Versi global Dragon Quest VII segera hadir... Lihat berbagai videonya berrikut untuk mengenal seperti apa game yang sanggup mengambil ratusan jam waktu kalian hanya untuk memainkannya....
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
[read_more id="119310"] Tepat setahun pasca Square Enix merilis Dragon Quest VII: Warriors of Eden di Jepang untuk Android dan iOS, versi Global dari game yang menjadi rujukan versi smartphone tersebut juga akan dirilis pada 16 September 2016 nanti untuk 3DS. Ya, Square Enix akhirnya selesai mentranslasikan Dragon Quest VII: Warriors of Eden versi 3DS yang sudah dirilis di Jepang sejak 7 Februari 2013 lalu, dan di luar Jepang judulnya menjadi Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past. Butuh waktu lebih dari tiga tahun untuk mentranslasikannya, dan semoga, game ini ada bukan sekadar untuk meramaikan pasar 3DS yang sepertinya juga mulai lesu. Nintendo yang bertindak sebagai penerbit di luar Jepang melepaskan sebuah video trailer baru kemarin, yang memperkenalkan Haven, area kosong dalam game, dimana kalian bisa mengundang monster masuk dan tinggal di sana.
Discover The Haven in Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Episode 5
Kalian yang sudah memainkan salah satu game hit PlayStation yang dirilis tahun 2001 silam, dan laku terjual hingga lebih dari 4 juta kopi ini pasti sudah mengenal seperti apa ceritanya. Konsep ceritanya bukan sepenuhnya perjalanan waktu, namun karakter bisa kembali ke masa lalu untuk memulihkan beberapa daratan dari kekuasaan musuh jahat. Melakukan hal itu bertujuan untuk menyelamatkan dunia di masa kini.
[read_more id="222400"] Selain video trailer di atas, Nintendo berusaha mengingatkan kalian kembali pada remake
Dragon Quest VII ini dengan merilis serangkaian trailer sejak pertengahan tahun. Berikut bisa kalian lihat kembali trailer tersebut, yang mencakup berbagai aspek dalam permainan.
Discover the World of Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Episode 1
Discover Battle in Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Episode 2
Discover Classes in Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Episode 3
Discover Tactics in Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Episode 4
Dragon Warrior VII sendiri dikenal luas sebagai RPG klasik Jepang yang sangat besar. Tanpa menyelesaikan
side-questnya saja, kalian butuh ratusan jam. Tambahkan
side-questnya, kalian bisa terisolasi dari peradaban jika serius terus-menerus memainkannya. Apa yang menjadikannya masih digemari di saat banyak RPG modern berdatangan pada masanya adalah karena aspek klasiknya itu tadi. Pertarungan
turn-based, tampil secara first-person, dan juga masih saja dua dimensi grafisnya, terasa banget kesan klasiknya. Desain karakternya dan juga para
non-playable characters jauh dari kesan realistis. Namun baik karakter dan juga monsternya, ditangani angsung oleh mangaka legendaris, Akira Toriyama.
[read_more id="240459"] Seri ketujuh ini sudah menandai beberapa ciri khas
Dragon Quest modern, yang kemudian banyak ditiru RPG Jepang lainnya, termasuk juga
Final Fantasy XV. Yaitu opsi untuk berkomunikasi dengan karakter baik di dalam dan diluar pertarungan. Dengan berkomunikasi, kalian mendapatkan strategi bertarung, gambaran plot cerita, atau, sekadar menguungkapkan perasaannya saja saat itu.
Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Demonstration - Nintendo E3 2016
Dibandingkan game-game sebelumnya,
Dragon Quest VII juga sedikit berbeda. Kalian bukanya menjelajahi satu dunia luas. Namun party bisa bepergian ke sebuah benua yang terpisah dengan menempatkan pecahan batu di pada posisinya yang benar di Estard Fane. Begitu semua potongan batu kalian temukan dan ditempatkan dengan benar, kalian bisa kembali lokasi yang terjebak di masa lalu, dan menyelesaikan masalah yang terjadi di sana, kemudian kembali lagi ke Estard.
Dari sana, kalian juga perlu menuju lokasi yang baru saja dibenahi "sejarah"-nya tadi, entah itu menggunakan perahu, karpet terbang atau skystone (tiga metode transportasi utama, yang masing-masing memberi daya jelajah berbeda) menuju versi modern dari lokasi yang sudah dibenahi masalahnya. Daratan tersebut muncul di peta utama, dan kalian melakukan proses tersebut dengan daratan lainnya yang bermasalah di masa lalu, untuk melengkapi keseluruhan peta dunianya.
[read_more id="247066"] Dijelaskan juga melalui video di atas adalah sistem Class-nya yang kompleks. Class System diwarisi dari
Dragon Quest VI, dengan pilihan class seperti Warrior, Fighter, Cleric, Mage, Bard, Dancer, Jester, Thief, Idol, Pirate, Ranger, Dragoon, Paladin, Summoner, God Hand, dan Hero, beberapa kelas terbuka setelah kalian menguasai class lainnya. Juga ada class monster, yang terbuka dengan menggunakan monster heart yang sesuai, atau menguasai class monster lainnya terlebih dahulu.
Awalnya class system ini terasa datar. Namun begitu kalian mencapai 15 dan bisa pergi ke Dharma Island, karakter bisa diganti class-nya, mendapatkan status dan skill dari class lainnya. Menguasai beberapa class Basic untuk membuka class tipe Intermediate dan Advance menjadi sebuah tantangan tersendiri, dan bisa membuat pemain
Dragon Quest VII terpaku sampai puluhan jam hanya untuk mencari pertarungan dan menaikkan levelnya.
Dragon Quest VII: Fragments of the Forgotten Past - Official Game Trailer - Nintendo E3 2016
https://youtu.be/VeInFdxmq3g