua opsi, dari jenis kelamin, sampai warna penampilan luar karakter bisa diedit kembali. Oh ya, bagian ubahan kustomisasi ini, kalian bisa mem-favorikan Pokemon, dan mengunci mereka, menjadikan mereka tidak bisa ditransfer tanpa sengaja. https://twitter.com/SwiftInstinct/status/759687010579648513?ref_src=twsrc%5Etfw
[page_break no="" title="Makin OVER Protective"]
[page_break no="" title="Apa yang Terlewatkan dalam Update Ini?"]