Selain Semla, tradisi puasa yang dilakukan Big Mom dalam manga One Piece juga ada di dunia nyata, lho!
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Selain Semla, tradisi puasa yang dilakukan Big Mom dalam manga One Piece juga ada di dunia nyata, lho!
Jika kamu membaca bab-bab terbaru
One Piece, kamu pasti sudah pernah mendengar tentang Semla. Dalam
One Piece, diceritakan bahwa Semla adalah sebuah roti yang sangat manis dan enak sampai-sampai membuat Big Mom menjadi “gila” jika tidak memakannya. Nah, tahukah kamu bahwa Semla itu sebenarnya ada di dunia nyata?
Ya, di dunia nyata, Semla adalah roti yang berasal dari Swedia dan beberapa negara eropa utara lainnya. Makanan ini sendiri memiliki banyak nama, mulai dari Fastlagsbulle (Swedia Selatan), Laskiaispulla (Finlandia), dan Fastelavnsbolle (Denmark dan Norwegia). Makanan ini, seperti yang diceritakan dalam
One Piece, juga merupakan sebuah roti yang sangat manis dan enak, lho! Roti yang terbuat dari gandum ini biasanya diisi dengan campuran pasta almond dan susu, dan bagian atasnya diberi krim.
Dalam
One Piece, diceritakan pula bahwa Big Mom dan teman-temannya memakan Semla sebelum melakukan puasa, maka hal yang sama juga biasa dilakukan oleh orang-orang Swedia. Mereka biasanya berpuasa pada bulan Februari hingga Maret dan memakan Semla sebelum memulai puasa tersebut. Oh, nama puasanya sendiri adalah Lenten, sementara nama hari di mana mereka ‘sahur’ dengan memakan Semla adalah hari Selasa—dikenal pula dengan nama Fettisdagen (hari Selasa gemuk). Meskipun awalnya orang-orang Swedia dan negara di eropa utara memakan Semla di bulan Februari dan memulai puasa, tetapi sepertinya tradisi ini sudah mulai tergerus zaman. Sekarang, roti ini kebanyakan dijual pada hari di tahun baru dan kebanyakan orang tidak berpuasa setelah memakannya. [duniaku_adsense] Ironisnya, Semla ini juga punya sejarah yang cukup kelam, lho! Raja Swedia, Adolf Frederick yang hidup ada tahun 1710 – 1771, adalah salah satu orang yang sangat suka dengan makanan manis ini. Begitu sukanya dia pada roti ini, dia sampai meninggal gara-gara kebanyakan memakannya saat Fettisdagen! (Mungkinkah Big Mom terinpirasi dari Adolf Frederick?)
Adolf Frederick[/caption] Secara keseluruhan, Semla dan perayaan puasa ini dalam
One Piece yang dilakukan oleh ras Raksasa benar-benar menggambarkan bagaimana tradisi dan budaya Skandinavia (Eropa Utara). Sebenarnya, ini bukan pertama kalinya Oda-sensei menggunakan dunia nyata sebagai inspirasi untuk membuat
One Piece. Sebelumnya, Oda-sensei juga pernah membuat Gajah Raksasa Zou yang terinpirasi dari
bongkahan batu raksasa di dunia nyata. Oda-sensei juga pernah memasukkan
elemen Indonesia ke dalam manga-nya. [duniaku_baca_juga] Nah, karena kalian tahu kalau roti ini ada di dunia nyata, apakah kalian tertarik untuk memakannya? Kalau kalian cari di Google, kalian juga akan menemukan cara untuk membuatnya, lho! Tertarik?