One Piece bab 1138 mungkin bukan bab panjang penuh aksi, namun ada beberapa hal menarik yang terungkap di bab ini.
Apa saja hal menarik tersebut? Mulaid ari kekuatan Shamrock sampai hal terkait dunia One Piece!
Simak pembahasan One Piece bab 1138 berikut ini!
Setelah dihajar oleh Gunko, Loki yang babak belur penasaran kenapa wajah Shamrock seorang bangsawan Tenryubito mirip dengan Shanks, bajak laut ternama yang jelas mereka dua sisi berbeda.
Shamrock mengkonfirmasi kalau Shanks memang adik kembarnya yang membuat Shanks keturunan Tenryubito.
Menurut Shamrock, Shanks pernah kembali ke Mary Geoise namun dia memilih tinggal di "dunia bawah" karena lebih suka.
Mengetahui keturunan Shanks dan Shamrock sama, Loki jadi semakin benci dengan keduanya dan mengancam Shamrock akan mencari dan membunuhnya jika Loki bebas.
Shamrock tak suka diancam oleh "orang rendahan" seperti Loki, jadi dia menunjukan kekuatan di pedangnya yaitu Cerberus.
Pedangnya memunculkan anjing berkepala tiga dengan api berwarna hitam (khas kekuatan Imu, Gorosei, dan Gunko). Anjing Cerberus ini juga memiliki awan hitam seperti Gorosei dan Awakening Zoan.
Dari mulut ketiga anjing ini muncul pedang yang ditusuk secara telak ke tubuh Loki. Namun sepertinya Loki cukup tangguh dan tidak akan langsung mati.
Setelah meninggalkan Loki, Shamrock punya rencana lain untuk menundukan Elbaph, kemungkinan via konfrontasi langsung dengan menangkap anak-anak prajurit raksasa.
Sebelum melakukan konfrontasi langsung ini, Shamrock memerintahkan Gunko memanggil satu prajurit God's Knight lagi tapi belum diketahui siapa, bikin penasaran.
Sementara itu di kastil, Luffy bertemu raksasa yang diserang Shamrock dan heran karena Shanks tak mungkin menyerang para raksasa.
Tentu mereka tak percaya kalau itu Shanks, mereka pun berpikir kalau mirip dan jahat, mungkin adalah peniru Shanks yang keren dan terkenal atau mungkin keluarganya Shanks.
Yang menarik, Luffy menganggap Shanks sama seperti Nami hormat ke Bell-mère.
Dalam kitab Halley, Dewa Matahari Nika disebut tiga kali di tiga momen kehancuran dunia. Dunia pertama dan kedua jauh di masa lalu, sedangkan dunia ketiga adalah saat ini. Robin membaca kitab tersebut.
Di sisi Elbaph yang lain, Franky diperlihatkan mural yang menunjukan tiga dunia tersebut, termasuk dunia ketiga yang seharusnya adalah masa depan.
Kita melihat bagaimana Dewa Matahari Nika menghadapi sosok monster, tentu Nika tidak sendiri karena banyak sekutunya mulai dari yang bersayap dan turun dari langit, raksasa, sampai manusia ikan yang ada dari lautan, serta sekutu Dewa Matahari lainnya.
Banyak yang bisa dibahas dari mural ketiga dunia ini, baca pembahasan terpisahnya di Duniaku.com ya!
Itu dia pembahasan One Piece bab 1138, bagaimana menurutmu?