Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Bagi generasi sekarang, mungkin lebih mengenal tokoh-tokoh superhero luar seperti Batman, Superman atau Captain America. Padahal di era 80-an, Indonesia memiliki banyak karakter superhero keren yang penampilannya tak kalah dengan sosok pahlawan dari Marvel atau DC. Salah satunya adalah Gundala Putra Petir.
Nah baru-baru ini juga, Gundala Putra Petir resmi akan diadaptasi menjadi sebuah film layar lebar. Disutradarai oleh Joko Anwar, film yang diberi judul Gundala ini rencananya bakal rilis pada pertengahan tahun 2019 mendatang.
Sebelum menyaksikan filmya nanti, yuk simak deretan fakta Gundala Putra Petir, sosok pahlawan kebanggaan Indonesia.
Kemunculan Gundala Putra Petir tak terlepas dari sosok komikus Harya Suraminata atau Hasmi. Ia merupakan pencipta komik Gundala Putra Petir pada tahun 1969. Tak disangka, komik tersebut mendapat respons positif dari pembaca kala itu. Bahkan karakter Gundala bisa menyaingi kepopuleran Si Buta dari Gua Hantu, Panji Tengkorak, dan Godam.
Sebelum Gundala, Hasmi juga sempat menciptakan karakter superhero lain yang bernama Maza pada tahun 1968. Desain karakternya sangat terinspirasi dari tokoh-tokoh superhero Amerika meski latar yang disajikan adalah di Yogyakarta.
Fakta Gundala berikutnya adalah tentang kemunculannya. Seorang peneliti jenius bernama Sancaka menemukan serum anti petir. Sancaka sangat terobsesi dengan ilmu pengetahuan, sampai-sampai ia melupakan hari ulang tahun Minarti, kekasihnya, yang berakibat putusnya hubungan mereka.
Sancaka yang patah hati lalu berlari di tengah hujan deras. Tiba-tiba ia disambar oleh petir sampai koma. Dalam keadaan tersebut, tiba-tiba kekuatan misterius menarik Sancaka ke sebuah planet dan diangkat anak oleh raja Kerajaan Petir yang bergelar Kaisar Kronz,
Sejak saat itu, Sancaka memiliki kemampuan untuk mengeluarkan petir dari tangannya. Raja Taifun dari kerajaan Bayu memberikan kekuatan lari secepat angin.
Seperti sudah sedikit disinggung di atas, komik Gundala pertama kali terbit pada tahun 1969 dengan judul Gundala Putra Petir. Lalu komik terakhirnya terbit pada tahun 1982 dengan judul Surat dari Akherat. Total terdapat 23 judul serial Gundala Putra Petir selama 13 tahun tersebut.
Masih banyak fakta Gundala Putra Petir di halaman selanjutnya. Penasaran?
Seperti kisah-kisah superhero pada umumnya, Gundala Putra Petir juga terlibat hubungan asmara dengan seorang wanita.
Dalam petualangannya bersama Kalong di Pangkalan Pemusnah Bumi (1977), Gundala tak sengaja bertemu dengan wartawati cantik yang ternyata jago ilmu bela diri. Wanita itu bernama Sedhah Esti Wulan yang kelak akan menjadi istrinya.
Sedhah Esti Wulan juga akan menjadi seorang sosok pahlawan dengan nama Merpati.
Sebelum Joko Anwar hadir dengan proyek Gundala, tokoh superhero yang satu ini sempat difilmkan pada tahun 1981. Film ini disutradarai oleh Lilik Sudjio, sedangkan karakter Gundala Putra Petir diperankan oleh aktor Teddy Purba.
Pada tahun 2014, Hanung Bramantyo mengumumkan dirinya bakal menyutradarai GUNDALA PUTRA PETIR. Bekerja sama dengan Mahaka Pictures dan Bumilangit Studios, rencananya film tersebut bakal tayang pada tahun 2016.
Namun hingga sekarang, proyek film Gundala dari Hanung tersebut mandek di tengah jalan. Salah satu alasannya adalah tak ada kecocokan antara Hanung dengan Bumilangit Studios yang menjadi pemegang hak karakter komik Gundala.
Nah itu tadi deretan fakta Gundala Putra Petir. Jika Kamu tertarik, jangan lupa share dan komentar ya!