10 Villain Marvel Live Action yang Terlupakan, Kurang Berkesan?
Marvel tak pernah bosan untuk mengangkat setiap komiknya menjadi sebuah film layar lebar atau sekadar serial yang bercerita tentang superhero. Dalam setiap kisah tersebut, pasti ada karakter antagonis atau villain yang sering mengganggu kedamaian lingkungan sekitar.
Dengan begitu banyaknya karakter dan plot yang dibuat Marvel, tak jarang beberapa penjahat yang ada di dalam komik tiba-tiba tersingkir atau menjadi karakter minor saat diadaptasi menjadi live action. Padahal, dia juga berperan cukup penting dalam keberlangsungan cerita.
Hasilnya, mereka pun sering dilupakan oleh para fans. Bahkan, mungkin saja mereka tak tahu nama para penjahat yang muncul itu karena tak membaca versi komiknya. Jika kalian penasaran, inilah daftar nama villain Marvel live action yang terlupakan.
1. Blackheart - Ghost Rider (2007)
Diperankan oleh West Bentley, Blackheart merupakan rival utama dari karakter utama bernama Ghost Rider. Dia adalah pemimpin dari seluruh penjahat yang ada dalam film Ghost Rider. Dia terlihat sebagai karakter yang mengerikan.
Namun, para penjahat itu, termasuk Blackheart, tak begitu menonjol seperti karakter jahat pada umumnya. Apa yang digambarkan dalam komik tak direalisasikan dengan baik.
Malahan, hanya Ghost Rider saja yang mencolok dalam cerita. Apalagi, penampilannya itu sangat menghibur karena kelakuannya yang konyol dan aneh yang membuatnya jadi daya tarik utama bagi penggemar.
2. Algrim the Strong - Thor: The Dark World (2013)
Awalnya, Dark Elf yang dikenal sebagai Algrim the Strong atau Kurse dikenal sebagai sekutu Malekith yang menyebalkan. Dia menjadi antagonis dalam cerita Thor: The Dark World. Yah, meskipun film itu dianggap sebagai acara terburuk dalam waralaba Thor.
Di komiknya, Kurse secara konsisten jadi pengganggu untuk Thor selama puluhan tahun lamanya. Dan saat diangkat menjadi live action, hasilnya cukup membuat fans kecewa. Akibatnya, penonton lupa bahwa Kurse itu sebenarnya ada di dalam film itu.
3. Absorbing Man - Agents of S.H.I.E.L.D. (2013 - 2020)
Carl Creel atau Absorbing Man menjadi sosok villain yang berhadapan dengan Thor dan Hulk. Sosok yang berkepala plontos ini punya kemampuan menyerap material apa saja yang bersentuhan dengannya yang membuat kulitnya bisa lentur seperti karet, sekeras beton, atau sepadat baja.
Di komik, dia cukup sering muncul, setidaknya pada seri The Immortal Hulk. Namun, ketika diadaptasi menjadi live action dan hadir dalam sejumlah episode Agent of S.H.I.E.L.D, fans tak menganggap kehadiran makhluk satu ini dan melupakannya begitu saja.
4. Deathlok - Agents of S.H.I.E.L.D. (2013 - 2020)
Deathlok merupakan salah satu tokoh paling menarik sekaligus aneh yang pernah ada dalam sejarah Marvel. Masalahnya, kepribadiannya sering berubah-ubah. Terkadang, ia jadi penjahat, lalu pahlawan, dan begitu seterusnya. Sepanjang cerita dalam seri Agents of S.H.I.E.L.D., dia cukup sering muncul.
Peran Deathlok adalah sebagai antagonis bagi seluruh pahlawan di Agents of S.H.I.E.L.D di awal cerita. Akan tetapi, karakternya kemudian terbentuk menjadi lebih matang dengan adanya versi live action. Walau begitu, Deathlok masih saja jadi karakter villain yang terlupakan.
5. Alistair Smythe - The Amazing Spider-Man 2 (2014)
Dalam seluruh rangkaian film Spider-Man, acara The Amazing Spider-Man 2 jadi salah satu yang sering mendapat kritik. Banyak yang melihat kalau film ini punya alur yang berantakan, tak sesuai ekspektasi penggemar.
Max Dillon yang menjadi salah satu antagonis utama yang punya super power. Sebelum punya kekuatan itu, dia bekerja di Oscorp dan sempat bertemu dengan bosnya sendiri yang ternyata adalah Alistair Smythe.
Alistair adalah sosok yang menciptakan Spider-Slayers, robot-robot yang dirancang untuk membunuh Spider-Man. Meski dia tak banyak muncul dalam film, setidaknya kehadirannya yang sebentar itu mengingatkan kepada penggemar bahwa dialah dalang di balik makhluk mematikan itu.
