
Mari kita lihat nama-nama mana saja yang kamu kenal!
Perwakilan
Weekly Shonen Sunday:
Kenichi Shirahama dan Miu Furinji (
History Strongest Disciple Kenichi
), Recca Hanabisi
(Flame of Recca),
Takizawa Noboru
(Blazing Transfer Student),
Inuyasha
(Inuyasha),
Yoshimori Sumimura dan Tokine Yukimura
(Kekkaishi),
Kosuke Ueki
(The Law of Ueki),
R. Ichiro Tanaka
(Kyukyoku Chojin R),
Ryo Takatsuki
(Project ARMS),
Ushio Aotsuki
(Ushio and Tora),
Yaiba Kurogane
(Yaiba),
Kaoru Akashi
(Zettai Karen Children).
Perwakilan
Shonen Magazine Sunday:
Itsuki Minami dan Ringo Noyamano
(Air Gear),
Joe Yabuki
(Ashita no Joe),
Shinichi Mechazawa
(Cromartie High School),
Joe Shimamura
(Cyborg 009),
Akira Fudo
(Devilman),
Natsu Dragneel dan Lucy Heartfillia
(Fairy Tail),
Ban Midou
(GetBackers),
Ippo Makunouchi dan Mamoru Takamura
(Hajime no Ippo)
, Kotaru Shindo
(Kotaro Makaritoru)
, Negi Springfield
(Magister Negi Magi)
, Oni Me no Kyo
(Samurai Deeper Kyo)
, Naoto Date
(Tiger Mask).
Jadi, ini majalahnya
Inuyasha
melawan majalahnya
Fairy Tail
.
Oh ya, selain nama-nama di atas, gim ini juga masih punya karakter
support
seperti Ginji Amano dan Gray Fullbuster.
Terdengar seru untuk dimainkan?
Gim ini juga memiliki
mode
seperti Quest Mode dan Arcade Mode untuk menghibur kamu.
Yang jadi masalah adalah gim ini sepertinya tidak pernah memperoleh translasi Inggris resmi, jadi untuk bisa memahaminya dulu kamu ya harus belajar bahasa Jepang atau minimal memperoleh panduan.
Sejauh pengetahuan saya, gim ini juga tidak memiliki kelanjutan.
Sayang sekali ya, padahal petarung yang tersedia menarik semua.
Apa kesuksesan
Jump Force
akan mendorong dua majalah ini untuk membuat gim kolaborasi lagi untuk melawan
Shonen Jump?
Itu patut kita nantikan!
Untuk kamu-kamu sekalian yang pernah main gim ini, gimana kesanmu soal
Sunday vs Magazine?
Sampaikan di kolom komentar!