Dalam artikel Game On saya kali ini, saya membahas keputusan Nintendo dengan merilis Wii U. Apakah keputusan tersebut tepat, atau malah menjerat Nintendo sendiri? Simak analisa saya.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
What’s up citizen? Pertama, saya mau share update terbaru seputar console OUYA yang saya pesan. Setelah menanyakan pihak support OUYA mengenai pengiriman, mereka mengatakan bahwa pengiriman-pengiriman tahap pertama untuk console versi biasa. Yang limited edition jadi yang paling terakhir, selambat-lambatnya bulan Mei baru beres dikirim semua. Hal ini semakin diperkuat dari update yang diberikan pihak Kickstarter. Balasan dari pihak customer service[/caption] Update dari pihak Kickstarter #1[/caption] Update dari pihak Kickstarter #2[/caption] Worst case, saya baru bisa mendapatkannya akhir Mei, atau awal Juni. Hal ini dapat dimaklumi mengingat Boxer8 bukan perusahaan yang besar dan memiliki jalur distribusi sendiri seperti halnya publisher-publisher yang sudah mapan dan matang. Mudah-mudahan saya bisa mendapatkannya lebih cepat dari itu, sudah tidak sabar juga mencoba Android console di rumah dan berbagi cerita first hand impressionnya. Keep our fingers crossed, citizen. Sambil menunggu OUYA, ayo kita bahas console terbaru lain yang baru-baru ini mendapat sorotan, yaitu Wii U.
Battlefield 4Mass EffectDragon AgeCrysis 3Keputusan #1 : HardwareSkyrimGrand Theft Auto 4VCrysis 23Ryu ga GotokuYakuza45UnchartedHeavy RainBatman Arkham CityAssassin's Creed 3Keputusan #2 : Game-game yang tersedia saat peluncuran.Mass Effect 3Assassin’s Creed 3Arkham CityDarksiders 2FIFA 13Tekken Tag Tournament 2Keputusan #3 : Game PadZombiUPlaystation 4Xbox 720