Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Orang Indonesia sangat suka dengan kisah horor. Baik itu buku, film, hingga video game. Game Pulang: Insanity dari Ozysoft ini juga mengusung genre horor, namun dengan twist yang cukup berbeda. Seperti apa game-nya?
1. Akibat ikut ritual pesugihan
Pulang: Insanity bercerita tentang Rudi, seorang pemuda miskin dan terlilit hutang yang memutuskan untuk mengikuti ritual pesugihan. Ia kemudian menjadi kaya dengan cepat dan tidak miskin lagi. Namun perlahan-lahan, Rudi harus berhadapan dengan sisi gelap dari ritual pesugihan.
Game ini terinspirasi dari berbagai kisah horor lokal, terutama dari Kalimantan.
Baca Juga: Keren Banget! Presiden Joko Widodo Beli Game Indonesia!
2. Tidak andalkan jumpscare
Sebagai sebuah game survival horror, kengerian Pulang: Insanity tidak berasal dari elemen kejutannya. Dimainkan dari sudut pandang first person, game ini banyak memainkan suasana atmosfir yang bisa membuatmu tidak nyaman dan merasa merinding.
Kamu akan menjelajah level game untuk menyelesaikan puzzle yang tersebar. Tentunya kamu tak bisa bersantai karena ada banyak makhluk halus yang mengincarmu.
3. Rilis bulan Februari 2020
Demo Pulang: Insanity bisa kamu mainkan di Steam dengan mengklik link https://store.steampowered.com/app/1069210/Pulang__Insanity/. Sementara itu ada kabar baik jika kamu menyukai game ini karena Pulang: Insanity akan rilis tanggal 25 Februari 2020!
Kamu bisa pre-order game-nya seharga Rp. 169 ribu lewat website resmi mereka di https://pulanginsanity.com/
Baca Juga: 3 Game Indonesia Bersaing di Taipei Game Show 2020 Indie Game Awards