Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Son Goku akhirnya datang untuk melawan pasukan Moro di Dragon Ball Super 58!
Sebelumnya, Goku sudah latihan lama dengan Merus untuk menguasai Ultra Instinct. Apakah dia berhasil?
Tampaknya demikian.
1. Bahkan Moro pun berpendapat itu bukan teknik makhuk fana
Pada dasarnya, manga Dragon Ball Super 58 ini adalah pameran kekuatan baru Goku.
Saganbo yang sudah diperkuat oleh Moro tadinya adalah musuh yang bisa bikin kesulitan Android 17, 18, Piccolo, dan Gohan.
Lalu Goku datang dan Saganbo bolak-balik dihajar.
Awalnya kita tidak bisa melihat wujud Goku saat menghajar Saganbo. Namun di bagian akhir Dragon Ball Super 58, Goku pun memperlihatkan kalau ya, dia menggunakan Ultra Instinct untuk melakukan itu.
Moro pun terkejut, dan mengatakan kalau kekuatan Goku bukan kekuatan makhluk fana atau mortal.
Tentu saja, karena Dewa Kehancuran pun ada yang tak bisa menggunakannya dengan benar. Ultra Instinct adalah teknik yang dikuasai para malaikat.
Baca Juga: Ini 5 Saiyan yang Bisa Jadi Super Saiyan God di Seri Dragon Ball!
2. Peningkatan kekuatan dari Ultra Instinct Sign
Wujud Ultra Instinct Goku bukan yang sempurna, di mana ia menjadi rambut putih.
Ini adalah wujud Ultra Instinct dengan rambut hitam. Awalnya wujud ini diterjemahkan sebagai Ultra Instinct Omen, lalu diganti jadi Autonomous Ultra Instinct.
Terjemahan resmi Dragon Ball Super 58, yang bisa kamu baca di Manga Plus, menamakan teknik ini Ultra Instinct Sign, yang lebih mendekati nama Ultra Instinct Omen.
Di anime Dragon Ball Super, Ultra Instinct Sign ini adalah wujud di mana Goku bisa bereaksi dari segala macam serangan, namun konsekuensinya serangan Goku jadi lebih lemah.
Kerennya, Ultra Instinct Sign yang sudah dilatih oleh Merus ini tampaknya jauh lebih berbahaya dari di versi anime.
Saat Goku mengaktifkan ini, kecepatannya jadi luar biasa hingga beberapa petarung seperti Piccolo bahkan tak bisa melihat pergerakannya, dan tak bisa merasakan chi Goku.
Jadi masalah kekuatan Ultra Instinct Sign di anime tampak sudah teratasi oleh Goku.
3. Sebelumnya, Ultra Instinct Sign tak bisa digunakan Goku dengan bebas
Sebelumnya, Goku tak bisa mengakses Ultra Instinct Sign sendiri. Baik saat melawan Jiren maupun melawan Kefla, Ultra Instinct Sign aktif bila Goku sudah terdesak saat energinya habis.
Bahkan, di Dragon Ball Super Broly pun Goku tak bisa mengakses Ultra Instinct. Karenanya dia harus Fusion jadi Gogeta.
Sekarang, dia bisa mengaktifkan Ultra Instinct Sign sendiri. Kekuatannya meningkat jauh pula.
Kalau sudah begini sih sudah saatnya Goku menantang Beerus lagi.
4. Meski begitu, ada potensi Vegeta yang akan mencuri perhatian di alur ini
Yang menarik perhatian saya adalah Goku justru datang duluan, dan Vegeta belum hadir.
Saya jadi curiga kalau pada akhirnya, di alur inilah Vegeta akan menjadi sosok yang mengalahkan musuh utama.
Kalau kamu lupa, Vegeta pun belajar teknik baru di Yardrat.
Biasanya sih Vegeta akan menghadapi musuh duluan, unjuk gigi, lalu kemudian dihajar sehingga Goku yang harus menyelesaikan musuh itu.
Berhubung sekarang Vegeta belum datang, situasinya bisa terbalik nih!
Gimana menurut kamu soal Goku bisa mengaktifkan Ultra Instinct Sign sendiri di Dragon Ball Super 58?
Baca Juga: Dari Hitam Sampai Biru, Ini Deretan Warna Rambut Goku Dragon Ball!