Nama-nama seperti Mikey, Izana, Draken dan Angry mungkin sering kalian dengar karena mereka terkenal dengan kehebatannya dalam pertarungan. Namun apa jadinya jika kita akan membahas para berandalan yang payah soal berkelahi di Tokyo Revengers kali ini? Penasaran, kan?
Daripada berlama-lama, simak saja pembahasannya berikut ini!
Banyak yang tidak menyangka jika maniak motor ini cukup populer di kalangan para pentolan Tokyo Manji dan Black Dragon. Hal itu cukup dipahami mengingat Shinichiro adalah pendiri geng Black Dragon dan memiliki hubungan kekerabatan dengan Mikey dan juga Izana yang merupakan ketua generasi ke-delapan.
Meskipun memiliki fisik yang tinggi, Shinichiro justru diketahui memiliki kemampuan berkelahi yang cukup payah. Bahkan, Mikey sendiri bilang kalau cara berkelahinya itu seperti Takemichi yang berani menantang orang yang lebih kuat darinya meski sering berakhir babak belur.
Untungnya kekurangan Shinichiro justru tertutupi oleh kewibawaannya yang tanpa tanding. Kharisma dan sikapnya yang sangat protektif terhadap rekan-rekannya justru membuat banyak berandalan yang lebih kuat memilih bersumpah setia kepadanya.
Bodoh dan lamban, kesan itulah yang kita dapat saat pertama kali melihat kapten divisi 3 Tokyo Manji. Hal itu baru terlihat ketika Haruki alias Pah-Chin langsung menantang berkelahi dengan Osanai. Namun karena skill bertarungnya payah, dia langsung jadi bulan-bulanan sampai Mikey sendiri turun tangan.
Meskipun bodoh dan payah dalam berkelahi, tekad dan kesetiakawanannya begitu teguh. Pah-Chin bersikap galak karena frustasi tak bisa melindungi kawan-kawannya yang disakiti geng lain. Selain itu, dia juga tak pengecut dan rela bertanggung jawab atas kejahatan yang ia lakukan demi teman-temannya.
Hal inilah yang membuat dia mendapat respek dari para anggota lainnya. Bahkan ketika Pah-Chin masuk penjara, Mikey dan Draken sampai bersitegang mengenai keputusannya untuk menyerahkan diri.
Salah satu teman dekat Takemichi ini memang payah dalam berkelahi. Bersama Takemichi dan lainnya, Kazuchi selalu berakhir menjadi bahan keroyokan oleh Kiyomasa dan teman-temannya. Bahkan di kronologi aslinya, ia sempat menjadi kacung Kiyomasa sampai mereka lulus SMP.
Untungnya, Kazushi sendiri memiliki kelebihan. Pengetahuannya mengenai dunia preman di seantero Jepang sendiri tergolong paling luas di antara lainnya. Bahkan di antara teman-teman Takemichi, dialah yang paling cepat mengetahui adanya berita hangat seputar pergolakan antar geng.
Berkat dialah, Takemichi bisa mendapatkan sejumlah petunjuk masa lalu geng yang kemungkinan akan mempengaruhi hidup teman-temannya di masa depan.
Tidak banyak yang diketahui dari karakter satu ini selain fakta bahwa ia yang terlemah bahkan di antara geng kecilnya sendiri. Takemichi sendiri baru mengingat bahwa di masa lalu aslinya, Takuya hampir meregang nyawa gara-gara dipaksa berkelahi habis-habisan oleh Kiyomasa.
Akan tetapi, kepedulian dan semangatnya untuk mendukung teman-temannya tetap perlu diacungi jempol. Buktinya, dia sempat bergabung dengan Atshushi dan teman-temannya untul melindungi Takemichi dan Draken yang terluka parah dari gerombolan Kiyomasa meski ujung-ujungnya ya babak belur.
Sepupu Takemichi ini memang benar-benar Mr. Satan-nyaTokyo Revengers. Di depan Takemichi dan kawan-kawan, Masaru sering membual bahwa dia adalah pemimpin berandalan dan orang terkuat di SMP Shibuya. Sayangnya, kedoknya sendiri terbuka saat Kiyomasa dan para gengnya datang menghadang rombongan Takemichi.
Pada saat itu, Kazushi mengatakan bahwa mereka akan menemui Masaru yang merupakan berandalan terkuat di SMP Shibuya. Sayangnya, omongannya tersebut malah menjadi tertawaan para anggota Tokyo Manji. Dari sinilah, terungkap bahwa sesungguhnya Masaru adalah kacung Kiyomasa dan teman-temannya.
Gara-gara dialah, grup Takemichi langsung menjadi bulan-bulanan dan dipaksa melayani anggota Tokyo Manji sampai lulus SMP.
Itulah daftar petarung terlemah di Tokyo Revengers. Apakah ada karakter berandalan lain yang menurut kalian terlihat tidak pandai bertarung? Utarakan saja di kolom komentar, yah!