Bab 177 Jujutsu Kaisen menunjukkan Okkotsu Yuta yang terpojok saat melawan Ichigori Ryu dan Ura Takako mulai mengenakan kembali cincin kawinnya dan mengatakan kalimat khas yang ada di prekuel film Jujutsu Kaisen: 0.
Dari situ, muncul pertanyaan di benak para pembacanya: benarkah arwah Rika akan dipanggil lagi ke dunia?
Simak pembahasannya berikut ini!
Sebenarnya dalam dunia jujutsu ada suatu teknik kutukan yang disebut dengan Séance Technique. Teknik ini muncul saat Ogami memanggil arwah Toji untuk membantai para siswa dari sekolah cabang Tokyo selama pertempuran di Shibuya.
Sesuai namanya, teknik memungkinkan penggunanya memanggil arwah yang mati dan memasukkannya ke media tubuh orang yang hidup. Arwah yang terpanggil biasanya akan dibelenggu oleh pemanggilnya tersebut sehingga tak bisa berbuat apa-apa kecuali diperintah.
Ada kemungkinan Yuta bisa menggunakan teknik tersebut mengingat kemampuan energi kutukannya yang bisa berubah menjadi apapun.
Jiwa Rika sendiri kemungkinan masih bisa dikontrol oleh Yuta, mengingat gadis tersebut pernah terkena energi kutukan Yuta sehingga sempat menjadi monster buas di prekuelnya.
Jika Yuta memang bisa memanggil arwah, kemungkinan ia mempelajarinya saat di luar negeri.
Seperti yang kita tahu, Yuta sendiri sempat meninggalkan Jepang sebelum Yuji dan Nobara masuk ke sekolah jujutsu Tokyo. Ia terlihat sering bersama Miguel, mantan musuh Gojo yang malah menjadi guru pemuda tersebut.
Ada kemungkinan, Yuta telah meneliti metode berbeda untuk memanggil arwah Rika selain menggunakan teknik milik Ogami.
Jadi, ia tak membutuhkan media tubuh manusia untuk membangkitkan teman masa kecilnya tersebut.
Meskipun diperlihatkan bahwa Yuta kembali memanggil Rika, akan sangat aneh jika ia benar-benar berniat membawa arwah gadis tersebut kembali ke dunia manusia.
Jika dilihat dari akhir prekuelnya, jiwa Rika yang bebas sudah bersih dari energi kutukan. Ia sudah berdamai dengan perasaannya sendiri dan memilih pergi ke akhirat. Tidak hanya itu, Rika juga sempat berpesan pada Yuta agar tidak buru-buru menyusulnya.
Kalau sudah terjadi seperti itu, Yuta pasti tidak tega jika harus memaksa teman masa kecilnya tersebut harus turun lagi ke dunia hanya untuk mengurus Ryo dan Ura.
Lagi pula jika jiwa Rika sudah bersih dari kutukan, itu berarti ia sudah tak memiliki kekuatannya seperti dulu.
Kemungkinan yang paling logis sendiri, Rika yang dimaksud Yuta di akhir bab manga adalah manifestasi kutukan yang sempat menyelubungi jiwa gadis kecil tersebut yang akhirnya berhasil diserap kembali oleh Yuta.
Hal itu bisa dilihat bagaimana ia berhasil menciptakan sosok shikigami yang juga dinamai sebagai Rika.
Karena teknik satu ini bukan milik Yuta dan juga bisa dikategorikan sebagai kekuatan terlarang, ada kemungkinan pemuda tersebut menggunakan Binding Vow demi meningkatkan kesuksesannya.
Binding Vow sendiri adalah sumpah para penyihir jujutsu untuk meningkatkan keefektifan teknik yang mereka gunakan. Sumpah yang digunakan juga bervariasi mulai dari menjelaskan cara kerja teknik, menggunakan sistem seperti peradilan atau kesepakatan dengan arwah kutukan.
Pada kasus Yuta, kemungkinan binding vow yang digunakan bisa jadi adalah kematian, mengingat dulu ia hampir mengorbankan nyawanya untuk melepaskan batasan kekuatan Rika saat menghadapi Geto dulu.
Namun, hal itu bisa diakali mengingat Yuta dulu berhasil menghidupkan Yuji dengan teknik kutukan pembaliknya.
Bisa jadi, trik tersebut akan dilakukan lagi jika bayaran pemanggilan Rika adalah nyawa Yuta sendiri.
Itulah pembahasan mengenai Yuta yang kembali memanggil Rika untuk membantunya bertarung lagi. Kita lihat gimana kelanjutannya nanti ya.
Bagaimana pendapat kalian? Jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!