TUTUP

Selain Ahli Panjat Terbing, Inilah 7 Fakta Ezio Auditore Sang Assassin

Selain kuat, Ezio merupakan Assassin yang disegani.

Sekitar 10 tahun yang lalu kita dikejutkan dengan sebuah ide Ubisoft untuk menciptakan franchise dengan latar belakang seorang pembunuh. Bukan pembunuh biasa, melainkan pembunuh yang memiliki banyak teman dan tujuan tertentu. Seri itu bernama Assassin's Creed di mana di dalamnya terdapat perseteruan antara ordo Assassin dengan ordo Templar. Menggabungkan ide antara masa depan dengan masa lalu membuat ide dari game ini menjadi salah satu ide segar di tahun tersebut. Di game pertamanya, kita diperkenalkan dengan seorang Assassin yang hidup di zaman perang salib bernama, Altair. Di sini Altair memiliki peran signifikan untuk membasmi para Templar yang kala itu melakukan pemberontakan demi mendapatkan senjata terkuat untuk memimpin dunia, Apple of Eden. Berlanjut ke seri kedua, latar belakang cerita berpindah ke Italia tepatnya di abad pertengahan. Ezio Auditore diperkenalkan dan menjadikannya salah satu karakter paling penting dalam cerita Assassin's Creed. Sebagai salah satu karakter yang ikonik, ada beberapa fakta Ezio Auditore yang wajib diketahui. Langsung saja kita bahas satu per satu mengenai fakta Ezio Auditore yang harus diketahui. Source: Youtube[/caption] Fakta Ezio Auditore yang pernah adalah ia bukanlah seorang Assassin sejak awal. Ezio hanyalah anak manja yang terlahir dari keluarga kaya raya karena ayahnya merupakan seorang bankir yang sukses. Tapi yang tidak ia ketahui, sang ayah juga seorang Assassin yang loyal. Para Templar yang ada di pemerintahan Italia kala itu pada akhirnya menangkpa Ezio sekeluarga, kecuali sang adik, Claudia Auditore dan ibu, Maria Auditore. Ayah serta anggota keluarga inti yang lainnya dihukum mati. Ezio yang dulu hanyalah seorang anak nakal yang manja tertekan dan harus mengungsi ke tempat tinggal Mario Auditore bersama ibu dan adiknya. Sejak saat itu kehidupan Ezio berubah, ia meninggalkan status bangsawannya untuk membalas dendam kematian keluarganya. Source: Assassin's Creed Wikia[/caption] Sebagai seorang Assassin yang telah memakan asam garam konflik, membuat mental Ezio menjadi sangat dewasa. Ia dipercaya menjadi pemimpin ordo Assassin, namun rasa penasaran untuk memecahkan teka-teki yang diberikan oleh Altair. Hal tersebut lantas membawa Ezio berpetualang ke dataran konstantinopel. Di sana Ezio yang sudah berpengalaman dan menjadi seorang master Assassin mulai memecahkan satu per satu masalah yang ada. Selama berpetualang di Konstantinopel, Ezio menemui banyak teman baru, salah satunya adalah Sofia Sartor. Sofia ahli memecahkan kode yang ada dan kontribusinya membuat Ezio pada akhirnya bertemu dengan jasad Altair yang berada di Kubah dengan pengamanan super ketat. Cinta Ezio kepada Sofia akhirnya berlanjut dan Sofia sendiri akhirnya menjadi istri dari Ezio bahkan menemaninya hingga Ezio tututp usia. Dari Assassin's Creed pertama hingga Revelations, bisa dibilang ceritanya terkait satu sama lain. Bahkan di akhir Assassin's Creed: Revelations, diperlihatkan pada akhirnya Ezio sukses masuk ke dalam kubah tempat bersemayamnya jasad Altair yang merupakan pendahulunya sekaligus jagoan di seri pertama. Ternyata baik Ezio maupun Altair memiliki arti nama yang serupa. Altair memiliki arti sebagai sesuatu yang terbang, sedangkan Ezio memiliki arti sebagai burung elang. Selain diartikan sebagai sesuatu yang terbang, ide dari nama Altair sendiri diambil dari salah satu nama bintang yang paling bersinar terang, Aquila. Nah, Aquila sendiri dapat diartikan sebagai elang. Meskipun tidak plek sama, namun inspirasi keduanya bisa dibilang adalah burung elang. Oiya, Altair juga diceritakan sebagai