Serial TV Castlevania akan Digarap oleh Produser Adventure Time?

Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News

Serial TV Castlevania digosipkan akan segera digarap oleh Fred Seibert, produser Adventure Time! Benarkah? Akan seperti apa?

[read_more id="286866"] Benarkah sudah ada pengumuman resmi kalau Fred Seibert akan menggarap serial TV Castlevania? Sebenarnya memang belum. Tapi produser eksekutif Adventure Time itu sempat melontarkan komentar menarik dalam podcast Nick Animation.

"We have a project right now that we’re doing that needs to go unnamed, based on one of the most world-famous video games of the last 30 years, that we’ve had in our shop for 12 years without being able to get it started. But there were great characters and a great story, and eventually we got it going."

Jadi menurut Seibert studionya memiliki proyek dari judul video game populer. Dia sudah memiliki lisensinya selama 12 tahun namun tidak kunjung bisa menggarapnya. Ia memang tidak menyebutkan judul Castlevania sama sekali... namun Frederator, studio Seibert, sudah diketahui memiliki lisensi Castlevania sejak lama sekali. Kira-kira dalam 12 tahun terakhir, seperti yang dia ungkapkan. Jadi memang ada indikasi kuat kalau akhirnya Frederator bisa juga menggarap produk dari lisensi yang mereka pegang lama sekali itu. Siapa lagi pihak yang akan terlibat dengan film ini? Ada satu nama yang sudah lama mengungkapkan dia terlibat. [read_more id="219410"] Orang di atas ini adalah Adi Shankar. Tahun lalu dia membuat kehebohan dengan menyajikan versi dewasa Power Rangers, yang bahkan lebih kelam lagi dari Power Rangers 2017. Saban tidak suka dengan arah yang diinginkan Adi Shankar, demikian pula dengan Jason David Frank si pemeran Ranger Hijau. Tapi film pendek itu memancing perhatian beberapa pihak. Lalu ada juga pos Facebook dari Shankar, di mana dia menyebut-nyebut nama Seibert. https://www.facebook.com/theadishankarbrand/posts/1662553890644905 Kelam memang kata yang tepat untuk menggambarkan nuansa Castlevania, game yang sudah populer sejak zaman Nintendo. Tapi masih membingungkan juga apa yang Shankar maksud dengan satir. Apakah filmnya akan dipenuhi komedi kelam? Kalau iya, maka sebaiknya sutradaranya menggarapnya dengan benar kalau tidak serial TV ini pun bisa gagal. Tapi keputusan mengadaptasi Castlevania menjadi serial TV tergolong menarik. Film seperti Warcraft dan Assassin's Creed terasa kurang oke karena mencoba memasukkan banyak plot tapi tak memberi ruang untuk perkembangan karakter. Format episode panjang serial TV bisa mengatasi persoalan tersebut. Patut dinantikan pengumuman resmi dari Seibert dan Frederator mengenai serial ini.