Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App

Di One Piece bab 1141, terungka kalau Elbaph dan pohon Adam masih punya kelemahan, dan kelemahan tersebut kemungkinan ada di Loki.

Apa kelemahan Elbaph yang kemungkinan ada di Loki? Yuk simak berikut ini teorinya!

1. Ripley katakan kalau kelemahan Elbaph adalah api dan petir

Bekas Desa Haugen di Elbaph. (mangaplus.shueisha.co.jp/One Piece)

Di bab 1141 saat Franky sedang tur pohon Adam bersama Ripley, mereka melewati batang pohon yang sudah ditebang.

Dahulu di situ ada desa Haugen, namun suatu hari petir menyambar desa tersebut dan membakarnya, namun api di pohon Adam ini sulit dipadamkan, sehingga pilihannya adalah menebang batangnya, dengan desa Haugennya juga.

Ripley menegaskan, bahkan dialognya di manga ditebalkan, kalau Api dan Petir adalah kelemahan desa Elbaph yang tinggal di pohon Adam.

2. Ragnir milik Loki bisa jadi kelemahan Elbaph

(Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Ragnir adalah senjata Loki yang berbentuk palu dan ikut diikat bersamanya, ketika Loki bebas, dia langsung mengambil Ragnir.

Ragnir tidak ada di mitologi Nordik yang jadi sumber kisah Elbaph, namun Ragnir kemungkinan gabungan Ragnarok dan Mjolnir.

Ragnarok adalah sebuah kejadian di mitologi Nordik yang jadi kiamat para dewa yang dilakukan oleh raksasa api, Surtr.

Selain itu, Mjolnir adalah senjata milik Thor yang merupakan dewa petir dan menggunakan palu ini sebagai tambahan kekuatan petirnya.

3. Jika Ragnir memang Ragnarok Mjolnir, maka Loki jadi kelemahan Elbaph dan pembawa kehancuran

(Dok. Shueisha, Eiichiro Oda/One Piece)

Kenapa Loki ditakuti oleh penduduk Elbaph sebagai pembawa kehancuran, kemungkinan karena Ragnir ini.

Jika Ragnir memang Ragnarok Mjolnir, maka Loki benar-benar akan membawa Api dan Petir ke Elbaph.

Seandainya petir Ragnir menyambar dengan kuat dan membakar Elbaph, lalu tak bisa dipadamkan, maka Elbaph terbakar api dan terjadi Ragnarok.

Kalau menurutmu, apakah Loki yang memang akan membawa kehancuran Elbaph? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya!

Editorial Team