Sebagai game adaptasi dari kisah novel epik, Romance of The Three Kingdom, cerita sejarah Dynasty Warriors pastinya sangat seru untuk diikuti.
Memang game-nya sendiri lebay dan gak bisa dijadikan rujukan untuk mengerjakan tesis atau skripsi, tetapi ternyata tidak semua tokoh yang muncul dalam game tersebut merupakan tokoh asli dalam sejarah pertempuran tiga kerajaan: Shu, Wei, dan Wu.
Hal ini merupakan hasil analisis dari seorang netizen dengan nama The-ArchLich. Postingan Tumblr The-ArchLich mengumpulkan informasi dari beberapa sumber berbeda, untuk sebisa mungkin menghindari bias terhadap Kekaisaran Shu yang terlihat jelas dari novel Romance of The Three Kingdoms. Di antaranya adalah:
Sanguozhi atau "Catatan Tiga Kerajaan" yang ditulis oleh Chen Shuo, yang merupakan kompilasi catatan-catatan resmi pemerintahan Tiga Kerajaan tersebut.
Tafsiran Catatan Tiga Kerajaan dari sejarawan Pei Songzhi, untuk memberikan klarifikasi pada detail-detail yang terlewatkan.
Buku-buku dan esai buatan Rafe de Crespigny, yang dianggap sebagai salah satu pakar Tiga Kerajaan terbaik di dunia Barat.
Zizhi Tongjian atau "Cermin Komprehensif untuk Bantuan dalam Pemerintahan" yang ditulis oleh Sima Guang, mengandung informasi yang banyak mengenai Dinasti Han, Tiga Kerajaan, dan Jin dari tahun 1046 BC hingga 960 AD.
Dan terakhir, jinshu alias "Buku Jin" yang berisi sejarah resmi dari Dinasti Jin. Meski dianggap tidak bisa diandalkan oleh sejarawan, tapi cukup penting sebagai gambaran kasar Dinasti Jin paling lengkap.
Nah, jadi yang mana saja karakter Dynasty Warriors yang fiktif?
