Tahun ini menjadi perang game bergenre Hero Shooter antara Overwatch lawan Battleborn. Mana menurutmu yang akan menjadi pemenangnya?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Tahun ini menjadi perang game bergenre Hero Shooter antara Overwatch lawan Battleborn. Mana menurutmu yang akan menjadi pemenangnya?
Saat ini sedang musimnya game
Hero Shooter, genre baru yang merupakan gabungan game
First-Person Shooter (FPS) dan
Multiplayer Online Battle Arena (MOBA). Sesuai dengan namanya,
Hero Shooter menampilkan pilihan karakter (
hero) dengan kemampuan berbeda, dan kamu akan mengendalikannya dalam sudut pandang orang pertama. Bulan Mei ini menjadi penanda dimulainya perang antara
Overwatch lawan
Battleborn, setelah keduanya resmi dirilis secara global. Tentunya dengan waktu perilisan yang hampir bersamaan, banyak penggemar FPS bingung untuk memilih game mana yang harus mereka mainkan. Nah kali ini saya akan mengupas tuntas perbandingan
Overwatch lawan
Battleborn ini, sehingga kamu bisa memilih game mana yang tepat untuk kamu. [page_break no="1" title="Berbeda developer dan publisher"]
Ngomong-ngomong soal
Overwatch lawan
Battleborn, kita bahas terlebih dahulu latar belakang masing-masing pengembangnya.
Overwatch dikembangkan oleh Blizzard Entertainment, sebelumnya dikenal dengan berbagai game menyajikan lore dan cerita sangat menarik seperti
Warcraft, Starcraft, dan juga
Diablo. Tentu dalam
Overwatch ini kamu akan menemukan banyak karakter dengan latar belakang yang menarik dan unik. Namun Blizzard sebelumnya belum pernah mengembangkan game FPS. Meskipun demikian, kinerja mereka membuktikan mereka mampu. Dan hingga saat ini belum ada game dari Blizzard yang mengecewakan.
Overwatch sendiri dipublikasikan di battle.net, jadi lebih mudah menemukannya. Sedangkan
Battleborn sendiri dikembangkan oleh Gearbox Software, yang sebelumnya sudah dikenal dengan IP FPS mereka yaitu
Borderlands. Selain itu Gearbox SOftware juga sudah menangani berbagai FPS lain seperti
Duke Nukem Forever dan
Alien: Colonial Marines. Jadi dalam mengembangkan game
Battleborn ini, mereka tidak menemukan kendala yang serius. Dan untuk publikasinya,
Battleborn menggunakan Steam. [page_break no="2" title="Gameplay dan karakter secara keseluruhan"]
Masing-masing dari
Overwatch maupun
Battleborn memiliki keunikan tersendiri. Keduanya memberikan pilihan hero yang bisa pemain pilih. Masing-masing hero memiliki kemampuan berbeda, bahkan senjata mereka juga berbeda-beda. Namun
Overwatch lebih unggul dalam pengembangan karakternya. 21 Karakter di
Overwatch terbagi rata menjadi empat
class: Offence, Defense, Tank, dan Support. Dan sebelum permainan dimulai, akan ada tips untuk membuat
party-mu seimbang antara empat
class tersebut. Masing-masing karakter juga memiliki senjata yang benar-benar berbeda karakteristiknya. Membuat masing-masing karakter memiliki keunggulan dan kekurangannya.
Sedangkan di
Battleborn, meskipun memiliki pilihan hero lebih banyak, pembagian
class kurang diperhatikan. Dari 25 karakter yang ada, 14 diantaranya adalah karakter penyerang, 7 karakter bertahan, dan hanya ada 4 karakter pendukung. Hal ini membuat pemain baru kurang bisa mengetahui perannya saat bermain game, cenderung asal memilih karakter. [page_break no="3" title="Tipe dan Mode Permainan"]
Untuk pengembangan karakter,
Overwatch memang lebih unggul, meskipun
gameplay-nya sama-sama menarik. Hanya saja untuk tipe dan mode permainan,
Battleborn jauh lebih unggul. Hal ini dikarenakan
Battleborn memiliki mode permainan
multiplayer yang benar-benar sebuah MOBA, dimana pemain tak hanya melawan
hero tetapi juga
creep. Setiap
Hero memiliki level yang bisa dinaikan untuk mendapatkan skill pasif baru. Lalu mereka juga mendapatkan
Shard (mata uang di game) untuk membangun
turret atau pertahanan lain yang mempersulit musuh. Dan permainan berakhir jika kamu dan timmu berhasil menghancurkan markas lawan. Selain itu
Battleborn juga menyediakan
story mode yang bisa dimainkan bersama teman secara
co-op atau
single-player tanpa internet.
Sedangkan
Overwatch murni permainan
online FPS. Dan belum bisa dibilang MOBA 100%, karena tidak menghadirkan
creep dan markas yang harus dihancurkan. Untuk mode permainan di
Overwatch ada empat yaitu: Assault, Escort, Assault/Escort, dan Control. Semuanya bisa diselesaikan dengan cepat, kurang lebih 10-15 menit saja setiap permainannya. Yah kita berharap saja kedepannya
Overwatch menawarkan
story mode di
update berikutnya. Siapa tahu? [page_break no="4" title="Update di masa depan"]
Battleborn menghadirkan banyak DLC kedepannya, bahkan mereka juga telah merilis
season pass-nya. Namun, pihak Gearbox Software sendiri masih mengerjakan game FPS lain, salah satunya adalah
Borderlands 3. Mungkin saja suatu saat mereka sudah tidak melakukan
update lagi. Sedangkan pihak Blizzard selalu menjaga game-nya agar tetap
update, contohnya saja
World of Warcraft dan juga
Hearthstone. Jadi untuk
update di masa depan,
Overwatch juga nampak lebih baik dibandingkan
Battleborn. [page_break no="5" title="Kesimpulan"]
Dari berbagai hal yang dibandingkan pada artikel
Overwatch lawan
Battleborn ini, hasilnya adalah
seimbang. Masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan tersendiri, dan untuk pembaca yang masih bingung memilih untuk beli yang mana, maka kesimpulan saya:
- Bagi kamu yang menyukai game yang lebih kearah FPS dan permainannya berjalan cepat dari satu game ke game lain, kamu bisa memilih Overwatch. Karena peran setiap karakter dan mode yang ditampilkan lebih unggul dibanding Battleborn.
- Sedangkan bagi kamu yang lebih suka petualangan co-op dan game MOBA yang kita kenal selama ini, maka kamu bisa memilih Battleborn. Sebab di Overwatch, seluruh mode permainannya lebih kearah kompetitif dengan pemain lain.