Salah satu sentral utama Tony Stark dan Iron Man adalah Arc Reactor mini yang ada di dadanya.
Dari sini Iron Man bisa mendapatkan energi sekaligus menjadi daya untuk alat elektromagnetik yang melindungi jantungnya dari seprihan besi.
Tapi di akhir film Iron Man 3 dia sudah membuat mini Arc Reactor di dadanya, apa alasannya?
Seharusnya film Iron Man 3 dikonsep sedemikian rupa sebagai akhir dari Tony Stark menggunakan mini Arc Reactor di dadanya.
Di film ini dia sudah berkomitmen dengan Pepper kalau dia tidak akan membahayakan nyawanya lagi dengan armor-armor buatannya.
Karena itu dia melakukan operasi untuk mengeluarkan serpihan besi di jantungnya.
Poin utama dari adegan Tony Stark membuang mini Arc Reactor yang sebelumnya ada di dadanya adalah sebuah simbolisasi.
Dia saat ini sudah bisa hidup tanpa Arc Reactor di dadanya dan di akhir film Iron Man 3 memang dipremis kalau ini juga akhir dari Iron Man.
Bagaimana tidak, di akhirnya semua armornya hancur dan dia membuang Arc Reactornya juga.
Inti dari Iron Man 3 adalah janji Tony ke Pepper kalau dia sudah tidak akan menjadi Iron Man lagi dan membahayakan nyawanya sendiri. Film terakhir Iron Man ini memang dibuat sedemikian rupa agar peran Tony selesai.
Namun tidak secepat itu karena Iron Man populer, di film Age of Ultron pun Tony masih menjadi Iron Man dan Pepper tidak ada di sini.
Sedangkan di Civil War dikatakan kalau Tony dan Pepper sempat putus, mungkin karena Tony melanggar janjinya sendiri dan tetap memiliki Arc Reactor mini sekaligus menjadi Iron Man.
Karena itu dialog pertama mereka di Infinity War berkaitan dengan Tony yang masih menjadi Iron Man.
Nah jadi kurang lebih itu dia alasan kenapa Tony membuang Arc Reactor di film ketiganya!
Gimana menurut kamu? Sampaikan di kolom komentar!
Diterbitkan pertama 12 Januari 2022, diterbitkan kembali 31 Mei 2024.