https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen
Dari bab ini, kita sedikit mendapatkan penjelasan bahwa Culling Game tak sesederhana yang terlihat.
Jika selama ini Megumi dan kawan-kawan mengira bahwa permainan itu hanya ritual untuk merubah semua manusia menjadi eksistensi berbeda, maka Reggie hanya menganggapnya sebagai kedok.
Hal itu terlihat dari fakta tentang jumlah peserta, kesenjangan kekuatan antar pemain dan aturan penghalangnya. Reggie sendiri menyadari bahwa setidaknya ada satu dua peserta seperti Higuruma atau Kashimo yang tentu saja akan menjadi predator puncak di setiap koloni.
Karena hal tersebut, permainan akan menjadi buntu karena peserta kuat tidak lagi memiliki musuh di dalam koloni. Sampai sekarang, belum ada pengumuman resmi dari Kogane bahwa peserta yang dari tersisa dari satu koloni diperbolehkan menyeberang ke koloni lain untuk mencari lawan baru.
Dari situ, Reggie berkesimpulan kalau Kenjaku mungkin baru bergerak untuk menghabisi peserta kuat yang tersisa di koloni demi membuat Culling Game memenuhi rencananya.
Jika seperti itu ya tak ada artinya menjadi juara karena ujung-ujungnya peserta yang tersisa malah berakhir diincar oleh pembuat permainan tersebut. Oleh karena itu, alasan Reggie mengumpulkan sekutu yang kuat juga bisa dipahami disini.
Itulah pembahasan Jujutsu Kaisen bab 167. Jika kalian ada pendapat tentang cerita ini, jangan lupa tulis di kolom komentar, yah!