Serupa tapi tak sama. Itulah yang tepat untuk menggambarkan Disney Infinity dengan Skylanders, dua game yang sama-sama mengkombinasikan game digital dengan collectible figure. Lantas apa yang membedakan keduanya? Simak di dalam!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Disney sudah merilis salah satu proyek ambisius mereka yang ingin menggabungkan game digital dengan collectible figure, Disney Infinity pada 18 Agustus 2013 yang lalu. Collectible figure yang dikombinasikan dengan game digital ini sebenarnya juga bukan sebuah hal yang baru, karena sebelumnya Activision juga telah melakukan hal serupa dengan Skylanders. Tahun ini sendiri, Skylanders bahkan akan merilis game ketiganya, Swap Force pada 13 Oktober 2013 mendatang untuk menantang langsung Disney Infinity. Dari konsep hampir mirip, lantas apa saja aspek yang membedakan kedua game dengan collectible figure ini? Nah, kali ini kami mengajakmu untuk meneliti lebih jauh apa saja yang membedakan keduanya dan siapa yang bakal lebih unggul di setiap aspeknya di masa yang akan datang. Roster karakter Disney Infinity[/caption] Roster karakter Skylanders[/caption] Roster Karakter Salah satu hal pembeda utama antara Disney Infinity dan Skylanders tentu adalah dari segi roster karakter. Untuk hal ini, Disney bisa sedikit menepuk dada karena mereka memiliki deretan karakter yang familiar di mata penggemarnya lewat film-film yang sudah muncul terlebih dahulu. Berbeda dengan Skylanders, yang sebagian besar karakternya memang dibuat khusus untuk game tersebut meskipun ada juga karakter yang berasal dari game sebelumnya seperti Spyro. Belum lagi potensi untuk menambah karakter dan PlaySet di masa yang akan datang, bukan tidak mungkin Disney Infinity nantinya bisa sesukses Skylanders atau bahkan lebih laris. Fitur Multiplayer Disney Infinity kembali menunjukkan superioritas terhadap Skylanders dalam hal Multiplayer. Ketika diluncurkan sekitar bulan Oktober nanti, Skylanders dengan Swap Force masih mengandalkan fitur multiplayer offline dengan berbagi layar (split screen) seperti dua game sebelumnya. Berbeda dengan Disney Infinity yang selangkah lebih maju dengan menyediakan fitur multiplayer online untuk empat pemain lewat Xbox Live dan PSN sekaligus fitur multiplayer offline seperti Skylanders. Mode Sandbox Satu hal lagi kekurangan Skylanders adalah tidak adanya mode sandbox yang membuat kreatifitas gamer menjadi tidak terbatas. Dalam Disney Infinity, kita bisa menemukan mode sandbox dalam Toy Box, dimana kamu bisa mengkombinasikan karakter dari berbagai franchise dalam satu arena dan mengkustomisasi dunianya. Tidak ada batasan dalam mode Toy Box, dan kamu bisa mengkustomisasi dunia sesuai dengan imajinasimu. Bisa dibilang, Toy Box mirip dengan versi upgrade dari Minecraft dengan cita rasa Disney. Campaign Utama Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Untuk Skylanders, Activision menyediakan satu campaign utuh yang cukup besar ditambah dengan Adventure Pack yang skalanya lebih kecil. Sedangkan Disney Infinity mengandalkan banyak campaign berbeda-beda sesuai dengan PlaySet yang dimiliki. Bisa disebut, campaign utuh dari Disney Infinity adalah mode Toy Box itu sendiri, dimana semua karakter dan setting bisa berkumpul seperti dalam campaign utama Skylanders. Lanjut ke halaman selanjutnya ya! Variasi Produk Fisik Skylanders kembali harus tunduk kepada Disney Infinity dalam hal ini. Penyebabnya, Skylanders sampai saat ini hanya memiliki portal dan figure sebagai produk fisik untuk memainkannya. Sedangkan Disney Infinity selain memiliki base dan figure, juga menambahkan Power Disc untuk membuat pengalaman bermainmu menjadi lebih bervariasi Power Disc bisa kamu gunakan untuk menambah kemampuan karakter, atau menambah item untuk digunakan dalam Toy Box. Variasi Gameplay Perbedaan terbesar yang terakhir antara kedua game ini adalah dalam hal variasi gameplay. Jika game utama Skylanders hanya terfokus kepada action platformer tradisional, Disney Infinity menawarkan variasi gameplay yang lebih banyak, mulai dari strategi, balapan, fighting bahkan hingga TPS sekalipun. Skylanders Swap Force mencoba menambah variasi gameplay dengan Swap Force Zones dan Dual Elemental Zones, namun sepertinya tidak akan banyak memberikan efek berarti. Pun dengan kemampuan menukar bagian-bagian tubuh dari figure, sebuah hal baru yang diterapkan dalam Swap Force ini. Penjualan Untuk masalah penjualan, Skylanders bisa menepuk dada karena mereka terbukti sudah sukses di pasaran. Bayangkan saja, untuk dua game Spyro’s Adventure dan Giants, total Activision sudah mendapatkan lebih dari US $1 Milyar di seluruh dunia! Dari pendapatan sebanyak itu, kontribusi terbesar berasal dari penjualan figure yang sudah melebihi 100 juta unit dan terjual sekitar 147 unit tiap menitnya! Apakah nantinya Disney Infinity bisa menyamai atau melampaui angka ini? Jawabannya sangat bisa! Dengan harga paket yang tidak terpaut jauh dengan Skylanders, bukan suatu hal yang mustahil untuk mendapatkan hasil sebesar atau melampaui Skylanders. Sampai artikel ini ditulis, masih belum ada data pasti mengenai hasil penjualan Disney Infinity di pasaran mengingat game-nya baru dirilis sekitar seminggu lalu.