Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
SpongeBob Squarepants menjadi salah satu animasi lucu dan konyol yang diproduksi oleh Nickelodeon. Siapa sangka, karakter-karakter yang hadir dalam cerita ini terinspirasi dari makhluk hidup di laut. Bahkan sifat dan karakteristiknya pun sama seperti aslinya.
Hal itu diperkuat oleh pembawa acara sekaligus animator serial ini, yaitu Stephen Hillenburg yang merupakan seorang ahli biologi kelautan. Pengetahuannya tentang dunia laut ia manfaatkan dengan membuat animasi bergerak. Dengan menonton SpongeBob, penonton akan mengetahui banyak informasi mengenai biota laut.
Maka dari itu, pembuatan serial ini pun tidak asal-asalan. Ada fakta yang sebenarnya dalam cerita ini. Nah, inilah sejumlah hal dunia nyata yang ada di SpongeBob Squarepants.
1. Warna asli Spongebob
Sebagai tokoh utama, SpongeBob bisa melakukan apa saja yang tidak mungkin spons laut bisa lakukan. Ini juga membingungkan penonton karena karakteristik dan bentuk SpongeBob yang dipakai adalah seperti spons dapur yang biasa digunakan untuk mencuci piring.
Akan tetapi, SpongeBob punya kesamaan dengan spons laut, yaitu berwarna kuning cerah. Bukan cuma itu, spons laut juga punya pori-pori di sekujur tubuhnya yang digunakan untuk memperoleh makanan.
2. Kemampuan regenerasi Spongebob
Seperti yang kita tahu, SpongeBob sering memperlihatkan kemampuan regenerasinya yang cepat. Tak jarang kita menyaksikan ia melepas tangannya kemudian tumbuh kembali, mencabut kakinya lalu muncul kembali, dan juga anggota tubuh lainnya. Ia merusak tubuhnya tapi tidak terlihat sakit dan mati.
Begitu pula dengan spons laut di dunia asli. Spesies itu punya sifat regenerasi yang sangat cepat. Saat spons terpotong menjadi beberapa bagian, potongan tersebut akan menempel pada permukaan dan tumbuh menjadi wujud spons yang baru.
3. Penamaan Squidward yang salah
Mungkin orang-orang bingung Squidward itu gurita atau cumi-cumi karena penamaannya. “Squid” dalam bahasa Inggris berarti 'cumi-cumi', tapi penampilan dan kepribadian yang ditunjukkan oleh makhluk berhidung panjang ini mirip seperti gurita.
Gurita umumnya suka menyendiri dan cenderung agresif, begitu pula sifat Squidward yang kita semua tahu. Namun, ada fakta unik bahwa gurita bisa bekerja sama dengan spesies lain dalam berburu makanan. Padahal, gurita biasanya langsung menyemburkan tentakelnya saat ada makhluk lain di sekitarnya.
Baca Juga: Kenapa Chum Bucket di SpongeBob SquarePants Tidak Laku? Ini Situasinya
4. Mahkota di kepala Kevin
Kevin adalah representasi dari teripang atau timun laut yang merupakan jenis hewan invertebrata laut. Di SpongeBob, ia digambarkan sebagai tokoh antagonis yang menyebalkan. Sesuatu yang tampak seperti mahkota di atas kepalanya itu sering dikira benda yang dapat dilepas. Namun, itu ternyata adalah tentakel yang ada pada dirinya.
Tentakel itu kadang terlihat seperti tanaman berbunga atau mahkota. Oleh sebab itu, ada satu adegan saat teman-teman Kevin marah dan mencabut mahkota itu dari kepalanya untuk diberikan kepada SpongeBob, tapi Kevin malah meringis kesakitan.
5. Bintang laut yang lambat
Patrick selalu menjadi orang paling lelet dan bodoh di Bikini Bottom. Hal itu yang membuat SpongeBob, sahabat satu-satunya, harus membantunya dalam setiap hal. Kebodohannya itulah yang menjadi salah satu sumber kelucuan dan kekesalan karakter lainnya dalam animasi SpongeBob.
Ternyata, bintang laut yang menjadi inspirasi dari karakter Patrick juga punya sifat yang sama. Spesies ini bergerak dengan kecepatan rata-rata 1 meter per menit, bahkan ada yang lebih lambat dari itu. Maka dari itu, spesies laut ini disebut sebagai hewan terlambat di Bumi.