6. Baron von Strucker - Avengers: Age of Ultron (2015)
Baron von Strucker ternyata termasuk ke dalam jajaran villain Marvel live action yang terlupakan. Dia muncul dalam Avengers: Age of Ultron saat cerita dimulai, tepatnya ketika sebuah tim mengepung markas HYDRA, lokasi di mana Strucker bersembunyi.
Memanfaatkan karakter minor seperti Strucker menjadi ide yang patut diapresiasi untuk menunjukkan perkembangan tim sejak film pertama. Namun, hal itu juga menyebabkan kehadiran Strucker mudah dilupakan begitu saja dalam serial Avengers.
7. Typhoid Mary - Iron Fist (2017 - 2018)
Typhoid Mary jadi satu di antara penjahat perempuan terbaik yang pernah hadir dalam kisah MCU. Mulai dari kekuatannya, kondisi fisik, emosional, dan mentalnya, serta karakter moralnya sangat menarik perhatian.
Di versi live action, Typhoid Mary ditampilkan sebagai tokoh antagonis yang muncul pada musim kedua serial Iron Fist. Akan tetapi, sosok Mary ternyata cukup berbeda dari apa yang terlihat dalam komik. Itulah yang membuat penonton merasa tidak puas.
8. Black Tom Cassidy - Deadpool 2 (2018)
Sepupu Banshee yang bernama Black Tom Cassidy menjadi salah satu lawan X-Men yang paling kuat dan gila. Memiliki kemampuan dalam memanipulasi sumber daya alam dan terhubung dengan berbagaI ekosistem tumbuhan, laki-laki berambut panjang ini dianggap sebagai karakter yang punya kekuatan menakjubkan dalam serial MCU.
Muncul di Deadpool 2, Black Tom Cassidy ditampilkan sebagai karakter minor yang dipenjara bersama Wade Wilson di sel Ice Box. Bukan itu saja, dia juga dimunculkan sebagai agar Deadpool bisa mengejek namanya yang menurutnya agak aneh itu.
Dalam cerita X-Men, karakter ini memang tak pernah masuk sebagai tokoh yang populer. Di film pun kemunculannya hanya sebentar saja dan bukan jadi sosok penting dalam cerita.
9. Chameleon - Kraven the Hunter (2024)
Chameleon yang dikenal sebagai musuh ikonik Spider-Man ternyata dihidupkan kembali dalam film Kraven the Hunter pada tahun 2024. Sosok ini mampu mengubah dirinya sebagai siapa pun. Kemampuannya itu seringkali membuat Spider-Man kesal.
Sebagai salah satu musuh bebuyutan Spider-Man, para fans mengira bahwa Chameleon bakal muncul dalam film live action Spider-Man dan berharap karakternya akan sama persis dengan komiknya.
Sayangnya, penampilan Chameleon di Kraven the Hunter ternyatasangat tidak berguna dan tidak berkesan untuk diingat.
10. The Shadow King - Legion (2017 - 2019)
Terakhir ada The Shadow King dalam serial Legion. Acara televisi tersebut mungkin jadi acara yang sering diremehkan orang-orang. Maka tak heran jika The Shadow King mudah dilupakan begitu saja.
Tontonan ini ceritanya berpusat pada David Haller, mutan yang dikenal sebagai Legion. The Shadow King adalah penjahat utamanya yang ditakuti dan musuh paling kuat dalam sejarah komik X-Men. Semua itu karena kemampuannya yang bisa berubah bentuk menjadi apa saja.
Villain yang belum tampil di live action Marvel
Selain karakter-karakter di atas, ada beberapa villain yang belum tampil di live action Marvel, antara lain The Hood, Beyonder, dan The Void. Masing-masing dari mereka punya potensi besar dan cerita yang menarik, tapi sayangnya tak terlalu bersinar di layar kaca.
Pertama The Hood. Dia adalah villain bertudung merah yang mendapatkan kekuatannya dari seorang iblis. Dengan kekuatannya itu, The Hood menguasai jalanan seperti seorang gangster dan membentuk organisasi kejahatan.
Kedua adalah Beyonder. Karakter satu ini merupakan makhluk kosmik yang punya kekuatan unlimited, bisa memanipulasi realitas, menghancurkan seluruh galaksi, dan menciptakan dunia baru. Sayangnya, potensinya sebagai villain belum digali lebih dalam lagi.
Terakhir bernama The Void. Sosok ini disinggung sedikit dalam trailer film Thunderbolts dan dicurigai menjadi penjahat utama dalam film tersebut. Meski belum banyak informasi tentang karakter ini, The Void telah menarik perhatian penggemar Marvel.
Itulah deretan karakter villain Marvel live action yang terlupakan. Jadi, apakah kamu mengenal nama-nama di atas?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
