7 Fakta Erik Killmonger, Penjahat Terfavorit di Komik Black Panther

Di versi komik, pada awalnya, N’Jadaka tak memiliki niatan sedikitpun untuk menjadi penjahat. Kala itu, ia yang memiliki latar belakang prajurit Wakanda masih setia pada kerajaan dan tak ada niatan sedikitpun untuk mengadakan hal-hal konyol seperti kudeta atau semacamnya. Namun, semua hal itu berubah saat Ulysses Klaw datang dan memaksa keluarganya untuk ikut bertarung melawan kerajaan.

Sayangnya, mereka justru kalah dan Ulysses Klaw kabur meninggalkan Wakanda. Akibatnya keluarga N’Jadaka dihukum dan diusir keluar dari tanah kelahirannya.

N’Jadaka yang memendam rasa dendam terhadap T’Challa pun pergi ke Harlem, New York dan mengganti namanya menjadi Erik Killmonger. Ia mendedikasikan seluruh hidupnya untuk membalas apa yang diperbuat oleh Black Panther kepada keluarganya.

Sadar bahwa T’Challa merupakan orang yang berpendidikan, Erik Killmonger juga tak mau kalah dan mengambil kuliah di jurusan permesinan hingga mendapat gelar PhD. Ia juga berhasil meraih gelar MBA di sebuah perguruan bernama Massachusetts Institute of Technology. Gelarnya sendiri tak sekedar omong kosong belaka, Erik Killmonger memang bertujuan menguasai semua ilmu pengetahuan demi memenuhi ambisinya.

Kejeniusannya dalam membuat berbagai macam peralatan tak perlu diragukan lagi. Tidak hanya itu, kombinasi kepintaran dan pengetahuannya mengenai wilayah Wakanda tentu saja menjadi momok bagi Black Panther dan para prajuritnya. Erik mampu memanfaatkan teknologi untuk mengalahkan peralatan Wakanda yang terkenal sangat canggih. 

Seperti halnya The Flash dengan Reverse Flash, Erik Killmonger juga memiliki kemampuan yang serupa dengan kekuatan Black Panther. Ia memiliki kekuatan, kelincahan dan refleks di atas rata-rata.

Selain itu, pria berambut gimbal ini mampu melihat dalam gelap seperti halnya kucing. Kelima inderanya juga telah mencapai tingkatan superhuman, yang mana ia bisa mendengar suara dengan frekuensu sekecil apapun.

Selain itu, Erik Killmonger memiliki daya ingat fotografis yang membuatnya mampu melacak musuhnya ke lokasi manapun. Tidak hanya sampai di situ, ia juga bisa merasakan ketakutan musuhnya.

Daya tahan tubuhnya sendiri juga sangat luar biasa. Ia mampu menahan efek kelelahan dan sanggup bertahan pada kondisi lingkungan ekstrim. Bahkan, kecepatan penyembuhan cedera tubuhnya terbilang singkat dan tak membutuhkan waktu lama bagi Erik untuk bangkit lagi.

Erik Killmonger diketahui hampir saja tewas keracunan setelah mencoba ramuan Heart of Wakanda. Perlu diketahui bahwa ramuan ini sesungguhnya hanya diperuntukkan untuk anggota kerajaan dan akan menjadi racun bagi orang yang tak memiliki darah raja.

Demi mendapatkan kekuatan setara Black Panther, Erik mencoba menggunakan pengetahuan kimianya untuk membuat ramuan tandingan yang nantinya akan memberi kekuatan luar biasa.

Dengan ramuan sintetiknya tersebut, akhirnya Erik mampu meraih tingkatan kekuatan yang setara dengan T’Challa. Erik bahkan mampu merobek-robek kostum milik T'Challa hingga compang-camping. Padahal, ia melakukan hal tersebut hanya dengan senjata tajamnya yang memang dibuat khusus untuk menandingi kekuatan armor Black Panther.

Tentu ramuan sintetik ini menjadi ancaman berat bagi Black Panther. Mungkin kalian tak bisa membayangkan bagaimana jadinya Erik Killmonger memiliki pasukan yang masing-masing personilnya berkekuatan setara Black Panther. 

Erik tak sendirian dalam perjalanannya menggulingkan kekuasaan T’Challa dari tahta kerajaannya. Ia memiliki beberapa sekutu yang rata-rata merupakan penjahat dan bekas prajurit yang eksis di komik Marvel, di antaranya ada Venomm yang terkenal sebagai pawang ular yang kebal segala racun. Lalu, ada Sombre yang memiliki latar belakang misterius. Namun, yang paling terkenal adalah Ulysses Klaw, pedagang senjata yang sekaligus pebisnis Vibranium.

Ia juga memiliki pengikut setia, seperti Salamander Kruel. Lelaki satu ini merupakan penduduk Wakanda yang tubuhnya terkena radiasi vibranium sehingga menghasilkan benjolan yang berisi racun mematikan. Ia dan Erik Killmonger sama-sama membenci kerajaan yang dianggapnya telah menghancurkan hidupnya.

Seperti dalam trailernya, Erik Killmonger memiliki armor vibranium bernama Golden Jaguar. Penampilannya sekilas mirip dengan kostum yang dimiliki Black Panther. Yang membuatnya berbeda hanyalah bentuk topengnya yang berwarna emas dan mengambil tema jaguar.

Kekuatan armor-nya sendiri juga sama persis dengan armor Black Panther. Sebagai pelindung yang dibuat dari logam vibranium, kostum Golden Jaguar juga mampu menyerap energi kinetik.

Ia juga bisa bermanifestasi secara instan berdasarkan keinginan penggunanya. Namun, yang paling berbahaya dari armor ini adalah pedang dan tombak bergagang pendeknya yang bisa menembus pertahanan kostum Black Panther.

Tidak hanya berbakat dalam bela diri dan ilmu pengetahuan, Erik Killmonger juga memiliki talenta dalam dunia perpolitikan. Dengan kharismanya sebagai pemimpin, ia mampu memikat sebagian penduduk Wakanda untuk ikut dalam aksi revolusinya.

Berkat kepemimpinannya tersebut, Erik Killmonger juga berhasil mendirikan sebuah wilayah otonomi yang terpisah dari Wakanda bernama N’Jadaka Village. Daerah ini sering dijadikan sebagai basis operasi dan juga digunakan sebagai kediaman Erik Killmonger.

Selain itu, Erik Killmonger juga diketahui memiliki bakat dalam bidang ekonomi dan ahli dalam tipu muslihat. Oleh karena itu, dia sering dianggap sebagai lawan tertangguh dari semua musuh yang pernah dihadapi Black Panther dan para prajuritnya. 

Itulah fakta-fakta yang dimiliki oleh Erik Killmonger. Jika dilihat dari sepak terjangnya dalam komik, bisa jadi Erik Killmonger bisa menjadi salah satu villain terbaik bersama Loki dan Vulture.