Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
artwork Superman: Man of Tomorrow (instagram.com/davidcorenswet)
artwork Superman: Man of Tomorrow (instagram.com/davidcorenswet)

Intinya sih...

  • Jenderal Zod, musuh Kryptonian setara Superman, bisa membawa pasukan Kryptonian untuk menciptakan bencana besar.

  • Brainiac, musuh yang menakutkan dengan kecerdasan jenius dan strategi ulung, membuat Luthor bisa menjadi sekutu tak terduga bagi Superman.

  • Darkseid, penguasa Apokolips, adalah ancaman global yang bahkan Superman tidak bisa hadapi sendirian.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

James Gunn mengungkap bahwa Man of Tomorrow, sekuel dari Superman (2025), akan menampilkan cerita unik: Superman dan Lex Luthor harus bekerja sama menghadapi ancaman yang jauh lebih besar.

Konsep ini terasa gila, apalagi mengingat di film pertama Luthor sudah diperlihatkan sebagai sosok jahat, licik, dan penuh dendam. Kalau sampai mereka terpaksa bersatu, berarti musuh yang muncul benar-benar luar biasa, bahkan sang Man of Steel tak bisa menghadapinya sendirian, dan Luthor pun rela menyingkirkan rasa benci serta irinya pada Superman demi bertahan hidup.

Nah, siapa kira-kira musuh yang cukup berbahaya untuk menciptakan situasi absurd ini?

Mari kita bedah lima kandidat terkuatnya!

1. Jenderal Zod

Terence Stamp sebagai Jenderal Zod di Superman (dok. Warner Bros/Superman)

"Zod lagi??"

Mungkin itu reaksi pertamamu saat mendengar nama ini.

Memang, Zod sudah beberapa kali muncul di layar lebar. Dia jadi musuh utama di Superman II, lalu kembali hadir di Man of Steel. Meski begitu, sosoknya tetap menarik karena mewakili ide yang simpel namun kuat: seorang Kryptonian dengan kekuatan setara Superman, tapi tanpa kendali diri maupun hati yang mulia.

Hasilnya adalah mimpi buruk, seorang prajurit yang mampu menandingi Superman adu jotos, dan tak ragu menggunakan kekuatannya untuk kejahatan dan dominasi.

Dan kalau Zod datang bukan sendirian, melainkan membawa pasukan Kryptonian seperti di Man of Steel? Maka situasinya bisa jadi bencana besar.

Dalam skenario seperti itu, masuk akal bila Lex Luthor terpaksa menyalurkan kebencian dan iri hatinya pada Superman ke target lain: Zod dan tentaranya.

Bahkan, ini bisa menjelaskan kenapa di artwork promo Man of Tomorrow, Luthor digambarkan mengenakan power armor hijau-ungu khasnya, yang biasanya diperkuat Kryptonite. Armor itu bisa saja dibuat khusus untuk menghadapi ancaman Kryptonian seperti Zod dan juga Superman.

2. Brainiac

Brainiac (dok. DC Comics/Crisis on Infinite Earth)

Di antara deretan musuh Superman, Brainiac bisa dibilang salah satu yang paling menakutkan. Bukan hanya karena teknologi canggih dari luar angkasa yang ia kuasai, tapi juga karena otaknya yang jenius nyaris tak tertandingi.

Superman mungkin bisa mengimbangi Brainiac dalam duel fisik. Tapi masalahnya, Brainiac jarang bermain dengan kekuatan otot semata. Ia adalah ahli strategi ulung, mampu menyusun rencana, jebakan, dan skenario yang membuat Superman kerepotan bahkan sebelum mereka benar-benar bertemu muka. Dalam kondisi seperti itu, kecepatan pukulan Superman tidak ada artinya jika pikirannya selalu terlambat satu langkah dari rencana musuhnya.

Nah, di titik inilah Lex Luthor bisa muncul sebagai sekutu tak terduga. Sama-sama jenius, Luthor punya kemampuan analisis, ego, dan juga ambisi yang membuatnya unik dibanding penduduk Bumi lain. Jika ada makhluk asing yang berani mengklaim dirinya lebih pintar dari Luthor, maka itu justru bisa jadi pemicu bagi Lex untuk turun tangan langsung, bukan demi menyelamatkan bumi, tapi demi membuktikan bahwa otak manusia, khususnya dirinya, masih superior.

