Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Apa hal yang membuat Qeon Interactive tutup layanan Final Bullet?
Dalam konfirmasi di fanpage resminya, Qeon mengungkapkan berakhirnya kontrak adalah alasan ditutupnya layanan game MMOFPS ini. Kontrak kerja sama antara Qeon Interactive selaku publisher game ini di Indonesia dengan G+ Games selaku developer Final Bullet memang berakhir pertengahan tahun ini, dan tidak diperpanjang lagi. Layanan Final Bullet sendiri ditutup dalam dua gelombang. Pertama sudah dilakukan pada tanggal 8 Juni 2016 lalu, dimana Qeon sudah menutup layanan Qash sehingga pemain hanya bisa membeli Item Mall menggunakan Coin. Dan yang kedua, layanan Final Bullet pun akhirnya ditutup secara keseluruhan pada hari Rabu, 29 Juni 2016 kemarin.Hari terakhir Final Bullet Indonesia :( Mimin mau ngucapin banyak terima kasih untuk seluruh Champions yang telah meluangkan waktu dan mendedikasikan dirinya untuk terus setia bermain Final Bullet Indonesia dari awal Launching sampai hari ini. Server Final Bullet Indonesia akan dinonaktifkan mulai hari ini (29 Juni 2016) pukul 15.00 WIB. Di akhir kata mimin ingin meminta maaf apabila selama ini postingan atau kata-kata yang kurang berkenan untuk kalian Champions.Penutupan layanan Final Bullet ini membuat populasi game online PC di Indonesia semakin sedikit mengingat Qeon belum mengkonfirmasikan apa game yang akan menjadi penggantinya. Sekitar tahun 2013 lalu memang mereka sudah mengkonfirmasikan