TUTUP

Begini Jadinya Adegan Infinity War Jika Dibuat RPG ala Final Fantasy!

Jadi berharap ada RPG turn-based Infinity War beneran nih!

Sudah 10 tahun berlalu sejak pertama kali jagat Marvel Cinematic Universe (MCU) dimulai di layar lebar lewat Iron Man tahun 2008. Dan untuk menandai usia satu dekade tersebut, Marvel pun merilis klimaksnya, Avengers: Infinity War yang sudah mulai tayang di Indonesia sejak tanggal 25 April 2018 kemarin. Sebagian dari kamu mungkin sudah menontonnya. Dan bagi yang belum menonton, mungkin kamu perlu membaca review dari kita dulu sebelum masuk ke bioskop agar lebih yakin bahwa memang film ini layak dianggap klimaks yang super untuk 10 tahun perjalanan MCU ini. Yang belum nonton, segeralah membeli satu tiket agar kamu bisa bebas berkeliaran di dunia maya tanpa harus takut terkena spoiler. Hehe. Nah, omong-omong masalah Infinity War, ternyata ada banyak materi promosi menarik untuk film ini yang mungkin luput dari pengamatan kita. Salah satunya yang bisa kamu simak di bawah ini, sebuah video promosi Infinity War di Jepang yang unik dan berbeda dibandingkan video promosi lainnya. Apa perbedaannya? Di video ini adegan Infinity War sepenuhnya dibuat dalam format JRPG klasik ala-ala Final Fantasy zaman SNES/Super Famicom dulu! Video adegan Infinity Wars dalam format RPG ini menampilkan beberapa adegan familiar yang juga muncul di beberapa trailer-nya. Di sini, kamu akan melihat Thanos yang melawan Iron Man, Spider-Man, Dr. Strange hingga Star Lord. Beberapa gimmick menarik ditambahkan dalam video promosi ini. Salah satunya adalah Dr. Strange yang memiliki MP paling banyak (karena yah, semua tahu kalau Dr. Strange adalah sang Sorcerer Supreme). Lalu ada juga timer di dalam game yang menampilkan angka 04:27, menunjukkan tanggal tayang Infinity War di Jepang. Sebuah materi promosi yang menarik bukan? Dengan merepresentasikan adegan Infinity War ke dalam RPG klasik, hal ini merupakan salah satu bentuk lokalisasi yang dilakukan oleh Marvel dan Disney sehingga bisa lebih dekat dengan calon penonton di negeri Sakura tersebut. Di Jepang, apa sih yang lebih populer dibandingkan video game? Kapan ya kira-kira bakal ada RPG Infinity War seperti di video? Mungkin masih belum ada studio yang menggarapnya. Namun kita bisa berharap apa yang dilakukan oleh Square Enix dan Crystal Dynamics lewat The Avengers Project bisa menjadi pemuas dahaga fans Marvel yang ingin memainkan jagoan-jagoannya dalam bentuk video game. Sumber: VG247, diedit oleh Fachrul Razi