Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Nail sang Ksatria Namek adalah prajurit terkuat Bangsa Namek! Tahukah kalian bagaimana perjalanan Namekian yang merelakan diri bergabung dengan Piccolo ini?
[duniaku_adsense] [duniaku_baca_juga] Tentu kalian mengenal Nail sang Kesatria Namek. Nail adalah prajurit terkuat Bangsa Namek yang telah "bergabung" dengan Piccolo dan membantunya mendapatkan kekuatan yang lebih besar. Bahkan baru-baru ini Nail sempat muncul di benak Piccolo saat ia pingsan di
Universe Survival Saga. Tapi sebenarnya Bangsa Namek seperti apa Nail itu? Nail adalah penghuni Planet Namek yang dikenal sebagai penyendiri di kaumnya. Nail dikenal sebagai
bodyguard pribadi bagi Tetua Guru, pencipta Dragon Ball Planet Namek sekaligus Namekian tertua yang masih hidup di masa itu. Nail juga disebut-sebut sebagai kesatria terkuat Bangsa Namek, setidaknya saat kedatangan Frieza di Planet Namek. [read_more id="348206"] Sebagai
bodyguard pribadi Tetua Guru yang mendedikasikan hidupnya untuk melindungi beliau, Nail sang Kesatria Namek ini memiliki jiwa yang sangat heroik. Ia sangat peduli pada saudara-saudaranya, sampai berani terus-terusan menyerang Frieza ketika mereka berhadapan meski jelas sekali kekuatannya kalah jauh. Menurut
scouter (pengukur kekuatan) milik Frieza, Nail memiliki level kekuatan di atas rata-rata Namekian dengan nilai sebesar 42.000. Nilai itu sebanding dengan kekuatan para anggota Pasukan Ginyu, bahkan lebih besar dari Vegeta saat pertama kali datang ke Planet Namek. Sampai-sampai Frieza juga tertarik untuk merekrutnya, loh!
Nail juga sempat berhadapan dengan Frieza, meski pertarungannya berat sebelah. Saat itu ia memang sengaja mengulur-ulur waktu agar Dende punya banyak waktu untuk memanggil Porunga, naga dari Dragon Ball Planet Namek. Untungnya sebelum Frieza benar-benar menghabisi Nail, dirinya sempat menyungging senyum dan mengungkapkan rencananya pada Frieza. Ini kemudian membuat Frieza murka dan segera meninggalkan Nail yang sekarat untuk melesat ke arah Porunga. Karena inilah Nail selamat dan berikutnya menjadi bagian dari Piccolo. Berkat Dragon Ball dari Planet Namek, Piccolo kemudian bangkit kembali dan tiba di Planet Namek tanpa halangan. Di sanalah ia akhirnya bertemu dengan Nail yang tengah terluka berat sehabis bertarung dengan Frieza. Menurut Nail, seandainya Piccolo dan Kami yang masih menjadi Dewa di Planet Bumi itu tetap bergabung seharusnya Piccolo dapat mengalahkan Frieza. Dari obrolan inilah Nail kemudian menawarkan diri untuk bergabung dengan Piccolo dan menjadikan dirinya tambahan tenaga untuk sang mantan Dewa Iblis tersebut. Hal ini ditawarkan oleh Nail agar sekaligus menyelamatkan nyawanya yang sudah di ambang kematian. Awalnya Piccolo menolak mengingat dirinya tidak ingin berbagi kesadaran dengan orang lain, tapi setelah mengetahui bahwa penggabungan antar Namek tidak mengubah apapun dari sisi Piccolo maka Piccolo akhirnya setuju. Piccolo akhirnya "menyerap" Nail dan menjadikannya bagian dari tubuh Piccolo. Piccolo kemudian mendapatkan tambahan tenaga yang luar biasa besar.
Setelah bergabung dengan Nail, Piccolo bahkan sempat berada di atas angin saat melawan Frieza di wujudnya yang kedua. Piccolo cukup mampu menekan Frieza sampai-sampai ia harus segera beralih ke mode ketiganya. Sayangnya kekuatan Frieza di wujud ini menjadi terlalu besar untuk dilawan oleh Piccolo. Begitulah cerita Nail sang Kesatria Namek ini sampai menjadi bagian dari Piccolo. Meskipun pada akhirnya Piccolo hanya mampu unggul melawan bentuk kedua dari Frieza, tapi setidaknya Nail telah menjadi bagian dari kisah panjang Piccolo hingga saat ini, saat Piccolo menjadi bagian dari perwakilan petarung Universe 7. Bagaimana kesan kalian setelah membaca kisah Nail sang Kesatria Namek? Jawab di kolom komentar, ya!
Sumber: dragon ball wikia, diedit oleh Fachrul Razi