
Ada dua kejadian yang tampaknya memotivasi Luffy: yang pertama adalah Shanks kehilangan lengannya, yang kedua adalah Sabo dikira mati di lautan.
Saya menduga, Shanks sengaja membuat dirinya kehilangan satu lengan untuk menegaskan kepada Luffy bahayanya lautan. Namun Shanks yakin kalau Luffy, bukannya trauma, malah akan memanfaatkan momen itu untuk melatih dirinya.
Shanks sendiri sudah melihat potensi dari diri Luffy. Dia pernah mengatakan ia kehilangan lengannya untuk masa depan.
Salah satu penyebab utama Shanks begitu mempercayai Luffy adalah Luffy mengatakan kata-kata yang dulu diucapkan oleh Gol D. Roger.
Kemungkinan besar, kata-kata Luffy membuat Shanks yakin kalau anak itulah yang nanti pantas untuk mencapai Raftel.
Ini juga membuat saya semakin yakin kalau Shanks mungkin tidak bisa, atau merasa dirinya tidak pantas, untuk menjadi raja bajak laut.
Karena itu, Shanks sengaja mengorbankan lengan untuk memotivasi sosok yang ia rasa bisa melampauinya menjadi bajak laut terhebat di dunia.
Namun saat Shanks masih di desa Luffy, Luffy masih sangat lemah. Kalau misalkan Shanks menyelamatkan Luffy tanpa kehilangan apa-apa, akankah Luffy termotivasi?
Gimana kalau setelah itu Luffy malah jadi malas dan mimpinya jadi bajak laut perlahan surut?
Dengan mengorbankan lengan, Shanks mungkin ingin Luffy merasa bersalah, sehingga dia terdorong menjadi lebih kuat agar hal seperti itu tak lagi terjadi kepada sahabat-sahabatnya.