Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Konami dan PES Productions membuat sebuah keputusan yang cukup berani dengan melakukan transisi engine dalam Pro Evolution Soccer (PES) 2014 lalu. Meskipun hasilnya masih belum memuaskan, namun langkah berani PES 2014 yang menggunakan engine baru, FOX Engine buatan Kojima Productions ini patut diacungi jempol. Konami tidak tergesa-gesa untuk langsung terjun ke current gen, meskipun rivalnya saat itu, FIFA 14 sudah mulai memanjakan para pemilik awal Xbox One dan PS4. Di masa transisi ini, Konami lebih memilih untuk mencoba engine baru di konsol last gen, sembari menyiapkan seri selanjutnya yang juga dirilis untuk current gen. Hasil dari "evolusi" di masa transisi tersebut akan bisa kita lihat dalam PES 2015 yang akan dirilis tahun ini. Dengan mengusung slogan "the pitch is ours", PES 2015 rupanya ingin mengambil alih kembali tahta game sepak bola yang selama beberapa tahun terakhir dikuasai oleh seri FIFA. Untuk itu, PES Productions pun tidak main-main dalam mengembangkan game ini. Tercatat, ada dua studio yang terlibat langsung dalam pengembangan, satu studio pusat mereka yang ada di Tokyo, dan satu lagi berbasis di Windsor, Inggris untuk lebih mendekatkan diri dan mendengarkan aspirasi dari para penggemar mereka di Eropa. PES 2015 menjanjikan kontrol yang lebih responsif, dengan tetap mempertahankan gameplay arcade yang beberapa tahun terakhir sepertinya "menghilang" dari identitas PES. Tentunya, ini akan menjadi jawaban dari PES Productions atas keluhan beberapa penggemar, yang merasa FOX Engine kurang cocok digunakan dalam sebuah game sepak bola. Selain itu, PES Productions juga menjanjikan bahwa beberapa elemen dalam game ini akan lebih diseimbangkan lagi, mulai dari passing, shooting, hingga pergerakan tanpa bola yang dilakukan oleh AI. Sistem shooting baru yang diperkenalkan oleh PES Productions nantinya akan menjanjikan kebebasan baru bagi gamer untuk menentukan arah dan kekuatannya. Untuk menyeimbangkan dengan sistem shooting baru yang penuh kebebasan tersebut, PES Productions juga memberikan improvisasi kepada AI kiper, dimana kali ini kiper bisa bereaksi ke segala arah, dan memiliki "kecerdasan" untuk menutup ruang tembak lebih cepat jika kamu terlambat sepersekian detik memanfaatkan peluang yang ada di depan mata. Elemen selanjutnya yang mendapatkan improvisasi adalah dari segi passing yang kini dijanjikan lebih realistis. Kali ini, bola hasil passing bisa dipengaruhi oleh berbagai macam aspek, sehingga menghasilkan hasil passing yang berbeda-beda tergantung situasi yang kamu hadapi, apakah kamu tengah tertekan dengan pressing musuh atau tidak. Dan elemen selanjutnya yang mendapatkan peningkatan cukup drastis adalah ketika kondisi satu lawan satu. PES Productions menjanjikan kendali penuh kepada gamer sehingga bisa bergerak lebih bebas saat membawa bola dan mencari ruang kosong diantara pemain bertahan lawan. Selain respon terhadap bola yang ditingkatkan, PES Productions juga memperbaiki AI sehingga pemain lain baik kawan ataupun lawan bisa beradaptasi dengan cepat dalam berbagai situasi pertandingan. Dengan kendali penuh yang dimiliki oleh gamer, maka saat bertahan pun kamu bisa bereaksi lebih cepat terhadap berbagai situasi. Kamu bisa dengan bebas menentukan kapan melakukan pressing, tackling, atau kapan saatnya mengulur-ulur waktu sambil menarik pemain lawan ke garis pertahananmu. Kesuksesan bertahan nantinya akan sangat bergantung kepada kemampuanmu membaca situasi dan mengambil keputusan, tidak selalu bergantung kepada statistik tim atau pemain yang kamu gunakan. Lanjut ke halaman selanjutnya untuk peningkatan dari sisi FOX Engine. FOX Engine kembali menjadi tulang punggung PES setelah debutnya tahun lalu. PES Productions tentunya