Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebagai salah satu penikmat pixel art, melihat kemampuan salah seorang seniman pixel dari Brazil bernama [outbound_link text="Midio" link="http://midio.co/#/filter-all/page-1"] membuat saya terpana. Ia telah berhasil membuat sebuah versi pixel dari game Animal Crossing dan membuatnya terlihat jauh lebih indah dan menawan. Dalam gambar yang ia bagikan di akun twitter-nya tersebut, ia berkata "Baru saja membuat fanart Animal Crossing! ^_^ Dari dulu kepingin banget bermain AC dengan gambar pixel!" Seperti apa gambarnya? Lucu bukan? Bahkan seni ini tidak kalah dengan yang asli. Mari kita bandingkan bagaimana Animal Crossing sebenarnya. Menurut citizen, bagus yang asli atau versi demake diatas? Saya rasa untuk konsol handheld, pixel art terlihat lebih nyaman bagi mata saya. Pria Brazil ini mengatakan lebih lanjut mengenai siapa yang menginspirasi dia untuk membuat gambar pixel tersebut. Kedua seniman lain yang karyanya mempengaruhi dia adalah [outbound_link text="Simon S. Anderson" link="http://www.pixeljoint.com/p/7755.htm"] yang saat ini sedang mengerjakan game [outbound_link text="Owlboy" link="http://owlboygame.com/"], dan Joakim Sandberg yang membuat [outbound_link text="Noitu Love 2" link="http://www.konjak.org/index.php?folder=4&file=10"] dan sekarang sedang menggarap [outbound_link text="The Iconoclasts" link="http://www.konjak.org/index.php?folder=4&file=30"]. Berikut gambar pixel Andersen yang menggunakan Wario Land sebagai contohnya. Sedangkan karya Sandberg yang menginspirasinya yakni tokoh Daisy dari dunia Mario juga. Lihat gambarnya dibawah ini. Sandberg sendiri ternyata terpengaruh oleh karya milik Andersen diatas saat membuat Daisy di bawah ini. Talenta Andersen memang luar biasa. Selain menginspirasi kedua seniman pixel lainnya, karya miliknya yang lain juga tidak kalah menawan. Dibawah ini adalah usahanya mereka-reka [outbound_link text="Breath of Fire 7" link="http://www.pixeljoint.com/pixelart/85585.htm"]. Kalau saja Breath of Fire 7 masih merupakan game JRPG klasik. (baca: Breath of Fire 6 Spesial Untuk iOS dan Android, Berikut Detail Pertamanya! ) Karya-nya yang tidak kalah baru yakni karakter-karakter Shovel Knight (baca: Shovel Knight dan Banyak Game Indie Lainnya Akhirnya Masuk ke PlayStation) yang berusaha ia ciptakan kembali dengan warna yang lebih detil. Mungkin developer Shovel Knight harus mempertimbangkan Andersen untuk masuk jajaran timnya misal mereka ingin membuat versi remake Shovel Knight. sumber: [outbound_link text="Siliconera" link="http://www.siliconera.com/2014/12/26/animal-crossing-looks-pretty-in-this-pixel-art-demake/"]