Kerja sama semacam ini akan menciptakan dinamika menarik: Superman berperan sebagai kekuatan, Luthor sebagai otak. Ironisnya, justru melawan Brainiac, musuh alien dengan kecerdasan tanpa batas, Luthor bisa menjadi “aset” paling berharga di pihak Superman.

3. Darkseid

Darkseid (dok. DC Comics)

Darkseid, penguasa Apokolips, adalah salah satu makhluk paling menakutkan di DC Universe. Dari segi kekuatan, ia sudah beberapa kali diperlihatkan mampu menandingi Superman, bahkan dalam beberapa versi, jauh lebih superior.

Ancaman dari Darkseid bukan hanya dirinya sendiri, tapi juga pasukan Parademonnya dan para jenderal Apokolips. Kombinasi ini bisa dengan mudah menjadi ancaman global, bahkan berskala kosmik. Jika ada musuh yang layak memaksa Superman dan Luthor bekerja sama, Darkseid pasti termasuk kandidat teratas.

Namun, strategi naratif biasanya menempatkan Darkseid sebagai ultimate villain (mirip Thanos di MCU) yang kemunculannya akan menjadi momen besar bagi seluruh hero dan bahkan villain lain untuk bersatu melawannya.

Dengan pertimbangan itu, besar kemungkinan Darkseid bukan antagonis utama di Man of Tomorrow. Ia kemungkinan akan disimpan untuk kisah Justice League, sementara film Superman dan Luthor lebih fokus pada ancaman “kelas tinggi” tapi masih bisa ditangani secara pribadi atau skala terbatas.

4. Mongul

Mongul. (Dok. Warner Bros./Justice League)

Mongul, penguasa Warworld, adalah ancaman yang berbeda dari Zod, Brainiac, atau Darkseid. Dia tidak hanya kuat secara fisik, tapi juga memiliki ambisi kosmik yang berbahaya.

Jika Mongul muncul dengan pasukannya atau bahkan membawa Warworld mendekati Bumi, Superman jelas tidak bisa menghadapinya sendirian. Dalam situasi semacam ini, Luthor, dengan kecerdasan dan akses teknologinya, bisa menjadi sekutu yang tak terduga.

Kombinasi kekuatan Superman dan strategi Luthor mungkin satu-satunya cara untuk menahan invasi semacam itu.

5. Ultraman

Ultraman (dok. DC Studios/Superman)

Di Superman (2025), Ultraman adalah klon Superman ciptaan Luthor.

Meski memiliki kekuatan Superman, Ultraman memang terasa kurang cerdas, membutuhkan arahan dari Luthor untuk bisa mengatasi Superman.

Nah di film itu Ultraman berujung terlempar ke lubang hitam.

Namun bagaimana jika itu bukan akhir dari riwayatnya?

Ada teori fans yang menarik: Ultraman bisa saja mendarat di Earth-3, berkembang secara intelektual sekaligus kekuatan, lalu kembali dengan membawa Crime Syndicate of America. Di komik, Ultraman memang versi jahat Superman dari dunia terbalik ini, di mana Justice League menjadi penjahat, dan Luthor justru menjadi pahlawan utama.

Kalau teori ini benar, Luthor punya alasan kuat untuk bekerja sama dengan Superman. Ultraman adalah “karyanya”, jadi bisa saja dia dipaksa oleh pemerintah Amerika untuk mengatasinya ketika dia kembali sebagai ancaman yang lebih besar. ini juga masuk akal menjelaskan mengapa Luthor mengenakan power armor: menghadapi klon hampir sempurna dari Superman tentu butuh perlengkapan ekstra, dan dia adalah yang paling paham potensi karyanya sendiri.

Atau, bisa saja ada twist lebih gila: Luthor yang bekerja sama dengan Superman ternyata Luthor dari Earth-3, dan Supermanlah yang harus ke dunia lain untuk menghadapi ancaman ini. Itu bisa jadi unik karena Superman harus bekerja sama dengan Luthor yang sekilas mirip namun juga lebih heroik dari yang dia kenal.

Nah itu teori saya soal lima supervillain yang mungkin jadi musuh Superman di Man of Tomorrow.

Menurutmu gimana?

Sampaikan di kolom komentar!

Editorial Team