6. Kemunculan Trilobita
Trilobita muncul pada episode “SB-129” saat Squidward melakukan perjalanan waktu ke masa lalu. Ia melakukan itu untuk menghindar dari SpongeBob yang terus mengganggunya. Namun, ia justru berakhir di era Paleozoikum. Hal itu bisa dilihat dari beberapa trilobita yang tampak pada zaman itu.
Sebagai informasi, trilobita adalah golongan avertebrata atau invertebrata yang muncul saat zaman Kambrium. Mereka berevolusi menjadi beberapa subspesies. Sayangnya, mereka semua segera punah bahkan sebelum kemunculan dinosaurus.
Baca Juga: 6 Fakta Smitty Werbenjägermanjensen SpongeBob SquarePants Sang Nomor 1
7. Karakter kelinci laut
Hal dunia nyata yang ada di SpongeBob berikutnya bisa dilihat dalam episode “Bunny Hunt”, kita menyaksikan SpongeBob yang mengadopsi kelinci laut liar. Seperti biasanya, keadaan menjadi kacau dan tak terkendali. Mungkin sebagian orang hanya tahu kelinci darat, tapi ternyata ada juga kelinci laut, lho.
Kelinci laut termasuk spesies siput laut karena punya bentuk yang mirip seperti kelinci. Tubuhnya yang putih, berbulu halus, bertelinga hitam, sangat gambaran kelinci pada umumnya. Bukan hanya itu, insang yang berada di bagian belakang tubuhnya pun menyerupai buntut kelinci. Yang berbeda adalah hewan ini tergolong hewan omnivora yang memakan hewan dan tumbuhan laut, termasuk spons laut. Wah, bisa sangat pas, ya?
8. Pipi tupai elastis
Sandy si tupai sangat menyukai kacang kenari. Itu adalah makanan utamanya, sama seperti tupai di dunia nyata. Bukan itu saja, ia juga berhibernasi saat musim dingin datang. Bedanya, Sandy bisa melakukan banyak hal, seperti karate, menciptakan hal-hal baru, dan sebagainya.
Pipi tupai terkenal elastis. Fungsinya adalah untuk menyimpan makanannya. Itu terlihat pada mulutnya yang lebar. Tak ada jumlah pasti untuk kacang yang bisa masuk ke dalam mulutnya, semua tergantung ukuran tupai dan kacang itu sendiri. Kemampuan Sandy untuk menaruh kacang-kacang di pipinya itu jadi salah satu hal yang paling mencerminkan tupai sebenarnya.
9. Serangan whelk
Dalam episode “Whelk Attack”, seluruh kota Bikini Bottom diserang oleh segerombolan siput laut raksasa. Makhluk itu memakan segalanya yang ada di hadapannya. Akhirnya, Sandy yang tahu alasan mereka menjadi agresif berhasil mengembalikan wujud mereka seperti yang seharusnya.
Faktanya, perilaku siput laut ini persis seperti aslinya. Whelks adalah jenis karnivora yang memakan hewan-hewan laut, tak terkecuali kepiting dan bintang laut. Bahkan bisa tumbuh besar. Maka dari itu, kita bisa lihat adegan saat whelks mengejar Patrick yang sangat menggambarkan whelks di dunia nyata.
10. Suara Pearl si Sperm Whale sangat menggelegar
Pearl Krabs adalah wujud dari spesies sperm whale atau paus berkepala kotak. Sifatnya memang ceria dan menyenangkan, tapi suara yang dikeluarkan sangat keras, terutama saat ia menangis. Tangisannya terkadang bisa membuat gedung-gedung sekitar bergetar.
Nyatanya, sperm whale juga cukup berisik. Mereka terkenal sebagai hewan laut yang paling berisik, mengalahkan pesawat jet. Saking kencangnya, suara mereka mampu merusak gendang telinga manusia bahkan hingga mengakibatkan kematian.
Nah, itulah hal dunia nyata yang ada di SpongeBob Squarepants. Semoga informasi di atas bisa menambah pengetahuanmu tentang biota laut, ya!
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku
Tele: https://t.me/WargaDuniaku
Baca Juga: 5 Kelemahan SpongeBob, Salah Satunya Tak Bisa Mengemudi!