dok. Gallop/ Rurouni Kenshin
Sementara Takamura punya refleks luar biasa dan teknik presisi, Kenshin sang mantan pembantai ini juga sangat cepat, memiliki beragam teknik pedang kuat, dan sangat tangguh.
Pertarungan mereka bisa jadi sangat dahsyat. Takamura dengan teknik pedangnya yang tak kenal ampun, melawan Kenshin dengan pedang terbalik yang berusaha tidak membunuh lawan, bisa seimbang, dimana kedua petarung bisa saja mengungguli yang lain hanya karena satu kesalahan.
Amakakeru Ryū no Hirameki bisa jadi kunci Kenshin memenangkan duel ini.
Teknik terkuat Hiten Mitsurugi-ryu itu soalnya tak bisa dibendung dengan normal. Setiap lawan yang mampu menangkis atau menghindari tebasan pertama secara otomatis akan terjebak dalam vakum yang tercipta dari pengerahan teknik dan tanpa bisa dihindari akan tertarik mendekat ke pengguna.
Selama proses ini, vakum tersebut menghasilkan angin kencang yang cukup kuat untuk mengguncang dan membuat lawan kehilangan keseimbangan.
Dengan besarnya kekuatan yang diterapkan dalam Amakakeru Ryū no Hirameki, sebuah tebasan yang meleset secara alami akan berlanjut menjadi putaran cepat dengan gaya sentripetal yang mirip dengan Ryūkansen.
Tambahan momentum dari putaran ini, ditambah dengan daya tarik vakum dari kedua sisi, menghasilkan serangan kedua yang jauh lebih dahsyat dibandingkan serangan pertama.