Secara tak terduga, Paramount berniat membuat versi live action Beyblade! Akan jadi seperti apa adaptasi Hollywood dari franchise yang satu ini?
Follow Duniaku untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Masih ingat Beyblade? Anime yang didasarkan dari produk mainan gasing ini memang sempat ngetop di Indonesia. Nah, dalam berita tak terduga hari ini, salah satu studio ternama Hollywood - Paramount Pictures - memutuskan untuk memproduksi versi live action Beyblade!
[read_more link="http://www.duniaku.net/2015/05/21/teaser-live-action-bakuman-intip-hebohnya-ashirogi-muto-saat-membuat-manga/" title="Teaser Live-Action Bakuman: Intip Hebohnya Ashirogi Muto Saat Membuat Manga!"] Dan... bukan, ini bukan
hoax maupun rumor.
Kabar soal live action Beyblade ini disampaikan oleh media terpercaya, [outbound_link text="Deadline" link="http://deadline.com/2015/05/beyblade-movie-paramount-hasbro-transformers-mary-parent-1201433742/"], sebagai fakta. Beyblade memang memiliki pasar yang kuat. Selain animenya, yang cukup populer di Asia hingga Amerika, mainan gasing ini telah mencetak pendapatan hingga 2.5 miliar dolar! Tak heran kalau cepat atau lambat ada studio yang mencoba peruntungan mereka menggarap versi Hollywood dari lini mainan yang satu ini. Meski begitu, cukup mengejutkan juga Paramount lebih memilih mengadaptasi Beyblade ketimbang anime berbasis
merchandise lain yang dulu rilis bersamaan. ([outbound_link text="Yu-Gi-Oh" link="http://en.wikipedia.org/wiki/Yu-Gi-Oh!"], [outbound_link text="Crush Gear" link="http://en.wikipedia.org/wiki/Crush_Gear_Turbo"]). Live action Beyblade akan diproduseri oleh Mary Parent. Siapa Mary Parent? Seperti yang bisa kamu lihat di
entry [outbound_link text=" IMDB" link="http://www.imdb.com/name/nm0661289/"]-nya, eksekutif wanita yang satu ini sudah berpengalaman memproduseri sejumlah film
blockbuster, di antaranya adalah Noah, Pacific Rim, SpongeBob Movie, hingga Godzilla terbaru. Tinggal kita lihat apakah sutradara yang dipilih untuk menangani proyek ini bisa menyajikan filmnya dengan bagus. Masalahnya, akan seperti apa Hollywood menangani film ini? Apakah mereka akan mengadaptasi petualangan Takao dari anime pertamanya? Atau mereka akan sepenuhnya nekat membuat cerita sendiri, dengan tokoh-tokoh bule, berlatar sepenuhnya di Amerika, dengan risiko membuat marah fans? Dan jangan kira Hollywood tidak punya nyali untuk melakukan langkah berbahaya seperti itu. Masih ingat betapa hancurnya Dragon Ball Evolution? Bahkan atmosfer film pun bisa menimbulkan kontroversi sendiri. Di era sekarang ini, Hollywood punya kecenderungan menyajikan film dengan lebih
gritty, dark dan sok realistis. Kecuali Michael Bay sendiri yang menangani, sentuhan ikut-ikut Michael Bay ini bisa jadi hanya akan menimbulkan komedi tak disengaja ketimbang film yang epik.
Tapi, yah, bahkan Jepang saja tidak pernah membuat live action Beyblade, jadi untuk langkah berani ini Paramount dan Mary Parent harus mencoba meraba-raba sendiri untuk menemukan formula yang sukses. Semoga saja mereka berhasil, dan Beyblade tidak menjadi satu dari banyak adaptasi gagal Hollywood. Mungkin kalau Beyblade sukses, kita akan bisa menyaksikan live action dari Crush Gear, Yu-Gi-Oh, dan Vanguard juga. Oh, kalau kamu ingin dapat gambaran seperti apa kira-kira live action Beyblade, cek saja video di bawah ini. [youtube_embed id="a8HY0mrm3VE"] Sedangkan untuk fans yang merasa khawatir dengan kabar live action Beyblade ini, silakan saksikan
opening Beyblade dan berharap saja filmnya tidak akan terlalu hancur. [youtube_embed id="eziYZq3WqLQ"]