sudah banyak belajar dari PES 2014 lalu, dan siap menghadirkan pengalaman bermain yang lebih realistis dalam PES 2015 kali ini. Dan untuk pertama kalinya, PES 2015 akan hadir untuk konsol current gen (Xbox One dan PS4), sehingga bisa kembali bertarung secara "seimbang" dengan FIFA. Semua aspek-aspek visual dalam game mulai dari pemain, stadion, kemeriahan suporter hingga aspek cuaca kini menggunakan sistem pencahayaan yang lebih natural, sehingga menjanjikan suasana pertandingan sepak bola yang lebih hidup. Untuk pemainnya sendiri, kali ini PES Productions bekerja keras untuk membuat pemain bisa beraksi layaknya pemain sungguhan. Untuk itu, mereka membuat ulang lebih dari 1000 animasi pemain agar bisa menyajikan pergerakan pemain yang lebih realistis. Bukan hanya dari segi gaya bermain, tetapi juga dari segi cara mereka berlari, hingga reaksi mereka saat merespon keputusan wasit juga nantinya akan terlihat mirip dengan pemain aslinya! Meskipun dibuat lebih realistis, namun PES Productions mengungkapkan bahwa hal tersebut tidak akan mempengaruhi responsivitas kontrol yang sudah mereka janjikan. Termasuk juga dengan kemeriahan suporter yang ada di dalam stadion, yang kini lebih hidup dan lebih mempengaruhi atmosfer pertandingan. [youtube id="XgH9jqcm-OU"] Membuat pergerakan pemain yang lebih realistis tentunya tidak lepas dari fitur PES ID yang sudah beberapa tahun ini diimplementasikan. Bukan hanya dalam segi pemain, tetapi kali ini satu tim pun akan bermain sebagaimana permainan mereka di dunia nyata. Beberapa tim besar juga akan bermain menyerang dan bertahan seperti aslinya, terutama saat mereka dikendalikan oleh AI. Namun bukan berarti tim-tim kecil tidak bisa menandingi kekuatan tim mapan. Untuk itu, PES Productions juga menjanjikan keseimbangan dalam permainan, sehingga setiap strategi tim memiliki anti strategi untuk menghadapinya. Selain beberapa improvisasi engine dan gameplay yang tertera di atas, PES Productions juga menyiapkan beberapa fitur menarik lain untuk PES 2015, antara lain:
- myClub: Dalam Master League Online nantinya kamu bisa membeli pemain menggunakan GP, tetapi juga menggunakan transaksi mikro yang siap diimplementasikan. Penggunaan agen untuk mencari kriteria pemain yang dibutuhkan akan menjadi aspek yang penting dalam game ini. Selain itu, kamu juga bisa tetap memainkan Master League ini secara offline.
- Live Update: Mungkin ini salah satu fitur paling menarik dari PES 2015 nantinya, dimana data-data pemain akan terus di-update setiap minggunya tanpa harus menunggu patch atau DLC baru, sehingga kamu bisa terus up to date dengan starting line up tim-tim yang sudah dimiliki lisensinya. Selain itu, statistik pemain juga akan di-update mengikuti kondisi pemain aslinya. Jadi saat satu pemain bermain sangat bagus di sebuah pertandingan, maka kamu bisa melihat statistik mereka di dalam game juga akan meningkat, begitu pula sebaliknya. Fitur ini akan terimplementasi secara otomatis dalam semua mode online yang disediakan, plus menjadi fitur opsional untuk mode-mode offline.
- Statistik pemain yang akurat: PES Productions menjanjikan statistik pemain yang akurat dan mirip pemain aslinya, dengan bantuan beberapa situs komunitas yang tersebar di seluruh dunia.
- Adaptable Match Environments: Satu fitur baru yang juga menarik, dimana kamu bisa mengatur bagaimana kondisi stadion home-mu. Kamu bisa mengatur agar stadion bisa merugikan tim lawan, atau justru memberikan keuntungan lebih kepada timmu. Sebagai contoh, kamu bisa mengatur agar rumput tidak dipotong terlalu pendek saat berhadapan dengan sebuah tim yang senang bermain passing-passing pendek, atau membuat lapangan lebih basah untuk memberikan keuntungan bagi timmu yang senang memainkan passing-passing pendek. Menarik bukan?