Reze awalnya berniat menghabisi Denji demi merebut jantung Pochita
Namun setelah pertarungan berakhir, Reze memutuskan mundur karena merasa ia terlalu menghabiskan banyak waktu
Di akhir hidupnya, Reze sadar bahwa ia berempati pada kondisi Denji selama ini
Dalam cerita Chainsaw Man, Reze memang akhirnya berkonflik dengan Denji karena perkara jantung Pochita. Namun di akhir Bomb Girl arc, ia justru mengurungkan niatnya tersebut dan malah mempertimbangkan untuk kabur bersama Denji seperti yang ditawarkan cowok tersebut.
Kenapa Reze akhirnya malah batal membunuh Denji? Begini penjelasannya!
Pada awalnya, Reze dikirim cuma untuk satu tujuan, merebut jantung Pochita yang saat itu tertanam dalam tubuh Denji.
Demi memperlancar rencananya tersebut, Reze melakukan pendekatan dengan cara romantis sehingga Denji dengan begitu naifnya tertarik pada gadis tersebut. Nah, tepat saat mereka berciuman waktu malam kembang api, barulah gadis itu membongkar kedoknya.
Tak sampai di situ saja, Reze juga tak ragu memotong bagian tubuh Denji seperti lidah dan lengan agar pemuda itu tak bisa berteriak atau bertransformasi menjadi Chainsaw Man. Ia juga tega membantai para pemburu iblis saat mengejar Denji dan Beam yang kabur ke markas.
Selama konflik tersebut berlangsung, awalnya Reze selalu mendominasi di atas Denji dan lainnya.
Denji berulang kali terkena bom sampai ia kehilangan beberapa bagian tubuhnya. Violence Fiend kalah adu tenaga saat mendaratkan tendangan seriusnya sampai ia memilih mundur. Beam bahkan juga sampai berakhir babak belur dan hangus terbakar akibat rentetan ledakan bom yang diaktifkan Reze. Fox Devil bahkan sampai memilih kabur karena tak tahan dengan rasa tak enak yang ia rasakan saat menelan Reze.
Pertarungan itu sendiri akhirnya berakhir setelah Denji berhasil menyeret Reze dan jatuh bersama ke dalam laut.
Nah saat keduanya bangun di pantai, Reze bertanya-tanya mengapa Denji membangkitkannya. Di situlah pemuda itu menjelaskan bahwa ia tidak peduli hal buruk apa pun yang menimpanya selama ia bisa makan makanan enak keesokan harinya dan menganggap semuanya sudah berlalu karena dirinya sudah abadi semenjak menjadi Chainsaw Man.
Namun, jika memilih menyerahkan Reze kepada Public Safety, maka hal itu cuma itu hanya akan membuat Denji merasa tidak enak. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa ia bahkan tidak keberatan dibunuh oleh perempuan cantik. Reze sendiri sampai tertawa dan mulai jujur pada Denji bahwa semua hal yang ia perlihatkan pada pemuda tersebut cuma sekedar sandiwara yang sudah ia rancang dan latih sejak sebelum mereka bertemu.
Pada akhirnya ia berbalik untuk pergi karena sudah terlalu banyak menghabiskan waktu bertarung dengannya. Nah, di situlah Denji menawarkan untuk kabur bersamanya, tak peduli meski Reze adalah seorang pembunuh, karena meskipun kata-kata gadis itu kebanyakan cuma kebohongan, Denji tahu ujung-ujungnya Reze tetap tulus mengajarinya berenang.
Yah meski belum mengkonfirmasi langsung pada Denji, rupanya Reze sudah kepikiran untuk menerima tawaran tersebut.
Saat kereta lewat, ia memilih pergi meninggalkan stasiun dan menuju ke kafe tempat Denji selama ini menunggu. Sayangnya, Makima yang dibantu Angel Devil berhasil mencegatnya dan menghabisi gadis tersebut.
Nah, di saat terakhirnya, Reze mulai mengingat kenapa dia tak membunuh Denji sejak awal. Dari situlah, ia sadar kalau ternyata dirinya tahu-tahu berempati pada pemuda tersebut karena mereka memang sama-sama tak pernah merasakan bangku sekolah.
Empati itulah yang membuat Reze mengurungkan niatnya untuk menghabisi Denji.
Itulah penjelasan kenapa Reze batal membunuh Denji.
Bagaimana pendapat kalian?
Untuk informasi yang lebih lengkap soal anime-manga, film, game, dan gadget, yuk gabung komunitas Warga Duniaku lewat link berikut:
Discord: https://bit.ly/WargaDuniaku