Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Killer Instinct, remake dari game fighting klasik era 16-bit Killer Instinct. Sukses menjadi salah satu launch title Xbox One ketika konsol tersebut dirilis 22 November 2013 lalu. Game garapan Double Helix Games, Iron Galaxy Studios, Rare dan Microsoft Studios studios tersebut mempertahankan banyak sistem orisinal game klasiknya, seperti dua life bar, combo otomatis, hingga Ultra Combo, yang pada jamannya sepadan dengan gerakan Fatality-nya Mortal Kombat. Melalui event gam fighting Evo 2014 yang berlangsung akhir pekan kemarin, developer mengungkapkan Season keduanya, serta karakter yang bisa kalian mainkan nantinya. T.J. Combo dikonfirmasikan lebih awal.[/caption] Iron Galaxy Studios menjadi pengembang dan penanggung jawab game ini, setelah Double Helix Games dibeli oleh Amazon Februari 2014 lalu. Mereka sebelumnya menangani Borderlands 2 versi PS Vita, Dungeons & Dragons: Chronicles of Mystara, atau game yang paling dekat genrenya dengan Killer Instinct, Darkstalkers Resurrection. Namun Microsoft tetap memastikan kelanjutan serial Killer Instinct ini, dan Iron Galaxy diumumkan sebagai pengembang Season 2. Apa yang baru untuk game yang hanya ditawarkan secara digital dengan konsep freemium ini (karakternya bisa dibuka melalui in-app purchase) adalah Maya, Ratu Amazon, yang pertama kali kita kenal melalui Killer Instinct 2 (1996). Selain Maya, T.J. Combo dari Killer Instinct pertama (1994), juga akan menjadi karakter pilihan di sini. Dia dikonfirmasikan selama event Electronic Entertainment Expo 2014. Maya dalam desain aslinya![/caption] Iron Galaxy menyebut Maya sebagai karakter dengan resiko tinggi namun juga reward yang tinggi. Pisau yang menjadi Maya bisa naik levelnya seiring dia menyarangkan serangan ke musuh, sampai pada titik ketika pisau tersebut bisa dilempar layaknya proyektil. Namun dia bisa kehilangan semuanya jika gamer sekali saja melakukan kesalahan, sehingga membuatnya lebih cocok untuk pemain yang sudah berpengalaman. Desain kostum Maya pun juga ikut berubah. Jika dalam game aslinya dia lebih mirip Tarzan wanita, maka untuk versi remake Season 2 ini Maya terlihat jauh lebih anggun (dan sopan), serta jelas menunjukkan identitasnya sebagai seorang wanita Amazon. Desainnya sendiri terinspirasi dari kostum peradaban Inka. Sedangkan stage-nya terletak di Amerika Selatan. Season 2 ini mengambil setting beberapa tahun setelah Killer Instinct 2. Di sini developer menyediakan mode arcade dalam bentuk campaign yang mengisahkan cerita untuk masing-masing karakter, dan semua mengarah pada pertarungan akhir melawan Fulgore. Memenuhi kondisi tertentu selama campaign memungkinkan kita mengakses pertarungan rahasia melawan Shadow Jago. Seperti Killer Instinct 2, cutscene-nya disajikan dalam bentuk adegan sinematik dan ada beberapa ending berbeda yang dipengaruhi aksi pemain.
Killer Instinct: Season 2 TJ Combo Trailer
Killer Instinctair-comboair-recoverair counter-breakerstoryline yang lebih panjang, Rank Cap meningkat menjadi lebih dari Rank 40, lebih banyak mode (sudah dikonfirmasikan adanya ladder system baru, dan juga desain kostum klasik yang lebih banyak dan lebih baik.