10 Fakta One Piece, Serial Shounen Favorit Sejuta Umat!

Pada tahun 2006, Oda-sensei menyatakan bahwa pada awalnya dia berencana untuk menamatkan One Piece dalam waktu 5 tahun saja. Bahkan, dia mengaku telah membuat alur ending dari karyanya tersebut.

Sampai akhirnya, Oda menyadari bahwa dirinya terlalu menyukai cerita One Piece dan akan sangat disayangkan jika mengakhirinya dalam jangka waktu yang relatif singkat. Hasilnya, ia membutuhkan waktu yang jauh lebih lama dari perencanaan awal.

Memang, Oda sangat lihai dalam mengembangkan ide dan setiap karakter yang ia ciptakan. Saat ini, One Piece telah memasuki Final Saga. Meski begitu, ceritanya masih cukup jauh dari kata akhir. Sebaliknya, babak ini akan mencakup alur yang jauh lebih seru.

Manga One Piece karya Eiichiro Oda telah terbit sejak tahun 1997 dan masih terus berlanjut hingga sekarang. Meski usianya sudah sangat tua untuk ukuran manga dan anime, tetapi One Piece mampu mempertahankan gelarnya sebagai seri shounen terbaik sepanjang masa berkat kemampuan Oda dalam memperluas komponen cerita.

Akhirnya, pada 15 Juni 2015, Oda-sensei dan One Piece masuk dalam buku Guiness World Record, tepatnya sebagai komik dengan jumlah salinan terbanyak oleh satu penulis.

Seperti tercatat pada Agustus 2022, telah beredar sebanyak lebih dari 500 juta kopi manga One Piece di seluruh dunia.

Seri One Piece tak hanya berfokus pada kisah petualangan yang sarat akan adegan aksi. Lebih dari itu, seri ini banyak mengeksplorasi momen mengharukan yang berkenaan dengan kisah persahabatan, kekeluargaan, pengorbanan, dan sebagainya. Oleh karena itu, tak heran jika ada banyak adegan yang mampu membuat penggemarnya ikut sedih.

Faktanya, kesedihan itu tak hanya dirasakan oleh penggemar, tetapi juga Oda selaku penulis cerita. Dari sekian momen haru tersebut, Oda mengaku bahwa alur Alabasta yang menampilkan adegan Vivi yang berteriak dengan berlinang air mata adalah yang paling mengena di hatinya.

Sejak awal proses terciptanya One Piece, Oda mengaku bahwa dia telah terinspirasi dari banyak hal, mulai dari animasi Vicky the Viking yang meningkatkan minatnya terhadap tema bajak laut, hingga Dragon Ball karya Akira Toriyama yang mendorongnya untuk menulis manga.

Tak sampai di situ, Oda juga telah membaca berbagai biografi tokoh bajak laut untuk dijadikan referensi. Hasilnya, ada beberapa karakter yang diketahui dibuat berdasarkan tokoh nyata, contohnya Marshall D. Teach alias Kurohige.

Marshall D. Teach sendiri diketahui terinspirasi dari seorang bajak laut asal Inggris bernama Edward "Blackbeard" Teach.

Umumnya, serial shounen yang dipenuhi adegan aksi pertarungan memang diperuntukkan bagi penggemar laki-laki berusia remaja, tak terkecuali One Piece.

Namun, target demografi One Piece sebagai serial shounen justru agak memeleset. Seperti yang ditunjukkan pada sebuah survei pada tahun 2011 di mana saat itu tercatat bahwa sebanyak 51,8 persen pembaca manga One Piece secara keseluruhan adalah perempuan.

Pernah sekali seorang penggemar mengirim surat ke SBS dan menanyakan karakter mana yang paling sulit digambar oleh Oda. Dengan tegas sang mangaka menjawab bahwa karakter itu ialah Franky Shogun.

Sebenarnya, Oda mengaku bahwa dirinya senang mendesain robot. Namun, lain cerita ketika ia harus melakukan hal tersebut secara terus-menerus.

Sejauh ini, bagaimana serial One Piece akan berakhir merupakan salah satu misteri terbesar bagi para penggemar, apalagi dengan luasnya alur yang telah dikembangkan selama lebih dari 2 dekade. Tampaknya, pihak yang mengetahui misteri itu hanyalah Oda dan editornya saja.

Namun, seorang penggemar bernama Hinati Fujinami mendapatkan kesempatan untuk mengetahui akhir cerita One Piece. Fujinami yang menderita kanker paru-paru mendapatkan kesempatan untuk menulis permintaan terakhirnya kepada Make-a-Wish Japan.

Permintaan Fujinami sebagai fans One Piece adalah ingin mengetahui ending dari seri favoritnya tersebut. Oda dengan senang hati mengabulkan keinginan itu. Fujinami sendiri diketahui telah meninggal pada tahun 2014.

Kematian Whitebeard dan Portgas D. Ace adalah salah satu momen paling menyayat hati. Pada tahun 2013, Universal Studio Jepang membuat makam replika dari kedua karakter favorit para penggemar tersebut.

Ukuran makamnya juga disesuaikan dengan ciri fisik karakternya, lho!

Judul One Piece mengacu pada harta karun mistis dalam serial. Harta karun inilah yang berhasil didapatkan oleh Gol D. Roger yang kemudian diakui sebagai Raja Bajak Laut.

Harta karun yang konon berada di Laugh Tale inilah yang menjadi incaran Luffy beserta kru Topi Jerami dan para bajak laut lainnya. Dengan begitu, mereka dapat menjadi Raja Bajak Laut setelah Gol D. Roger.

Eiichiro Oda mulai menulis One Piece pada tahun 1996, yakni ketika ia masih bekerja sebagai asisten Nobuhiro Watsuki. Cerita One Piece dimulai dengan dua cerita one-shot berjudul Romance Dawn.

Judul tersebut selanjutnya dijadikan sebagai judul chapter dan volume pembuka dari manga One Piece saat ini.

Kedua one-shot Romance Dawn diterbitkan pada Agustus dan September 1996.

Adaptasi anime One Piece yang kita kenal saat ini merupakan garapan studio Toei Animation. Namun, sebelum itu, ada versi anime lainnya yang dikerjakan oleh studio Production I.G.

Diberi judul One Piece - Defeat Him! The Pirate Ganzack, ini merupakan OVA yang ditayangkan secara terbatas di layar lebar Jepang pada tahun 1998. Alurnya memperkenalkan Luffy, Nami, dan Zoro sebagai karakter utama, tetapi secara keseluruhan tak merujuk pada cerita dalam manganya.

Pada tahun 2023 kemarin, telah tayang adaptasi live action One Piece di Netflix. Serial tersebut terdiri dari 8 episode yang masing-masing berdurasi sekitar satu jam.

Saat ini, musim kedua dari adaptasi tersebut telah dikonfirmasi dan sedang menunggu jadwal resmi perilisannya.

Itulah beberapa fakta One Piece, yaitu serial shounen legendaris karya Eiichiro Oda. Bagaimana tanggapanmu?

Diterbitkan pertama 08 Februari, diterbitkan kembali 31 Juli 2025.

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku