(Dok. paramount/the godfather ll)
Sinopsis The Godfather 2 kali ini membawakan dua kisah yang berbeda latar dan waktu. Yang pertama bercerita tentang perjalanan hidup seorang Don yang terhormat, Vito Corleone dari masa kanak-kanak sampai sukses dengan bisnis minyak zaitunnya. Sedangkan yang kedua adalah kelanjutan dari sekuel pertamanya, di mana Michael Corleone mulai merintis bisnisnya. Cerita dimulai saat Vito kecil baru saja kehilangan ayah dan kakaknya, Paolo akibat pembunuhan yang didalangi oleh Don Ciccio. Ibu Vito pun meminta sang penguasa lokal tersebut untuk merawat anak lelaki satu-satunya namun sayangnya tawaran tersebut ditolak. Don Ciccio malah menyuruh para pengawalnya untuk membunuh Vito juga karena khawatir ia akan membalas perbuatan Don Ciccio atas kematian keluarganya. Untungnya, Vito kecil berhasil melarikan diri ke kota New York dan memulai hidup baru sebagai Vito Corleone.
Setelah dewasa, Vito bekerja sebagai karyawan di sebuah toko roti milik Abbandando. Dia juga menikahi seorang wanita yang kelak akan dipanggil Nyonya Corleone dan memiliki anak bernama Santino (Sonny). Dari sinilah, ia memulai karirnya sebagai mafia berkedok bos perusahaan minyak zaitun bersama Clemenza yang di sekuel pertamanya berperan sebagai mentor para putra Vito.
Kemudian, setting cerita beralih ke masa sekarang di mana Michael sedang merayakan pesta untuk anaknya yang bernama Anthony. Kali ini permasalahan yang datang padanya jauh lebih rumit daripada yang pernah dihadapi sebelumnya. Michael mendapat penentangan dari keluarganya sendiri yang tak puas dengan kepemimpinannya yang lebih kejam dan otoriter. Ia juga harus menghadapi para pengkhianat yang bersembunyi di dalam organisasinya yang siap menjatuhkannya kapan saja. Mampukah Michael mempertahankan dan memulihkan kembali bisnis dan keluarganya yang dilanda prahara? Atau mungkin ini permulaan dari akhir karirnya sebagai Don Corleone?