Screenshot Little Nightmares 2, diambil dari versi PS4
Little Nightmares 2 menempatkan kamu sebagai Mono, sosok mungil yang di awal game mengenakan kertas karton menutupi kepalanya.
Kamu berada di dunia mimpi buruk, di mana banyak sosok-sosok mengerikan berkeliaran. Mulai dari pemburu bersenapan, guru yang bisa memanjangkan leher dan memangsamu, murid-murid yang mengerikan, dokter yang menakutkan, dan beberapa monster lain yang harus kamu saksikan sendiri.
Ketimbang horor, Little Nightmares 2 mungkin lebih terasa creepy.
Maksud saya, kamu tidak akan merasakan ketegangan terhadap makhluk supernatural secara intens, seperti judul macam Amnesia: The Dark Descent. Kamu mungkin bahkan tidak benar-benar merasa takut saat mainnya.
Namun, desain level dan desain monster bisa membuat kamu merasa ngeri dan cemas mengantisipasi bahaya-bahaya yang menghadang Mono.
Sudah begitu, salah sedikit, para monster ini dapat menangani Mono dengan mudah.
Dalam beberapa situasi, Mono bisa mengambil obyek seperti pipa untuk menjadi senjata, tapi itu pun dia tak dapat menggunakannya dengan efektif karena benda-benda itu tampak terlalu berat. Salah sedikit, Mono terbuka lebar untuk diserang balik dan dihabisi.
Kalau kamu mau bertahan lama, kamu harus mengandalkan otakmu.
Mulai dari untuk menyelesaikan musuh, hingga untuk menyelesaikan puzzle yang menghambat jalanmu.