https://mangaplus.shueisha.co.jp/Jujutsu Kaisen
Seperti yang dibicarakan dalam poin kedua, lagi-lagi Yuji menunjukkan perkembangannya dalam menggunakan otaknya.
Tahu bahwa pedang tersebut akan mendatangkan maut dalam sekali tebas, Yuji memilih mengaburkan pandangan Higuruma dengan melempar beberapa kursi ke arah si pengacara.
Ia terus bergerak mengincar titik buta Higuruma agar bisa mendaratkan pukulan fatal. Sementara itu, si pengacara dengan gesit menghindar serangan sambil mengantisipasi kedatangan Yuji.
Namun, tepat keduanya hendak melancarkan serangan penghabisan, Higuruma mendadak bimbang karena tak paham mengapa Yuji mengakui tuduhan hakim. Padahal, pelaku sesungguhnya adalah Sukuna.
Alasan Higuruma tahu tentang informasi raja kutukan tersebut adalah bukti yang diserahkan hakim sebelum sidang ulang. Meskipun demikian, ia masih tak mengerti mengapa Yuji tetap menerima hukuman mati tersebut.
Oleh karena itu, Higuruma mendadak menon-aktifkan tekniknya sehingga pukulan Yuji sukses mendarat telak di perut.