leluhur dari Ezio lho, oleh sebab itu Ezio ngotot pergi ke Konstantinopel demi memecahkan misteri sang pendahulu. Di halaman selanjutnya masih ada nih fakta Ezio yang menarik untuk diketahui, apa saja ya? Source: Xboxone.uk[/caption] Ezio dilahirkan dan besar di wilayah Italia meskipun di akhir petualangannya sebagai Assassin ia menetap di Konstantinopel. Tapi terkuat juga bahwa jagoan kita yang satu ini mahir berbahasa Prancis! Hal ini diperlihatkan di salah satu misi Assassin's Creed: Brotherhood tepatnya ketika Ezio melakukan infiltrasi ke persembunyian Baron de Valois. Ketika itu Ezio melakukan percakapan dengan para penjaga dan disebutlah salah satu tempat Prancis bernama Montreal. Ini juga merupakan salah satu easter egg di seri ini mengingat Montreal merupakan tempat di mana seri Assassin's Creed dikembangkan. Source: The Game Fanatics[/caption] Fakta Ezio Auditore yang kelima adalah mengenai inspirasi karakter. Di seri Assassin's Creed: Brotherhood, Ezio mengalami kenyataan pahit kala pamannya yang merupakan mentornya, Mario Auditore juga dibunuh oleh keluarga Borgia. Di situ Ezio benar-benar depresi karena harus memulai segalanya dari awal. Ezio dilanda kesepian yang luar biasa dan harus bangkit dari keterpurukan, sendirian! Ezio juga menjadi buronan dari para Templar yang membuat hidupnya semakin menderita. Kesepian menjadi tema cerita di seri tersebut dan diceritakan pula bahwa cerita soal kesepian Ezio di seri itu terinspirasi oleh karakter George Clooney's di film Up in the Air. Source: Fanboy Gaming[/caption] Di Assassin's Creed: Revelations diceritakan bahwa Ezio lihai bermain Kecapi. Menanggapi hal ini Ezio kemudian menceritakan bahwa ketika masih muda, ia memang kerap melakukan latihan kecapi sehingga sedikit demi sedikit mengetahui kunci-kunci dari alat musik tersebut. Di momen tersebut, Ezio juga kerap menceritakan mengenai kenalan-kenalannya di masa lalu seperti Caterina Sforza, keluarga Borgia, dan beberapa orang yang terlibat dalam tragedi kehidupannya di Italia. Harus diakui, momen ini merupakan salah satu momen terbaik sepanjang Ezio beraksi menjadi Assassin meskipun di scene ini tidak terdapat pertarungan. Oiya, bila Ezio menguasai alat musik sepertinya hal tersebut tak mengherankan mengingat Ezio merupakan seorang anak yang lahir dari keluarga bangsawan dan bisa melakukan apapun ketika masih muda, termasuk belajar alat musik. Masih ada nih satu fakta Ezio Auditore yang tak boleh ketinggalan kalian ketahui, cekidot! Source: Gamemasterbg.com[/caption] Fakta Ezio Auditore yang terakhir ialah ia pernah hadir di salah satu game fighting terpopular yaitu Soulcalibur V. Di game ini Ezio menjadi petarung tamu dan bisa digunakan oleh gamer. Di sana Ezio hadir dengan Roman Robes dan segala senjata yang ia gunakan di Assassin's Creed. Roman Longsword dan Stilleto Dagger menjadi salah satu senjata yang kerap menemani petualangan Ezio di Soulcalibur V. Gambar promosi Ezio di game itu juga diambil dari salah satu gambar Ezio ketika menyerang Cesare Borgia di Assassin's Creed: Brotherhood. Cerita Ezio di game ini juga masih mengambil seputar pertarungannya dengan Templar.


Sepertinya itulah tujuh fakta Ezio Auditore yang menarik untuk kalian ketahui. Memang harus diakui fakta Ezio lebih banyak dari yang saya tulis. Namun ketujuh fakta tersebut adalah fakta-fakta yang mungkin jarang diketahui dan yang sudah senang dengan Ezio diharapkan bakal tambah suka setelah membaca artikel ini. Dari ketujuh fakta tersebut, mana yang kalian sukai?
Mau dapat PS4 dan Nintendo Switch? Kunjungi BEKRAF Game Prime 2018, event industri game terbesar se-Indonesia pada tanggal 13-15 Juli 2018 di Balai Kartini, Jakarta! Kunjungi laman ini untuk mendaftarkan dirimu GRATIS!