Kara Zor-El hidup tanpa rem setelah kehilangan segalanya di planet asing.
Jason Momoa muncul sebagai Lobo dalam teaser Supergirl, menimbulkan rasa penasaran.
Perbedaan pandangan Superman dan Supergirl terhadap dunia menjadi dinamika menarik di filmnya nanti.
Kemarin kita sudah membahas berbagai detail menarik dari poster perdana Supergirl.
Dan kini, tengah malam tadi (waktu Indonesia), teaser trailernya akhirnya resmi dirilis!
Jadi, apa saja kejutan dan petunjuk yang bisa kita tangkap dari cuplikan singkat ini?
Yuk, mari kita bedah satu per satu!
Kesan berantakan pada Kara sebenarnya sudah terlihat sejak kameonya di Superman (2025), lalu ditegaskan lagi lewat poster perdananya. Jadi tidak heran kalau teaser trailer ini langsung menyorot sisi “berantakan”-nya: bangun siang, minum-minum, joget di klub.
Ya, ini Kara yang hidup tanpa rem.
Tapi teaser ini untuk memberi konteks kenapa ia begitu.
Ada satu pertanyaan yang terdengar menusuk: “Bagaimana rasanya kehilangan segalanya?”
Berbeda dengan Kal-El yang dikirim ke Bumi saat masih bayi, Kara dikirim ketika ia sudah remaja, usia ketika seseorang sudah punya memori, teman, keluarga, bahkan identitas yang terbentuk. Teaser ini bahkan memperlihatkan sekilas kehidupan Kara di Krypton sebelum semuanya hancur.
Jadi chaos yang kita lihat bukan sekadar gaya hidup sembarangan, itu adalah respons seorang gadis yang menyaksikan dunianya musnah dan harus memulai hidup dari nol di planet asing.
Menarik banget kalau filmnya nanti benar-benar menggali sisi “gadis yang kehilangan segalanya” ini, karena di situlah Supergirl berbeda total dari sepupunya: dia bukan hanya pahlawan yang kuat, dia juga remaja yang sedang bertahan dari luka yang tidak pernah sembuh.
Kalau kamu mengikuti kabar DCU, kamu pasti sudah dengar soal situasi unik Jason Momoa. Meski era DCEU sudah resmi berakhir, Momoa tetap bertahan di DCU, tapi bukan sebagai Aquaman. Kini ia menjelma menjadi The Main Man: Lobo.
Dan yup, Lobo muncul sekilas di teaser Supergirl.
Benar-benar sekilas, muncul sekitar menit 1:35, dan kamu mungkin perlu menurunkan speed ke 0.25–0.5x untuk melihat detailnya.
Meski cuma beberapa frame, aura Lobo versi Momoa langsung kerasa: tubuh besar, gaya brutal, sikap don’t care, dan tentu saja cerutu menyala di mulutnya. Bahkan dari penampilan super singkat itu, vibe “The Main Man” sudah kebentuk banget.
Jujur saja, Momoa memang punya fisik, energi, dan karisma yang klik dengan karakter ini sejak awal. Dan kemunculan kecil di teaser ini membuat rasa penasaran tentang perannya di film nanti makin menggila.
Saat ada yang menanyai soal Superman, Kara menjawab:
“He sees the good in everyone… and I see the truth.”
Kalimat sederhana, tapi... menarik.
Superman tumbuh di Bumi sejak bayi, dikelilingi cinta, nilai-nilai positif, dan kepercayaan bahwa dunia bisa diperbaiki. Wajar kalau ia selalu memulai dari asumsi bahwa orang pada dasarnya baik.
Kara berbeda total.
Ia datang ke Bumi sebagai remaja yang baru saja kehilangan seluruh planetnya. Ia menyaksikan kehancuran. Ia melihat sisi gelap kehidupan bahkan sebelum ia menginjakkan kaki di Bumi.
Saya penasaran apa melihat "truth" berarti cara pandangnya lebih sinis, lebih defensif, dan jauh lebih realistis. Karena seperti itu yang terlihat dari sikapnya.
Perbedaan ini bisa jadi salah satu dinamika paling menarik di filmnya nanti:
Kalau mau gambaran yang lebih jelas soal alur filmnya, justru bukan dari videonya, tapi dari caption resmi teaser:
“Ketika sebuah musuh tak terduga dan kejam menyerang terlalu dekat dengan rumahnya, Kara Zor-El, alias Supergirl, dengan enggan bergabung dengan seorang sekutu yang tak terduga dalam sebuah perjalanan antarbintang yang epik, penuh balas dendam dan keadilan.”
Deskripsi ini cocok dengan beberapa adegan yang terlihat di teaser, terutama momen ketika Kara tampak berada di planet lain. Ini menguatkan dugaan bahwa filmnya bakal membawa Supergirl pada perjalanan kosmik yang jauh lebih liar dibanding sepupunya, yang biasanya beroperasi di Bumi.
Dan buat yang baca komiknya, satu detail kecil di teaser bakal terasa akrab: Kara terlihat minum-minum di sebuah bar luar angkasa. Ini masuk akal, karena di komik Supergirl memang harus minum di planet dengan Matahari Merah kalau mau benar-benar mabuk. Di bawah Matahari Kuning (seperti Bumi), tubuh Kryptonian terlalu kuat dan metabolisme mereka terlalu cepat untuk benar-benar “teler.”
Di awal trailer ada surat kabar Daily Planet yang merayakan keberhasilan Superman menyelamatkan reaktor nuklir sementara prestasi Supergirl (menyelamatkan kucing) ditaruh di kolom lebih kecil.
Dan kemudian… surat kabar itu dikencingi oleh Krypto.
Tapi kalau diperhatikan, detail ini juga bisa jadi komentar halus soal bagaimana publik memandang kedua pahlawan ini. Superman selalu dapat sorotan heroik berskala besar, sementara Supergirl, meski sama kuatnya, sering hanya dihargai untuk hal-hal yang “lebih kecil.”
Apakah ini petunjuk dinamika yang akan muncul di film?
Nah itu hal-hal menarik soal teaser trailer Supergirl.
Untuk lebih lengkapnya kamu bisa cek videonya di bawah ini.
Menurutmu gimana?