Aldi Poerba harus mengakui keunggulan Carraway kali ini meskipun keduanya sempat duet di Kurma TV!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Di pertandingan final ASL 2018 kemarin, GGWP.ID harus mengakui keunggulan EVOS.AOV 3-1 lewat pertandingan best of 5 yang sangat menegangkan. Tim kesayangan kita semua yaitu GGWP.ID meraih pencapaian yang tidak bisa diremehkan di gelaran ASL 2018. Merangkak naik dari posisi buncit klasemen liga, GGWP.ID finish di posisi 4 dan berhak maju ke babak Grand Final, meskipun kemudian harus mengakui keunggulan EVOS.AOV 3-1. Ribuan penonton ikut hadir menyaksikan keseruan pertandingan dan mereka dibuat takjub oleh tim GGWP.ID yang tidak goyah melangkah ke babak grand final ASL 2018. Melalui format pertandingan Best of Five tim GGWP.ID kembali menarik perhatian Challengers dan membuat pendukung GGWP.ID bersorak ketika tim jagoannya berhasil merebut kemenangan atas tim nomor satu, EVOS.AOV di game pertama. Game kedua dan ketiga EVOS.AOV menunjukkan keunggulan dari sisi makro dan mikro permainan, counter hero pun disiapkan untuk meladeni permainan Condet Pride dari tim GGWP.ID. Berkali-kali GGWP.ID dibuat kelimpungan sehingga EVOS.AOV bisa menutup game kedua dan ketiga dengan cukup gemilang dan membalikkan keadaan. Game ke empat EVOS.AOV benar-benar menunjukkan kelasnya sebagai tim langganan juara. Paket lengkap skill mikro dan makro yang mereka miliki ini yang akan membekali mereka nanti untuk siap bertarung di ajang AOV World Cup (AWC) 2018. Dengan dipertahankannya posisi juara satu oleh EVOS.AOV, tim GGWP.ID harus rela bersandar di posisi runner up diikuti oleh Bigetron di posisi ketiga, dan Saudara Esports di posisi keempat. Selain pagelaran turnamen ASL Season 1 2018 juga kembali membagikan merchandise untuk 1000 pengunjung acara dan doorprize. Serta dimeriahkan dengan penampilan Youtuber Challenge yang mengajak pengunjung bermain bersama Youtuber Indonesia EJ Gaming vs Mikael Anthony dan kompetisi cosplay juga menjadi salah satu rangkaian acara pada hari tersebut.
Arena of Valor di Asian Games 2018
Arena of Valor akan hadir di Asian Games 2018,
AoV sendiri sudah dimainkan di lebih dari 85 negara di seluruh dunia, hal ini merupakan salah satu poin penting tentang kenapa
IeSF memilih
AoV, sebagai salah satu judul
video games yang akan dipertandingkan nanti di Asian Games 2018.
AoV juga dianggap memiliki struktur yang cukup memadai dalam penyelenggaraan turnament, baik amatir hingga profesional. Sebagai tambahan yang perlu diingat bahwa
AoV dalam Asian Games 2018 ini masih dipertandingkan sebagai cabang Olah Raga eksebisi, berarti tidak akan ada medali yang diperebutkan. Baru pada tahun 2022 nanti jika memang diputuskan menjadi salah satu cabang resmi, maka pemainnya akan memperebutkan medali. Ini merupakan standar resmi yang ditetapkan oleh
Olympic Council of Asia. Semoga dengan adanya hal ini yaitu
AoV masuk Asian Games akan menjadi titik terang serta langkah awal besar, bahwa esport sudah mulai bisa diterima disemua kalangan.