Seperti sudah diprediksi sebelumnya, film sinetron Anak Langit yang dipenuhi adegan kekerasan dan kebut-kebutan di Jalanan akhirnya mendapat teguran KPI.
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Seperti sudah diprediksi sebelumnya, film sinetron Anak Langit yang dipenuhi adegan kekerasan dan kebut-kebutan di jalanan akhirnya mendapat teguran KPI.
Sebagai penerus sinetron
Anak Jalanan yang tayang di RCTI, perlahan popularitas sinetron
Anak Langit terus menanjak. Tak mengherankan memang, dengan deretan nama aktor dan aktris yang sudah cukup dikenal seperti Immanuel Caesar Hito, Cemal Faruk, Dylan Carr, Raya Kitty Marcella Daryanni, Hana Saraswati, Fathir Muchtar, Adipura Gerald Yo dan juga Angga Putra, membuat sinetron garapan Sinemart itu pun menuai kesuksesan instan. Namun sayang, di saat demam
Anak Langit di tengah masyarakat Indonesia, sinteron tersebut malah mengajarkan hal-hal yang kurang baik bagi penontonnya. Terbukti, belum dua bulan tayang, sinetron
Anak Langit sudah mendapat teguran keras dari Komisi Penyiaran Indonesia atau KPI. [duniaku_baca_juga] Dalam surat yang dilayangkan tanggal 7 Maret 2017 dengan No. Surat 98/K/KPI/31.2/03/2017, KPI menuturkan jika sinetron
Anak Langit telah melanggar ketentuan tentang perlindungan anak dan remaja serta penggolongan program siaran seperti yang telah diatur dalam Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI Tahun 2012. Ini tak terlepas dari beberaga adegan yang dianggap mengandung muatan kekerasan maupun perkelahian. Belum lagi, adegan kebut-kebutan yang kerap kali ditampilkan dalam sinetron yang mengangkat tema geng motor ini.
[duniaku_adsense] Andai pihak Sinemart masih tetap membandel, bukan tak mungkin karir sinetron
Anak Langit akan tamat dengan cepat seiring teguran-teguran keras dari KPI. Sinetron
Anak Langit seolah tidak belajar dari pendahulunya,
Anak Jalanan. Sinetron yang dibintangi oleh Stefan William dan Natasha Wilona ini seakan sudah kebal terhadap teguran dari KPI. Seperti teguran pada tanggal 15 Desember 2016, dalam episode tersebut diperlihatkan adegan perkelahian yang terjadi pada sekelompok anak muda. KPI pusat menilai jika adegan tersebut tidak layak ditayangkan karena dikhawatirkan memberi pengaruh negatif kepada penonton, khusnya anak-anak. [read_more id="292863"] Adegan salat yang sempat ditampilkan dalam sinetron Anak Jalanan pun sempat mengundang kontroversi. Dalam episode tersebut, tampak seorang wanita sedang melakukan ibadah salat. Yang menjadi masalah adalah kekeliruan gerakan salam dari kiri ke kanan yang seharusnya dari kanan ke kiri. Nah apakah sinetron
Anak Langit akan banyak belajar dari teguran KPI tersebut dan tidak mengikuti jejak negatif dari sinetron
Anak Jalanan?
Diedit oleh Arya W. Wibowo