Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel Duniaku lainnya di IDN App
Tapas
Tapas (dok. Tapas)

Intinya sih...

  • Webtoon menawarkan koleksi manhwa lengkap dengan sistem koin dan bacaan gratis dengan batas waktu.

  • Pocket Comics fokus pada roman fantasy dan kerajaan, sering menawarkan diskon atau cashback.

  • Manta menggunakan langganan bulanan atau Free Pass untuk akses episode terkunci selama 72 jam.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Popularitas manhwa semakin meroket sejak banyaknya anime, drama, hingga film yang mengadaptasi komik asal Korea Selatan tersebut. Banyak penggemar mulai berbondong-bondong membaca manhwa, tapi terkadang mereka kesulitan menemukan situs tepercaya yang menawarkan banyak pilihan manhwa.

Nah, inilah sejumlah situs baca manhwa legal yang harus kamu tahu. Ada yang bisa dibaca gratis, lho!

1. Webtoon

Webtoon (dok. Webtoon)

Platform paling populer yang dipakai untuk baca manhwa adalah Webtoon. Situs ini menawarkan koleksi bacaan yang lengkap dari berbagai macam genre. Cocok sekali bagi yang baru memulai baca komik digital.

Untuk mengakses keseluruhan cerita, Webtoon menggunakan sistem koin. Tak jarang, platform ini juga menyediakan bacaan gratis untuk seluruh episode dengan batas waktu yang telah ditentukan. Jika sudah terlewat, pengguna bisa membeli tiap chapter-nya dengan koin atau bisa juga menyewanya dengan menonton iklan.

2. Pocket Comics

Pocket Comics (dok. Pocket Comics)

Bagi yang ingin membaca dengan fokus genre sama, mungkin bisa mencoba Pocket Comics. Di sini, manhwa yang ditawarkan lebih banyak tentang roman fantasy atau cerita konsep kerajaan.

Pada halaman utamanya langsung terpampang berbagai judul rekomendasi. Bahkan, terkadang platform ini juga menawarkan diskon atau cashback yang cukup menggiurkan dalam setiap pembelian episode terkuncinya.

3. Manta

Manta (dok. Manta)

Manta bisa jadi opsi berikutnya untuk baca manhwa. Sistem yang dipakai pada platform ini dengan berlangganan tiap bulan melalui program Manta Unlimited. Dengan begitu, pembaca bisa mengakses seluruh karya yang ada di sana.

Alternatif lainnya dengan metode Free Pass yang artinya setiap episode terkunci bisa diakses selama 72 jam saja. Pass juga selalu diperbarui setiap hari dengan rentang waktu 24 jam setelah penggunaan terakhir.

4. Tapas

Tapas (dok. Tapas)

Ada pula Tapas, platform terjemahan dari KakaoPage dengan pilihan bacaan yang lengkap, mulai dari manhwa hingga novel. Bedanya dengan yang lain, Tapas menggunakan sistem Ink untuk membeli tiap chapter-nya.

Ink bisa dibeli dalam jumlah tertentu dengan harga yang variatif atau didapat secara cuma-cuma dengan cara menyelesaikan sebuah misi atau event di halaman utama. Selain itu, pembaca bisa menyewa tiap episode dengan sistem daily pass untuk setiap judul.

5. TappyToon

TappyToon (dok. TappyToon)

Seperti Tapas, TappyToon juga menyediakan manhwa dan novel yang setiap genrenya langsung terlihat di beranda. Terdapat fitur Time-Till-Free yang memungkinkan readers bisa membaca episode gratis setelah jangka waktu tertentu atau bisa juga mengumpulkan poin dengan menonton iklan.

Dibutuhkan 300 poin untuk membuka setiap episode. Selain itu, platform ini juga menerapkan sistem TappyToon Club yang keuntungannya adalah selalu mendapatkan poin setiap bulan, melalui check-in, dan waktu tunggu gratis pada komik jadi lebih sedikit.

6. Kakaopage

Kakaopage (dok. KakaoPage)

KakaoPage tentu tak asing bagi penggemar webtoon atau manhwa. Situs ini menyediakan berbagai macam bacaan seperti manhwa dan webnovel dari berbagai genre dengan alur cerita yang tak terbatas, tapi dalam bahasa Korea.

KakaoPage jadi salah satu pionir yang selalu menyuguhkan karya-karya terbaru. Platform ini dikenal akan sistem daily pass yang artisnya pembaca bisa mengakses semua konten secara gratis setiap harinya.

7. Ridi Books

Ridi Books (dok. Ridi Books)

Koleksi pada Ridi Books cakupannya lebih luas dibandingkan platform lain. Tak cuma manhwa, tapi ada juga web novel dan e-book umum. Semuanya lengkap dari berbagai genre, mulai dari fiksi, sejarah, hingga buku pelajaran pun tersedia. 

Namun, sebagian besar bacaan di sini adalah konten dewasa. Oleh karena itu, untuk mengaksesnya, pengguna harus melakukan verifikasi usia. Namun, perlu diketahui bahwa bahasa yang dipakai pada situs ini adalah bahasa Korea, ya.


8. Mangatoon

Mangatoon (dok. Mangatoon)

Selain Webtoon, Mangatoon bisa dijadikan pilihan lain bagi yang baru terjun di dunia komik digital. Platform ini tak cuma menyediakan manhwa, tapi juga web novel dan manhua dengan judul yang beragam.

Untuk membuka setiap chapter, pengguna harus mengeluarkan 20 koin untuk akses permanen, sedangkan 10 koin untuk menyewa episodenya. Kurangnya dari Mangatoon adalah ada iklan yang mengganggu saat diakses melalui browser HP.

9. HYPERCOMIC Play

HYPERCOMIC Play (dok. HYPERCOMIC)

Tempat baca manhwa legal selanjutnya bisa di HYPERCOMIC. Berbeda dengan yang lainnya, readers yang membaca komik bisa mendapatkan reward bernama CUBIC yang nantinya bisa dipakai untuk membuka episode berikutnya.

Cara mendapatkannya pun mudah, cukup dengan login setiap hari, bermain game, memberikan like per episode, hingga mengundang seseorang untuk bergabung menggunakan kode referal. Sungguh menarik, bukan?


10. INKR Comics

INKR Comics (dok. INKR Comics)

INKR Comics masih dalam pengembangan, tapi manhwa yang ada di sini tak kalah menarik dengan bacaan di platform lain. Tak cuma komik asal Korea Selatan, tapi di sini juga tersedia manga dan manhua, jadi bacaanmu bisa lebih beragam.

Untuk menyewa tiap episodenya, pembaca bisa menggunakan Ink yang didapat setelah menyelesaikan sebuah misi. Namun, jika ingin membuka chapter secara permanen, bisa dibeli dengan koin.

Melihat ada banyaknya situs baca manhwa legal, maka tak ada alasan lagi untuk membaca di web ilegal. Yuk, kita dukung sang artist dengan membaca karyanya di platform resmi!

Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:

Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku

Tele: https://t.me/WargaDuniaku

Editorial Team